1 Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan siklus II serta membahas kendala-
kendala dan kekurangan yang dihadapi selama berlangsungnya proses
pembelajaran pada siklus II.
2 Membandingkan hasil yang telah diperoleh pada siklus II dengan indikator
keberhasilan. Jika sudah mencapai target sesuai indikator pembelajaran,
pembelajaran dihentikan pada siklus II.
3 Menganalisis hasil keaktifan dan prestasi belajar siswa dari data angket dan
observasi pada saat proses pembelajaran berlangsung sudah sesuai dengan
tujuan yang akan dicapai dan indikator keberhasilan.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
3.5.1 Wawancara
Siregar 2010:130 mengemukakan bahwa wawancara merupakan prosesuntuk memperoleh keterangan atau data dalam tujuan penelitian dengan
caratanya jawab atau wawancara, sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden denganmenggunakan alat yang dinamakan panduan
wawancara. Penelitimengumpulkan data dengan melakukan wawancara kepada guru kelas IV mengenai proses kegiatan pembelajaran. Peneliti menggunakan
pedomanwawancara yang terstruktur, jadi dalam pedoman wawancara yang digunakan memuat garis besar yang ditanyakan.Wawancara inibertujuan untuk
mengetahui materi yang sulit untuk siswa serta strategipembelajaran yang dipilih guru dalam kegiatan pembelajaran IPA di kelasdan untuk lebih mendalami serta
mengetahui karakter siswa kelas IV.
3.5.2 Pengamatan atau Observasi
Observasi menurut Trianto 2010: 266 adalah pengamatan langsung dengan menggunakan pengelihatan, penciuman, pendengaran, perabaan atau
bahkan pengecapan.Sedangkan Widoyoko 2013: 56 mengartikan observasi sebagai pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala-gejala yang
nampak pada objek penelitian. Observasi digunakan untuk mengetahui keaktifan siswa selama
pembelajaran berlangsung. Obsevasi dilakukan pada siklus I dan siklus II untuk melihat keaktifan belajar siswa, apakah meningkat atau tidak. Peneliti melakukan
observasi mengenai keaktifan siswa pada siklus I maupun siklus II dengan cara memberi check list pada lembar pengamatan keaktifan.
3.5.3 Angket
Angket merupakan teknik pengumpul data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawab Sugiyono, 2011: 142. Bentuk angket yang digunakan dalam penelitian ini merupakan angket tertutup yang berisi pertanyaan-pertanyaan dengan sejumlah
alternatif jawaban yang telah disediakan Margono, 2003: 168. Pembuatan angket didasarkan pada indikator-indikator sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
Angket analisis ditujukan untuk siswa dan masing-masing terdiri dari 15
pertanyaan.
3.5.4 Dokumentasi