anak yang kabur membawa uang tabungannya tapi dia balik lagi ke panti karena merasa bersalah.
138
Hal lain juga disampaikan oleh Ibu Ningrum sebagai berikut: Memang belum ada anak yang sampai kabur dan
gak balik lagi ke panti, tapi panti punya aturan bagi yang melanggar tata tertib.
139
Dari hasil wawancara dan evaluasi penulis menyimpulkan bahwa panti sangat menjamin keberadaan, keselamatan dan keamanan anak di
panti.Perizinan anak juga cenderung ketat dan satpam selalu berjaga dan berkeliling di sekitar panti.
3. Pengakhiran pelayanan
Lamanya anak tinggal di panti batasnya sampai anak lulus sekolah tingkat SMPSMK. Disini anak terlibat dalam merencanakan
pengakhiran pelayanan dan kelanjutannya, karena ada anak yang mempunyai orang tua tetapi anak tidak mau kembali kepada orang
tuanya.PSAA PU 3 Ceger mempersiapkan anak meninggalkan panti dengan diberikan motivasi hidup mandiri. Panti juga memfasilitasi dan
melibatkan orang tua dalam kepulangan anak karena ada upacara resmi penyerahan anak kembali kepada orang tuakeluarga. Hal ini
sebagaimana diungkapkan oleh Ibu Atun sebagai berikut: Mereka di panti sampe lulus SMPSMA. Khusus
anak yang mempunyai orang tua bisa kembali ke keluarganya dan ada yang melanjutkan kuliah ada juga
yang kerja. Kalo anak Negara jika dia tidak kuliah dan tidak bekerja bisa lanjut ke panti selanjutnya yaitu PSBR
Tebet disana semua keterampilan sudah ada, jika mereka sudah mandiri dan bekerja dianggap sudah selesai.
138
Wawancara pribadi dengan Ibu Atun Satuan Pelaksana di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 26 Agustus 2016
139
Wawancara pribadi dengan Ibu Ningrum Bimbingan dan Penyaluran di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 22 Agustus 2016
Harus melibatkan orang tua memang, kalo memfasilitasi kalo anak yang mempunyai keluarga kita
adakan pemanggilan kepada orang tua, kita kasih sosialisasi dulu bahwasanya kalo memang sudah selesai
akan dikembalikan ke keluarga dan segala sesuatunya tentu akan diserahkan kembali ke keluarga contohnya
berkas-berkas file ijazah, baju apa yang udah dapet dari panti silahkan boleh dibawa pulang. Jadi memang ada
sosialisasi dulu, ada perjanjian dulu karena kita resmi ada ceremonialnya, itu udah setiap tahun seperti itu.
140
Hal lain juga disampaikan oleh Ibu Ningrum sebagai berikut: Ya kita melibatkan orang tua karena ada
penyerahan berita acara dan penyerahan berkas termasuk ijazah.
141
Hal lain juga disampaikan oleh Ibu Ola sebagai berikut: Iya kita memfasilitasi ruangan dan ada penyerahan
berita acara saat kepulangan anak.Kita juga membuat acara resmi yaitu ada upacara perpisahan.
142
Dari hasil wawancara penulis menyimpukan bahwa panti memiliki rencana pengakhiran pelayanan untuk setiap anak. Orang tua dan anak
terlibat dalam rencana pengakhiran pelayanan tersebut. Panti mempersiapkan anak yang akan kembali kepada keluarganya dengan
memberikan motivasi dan arahan kepada anak untuk menggapai cita- citanya. Namun panti belum menemui solusi yang pas untuk anak
Negara yang tidak kembali kepada keluarganya, satu-satunya solusi adalah merujuknya ke panti bagi anak yang belum mempunyai
pekerjaan dan belum bias hidup mandiri. Sedangkan dalam standar nasional pelayanan pengasuhan untuk LKSA yang ada di bab II
140
Wawancara pribadi dengan Ibu Atun Satuan Pelaksana di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 26 Agustus 2016
141
Wawancara pribadi dengan Ibu Ningrum Bimbingan dan Penyaluran di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 22 Agustus 2016
142
Wawancara pribadi dengan Ibu Ola Pekerja Sosial di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 22 Agustus 2016
halaman 65 anak harus dipastikan mendapatkan solusi pengasuhan yang permanen.
E. Perencanaan Permanensi
1. Pengertian Perencanaan Permanensi
Perencanaan permanensi merupakan perencanaan jangka panjang mengenai pengasuhan anak, ada tiga unsur mengenai pengasuhan
permanensi yaitu fisik aman, lingkungan hidup stabil, relasional stabil, hubungan emosional tanpa syarat dan hukum resmi
ditentukan oleh pengadilan sesuai kesejahteraan anak yang sudah penulis sebutkan di bab II halaman 65.
Dari hasil wawancara penulis berpendapat bahwa pegawai di PSAA PU 3 Ceger belum mengetahui tentang perencanaan permanensi
sebagai solusi dalam penempatan anak setelah anak keluar dari panti. Hal ini diungkapkan oleh Ibu Gura sebagai berikut:
Kita belum pernah tau kalo ada solusi selain mengembalikan anak ke keluarga, memang kita punya
banyak PR terutama anak Negara yang gak punya orang tua terus abis dari panti kemana. Yang kita sering lakukan
anak Negara setelah dari panti kita bantu carikan pekerjaan terus dia mandiri terus kan panti ada program
bina lanjut untuk memantau kehidupan anak setelah keluar dari panti.
143
Hal lain disampaikan oleh Kak Angger sebagai berikut: Jujur sih baru tau kalo ada solusi penempatan
anak, emang banyak disini anak Negara cuma setelah keluar dari panti biasanya mereka langsung kerja dan
mandiri.
144
143
Wawancara pribadi dengan Ibu Gura Pekerja Sosial di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 25 September 2016
144
Wawancara pribadi dengan Kak Angger Pekerja Sosial di PSAA PU 3 Ceger Jakarta, 22 Agustus 2016