commit to user 13
Hasil-hasil belajar diterima oleh murid apabila memberi kepuasan pada kebutuhannya dan berguna serta bermakna baginya.
14 Hasil-hasil belajar dilengkapi dengan jalan serangkaian
pengalaman-pengalaman yang
dapat dipersamakan
dengan pertimbangan yang baik.
15 Hasil-hasil belajar itu lambat laun dipersatukan menjadi
kepribadian dengan kecepatan yang berbeda-beda. 16
Hasil-hasil belajar yang telah dicapai adalah bersifat kompleks dan dapat berubah-ubah adaptable, jadi tidak sederhana dan statis.
c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Belajar
Belajar merupakan suatu aktivitas kegiatan yang diisyaratkan dengan beberapa faktor yang dapat mempengaruhinya. Menurut Slameto
1995:54, faktor-faktor yang memperngaruhi belajar dibagi menjadi dua, yaitu faktor internal dan eksternal.
Faktor internal adalah faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar. Faktor-faktor tersebut meliputi:
1 Faktor jasmaniah, meliputi faktor kesehatan dan cacat tubuh
2 Faktor psikologis, meliputi intelegensi, perhatian, minat, bakat,
motif, kematangan dan kesiapan 3
Faktor kelelahan Sedangkan faktor eksternal ialah faktor yang berasal dari luar
individu, yang terdiri dari: 1
Faktor keluarga, meliputi cara orangtua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga,
pengertian orangtua dan latar belakang kebudayaan. 2
Faktor sekolah, meliputi metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat
pengajarn, waktu sekolah, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah.
3 Faktor masyarakat, meliputi kegiatan siswa dalam masyarakat,
media massa, teman bergaul, bentuk kegiatan masyarakat. Faktor-faktor diatas merupakan faktor yang juga mampengaruhi
pencapaian prestasi belajar peserta didik, karena kedua faktor tersebut sangat berkaitan erat dan memudahkan siswa mencapai prestasi belajar yang
optimal.
commit to user
d. Pengertian Prestasi Belajar
Kata “prestasi” belajar dari bahasa Belanda yaitu “prestatie”. Kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti hasil
usaha. Prestasi belajar berarti hasil yang dicapai seseorang setelah melakukan
kegiatan belajar.
Zainal Arifin 1991:3 mengemukakan “prestasi belajar merupakan suatu masalah yang bersifat perennial dalam sejarah kehidupan
manusia karena sepanjang rentang kehidupannya, manusia selalu mengejar prestasi menurut bidang dan kemampuannya masing-
masing”.
Berdasarkan pendapat diatas, dapat disimpulkan prestasi belajar adalah suatu hasil yang bersifat perennial yang senantiasa ingin dicapai
seseorang atau siswa dalam kegiatan belajar sesuai bidang dan kemampuan masing-masing yang dipelajarinya yang kemudian diwujudkan dalam bentuk
angka, simbol maupun kalimat. Prestasi belajar semakin terasa penting untuk dipermasalahkan karena
memiliki beberapa fungsi utama. Zainal Arifin 1991:3-4 mengemukakan lima fungsi prestasi belajar, yaitu:
1 Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas
pengetahuan yang dimiliki peserta didik 2
Prestasi belajar sebagai lambang pemuasaan hasrat ingin tahu 3
Prestasi belajar sebagi bahan informasi dalam inovasi pendidikan 4
Prestasi belajar daapat dijadikan indicator intern dan ekstern dari institusi pendidikan
5 Pretasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap anak
didik Prestasi belajar peserta didik berbeda-beda baik secara individual
maupun secara kelompok. Hal ini dipengaruhi beberapa faktor yang mempengaruhi belajar yang telah diuraikan sebelumnya. Selain itu, karena
fungsi prestasi belajar tidak hanya sebagai indicator keberhasilan dalam suatu bidang studi tertentu tetapi juga sebagai indikator kualitas institusi
pendidikan. Bagi guru, prestasi belajar peserta didik, bermanfaat untuk pelaksanaan feedback atau umpan balik dalam proses belajar mengajar,
apakah perlu diadakan perbaikan atau tidak.
commit to user
7. Pengertian Akuntansi