4.6 Metode Pengolahan dan Analisis Data
Data dan informasi dalam penelitian ini diperoleh dari kondisi Death By Chocolate Spageti Restaurant
diolah secara kuantitatif dan dianalisis secara kualitatif. Pengolahan data ini dimaksud untuk merancang alternatif strategi
pengembangan usaha Death By Chocolate Spageti Restaurant dengan pendekatan konsep manajemen strategi. Analisis kualitatif dalam penelitian ini
digunakan untuk menjelaskan secara menyeluruh visi, misi, dan tujuan perusahaan serta mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi
perusahaan. Disamping itu analisis kuantitatif digunakan untuk menganalisis lingkungan mikro dan makro yang diperlukan dalam penentuan posisi bertahan
yang terbaik bagi perusahaan untuk merumuskan strategi jangka panjang.
4.6.1 Analisis Matriks EFE dan Matriks IFE
Analisis data dimulai dengan mengidentifikasi faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal. Data dan informasi faktor-faktor internal maupun eksternal
yaitu data dan informasi faktor kekuatan, kelemahan, peluang serta ancaman. Pada analisis matriks EFE dikembangkan daftar peluang yang dapat dimanfaatkan dan
ancaman yang harus dihindari. Menurut David 2003, matriks EFE membuat ahli strategi meringkas dan mengevaluasi mengenai ekonomi, sosial, budaya,
demografi, lingkungan, politik, pemerintah, hukum, teknologi dan persaingan. Contoh matriks EFE dapat dilihat pada Tabel 7.
Tabel 7. Contoh Matriks EFE External Factor Evaluation
Faktor Eksternal
Bobot Rating Skor
Peluang 1.
2. 3.
Perkalian Bobot dan
Rating Ancaman
1. 2.
3. Perkalian
Bobot dan Rating
Total
Sumber : David, 2003
49
Menurut David 2003, evaluasi faktor internal Internal Factor Evaluation
digunakan untuk mengetahui faktor-faktor internal perusahaan berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan yang dianggap penting. Data dan
informasi aspek internal perusahaan dapat digali dari beberapa kegiatan fungsional perusahaan yang terdiri dari aspek keuangan, SDM, pemasaran,
penelitian dan pengembangan dan produk atau operasi. Untuk lebih jelasnya, contoh matriks IFE dapat dilihat pada Tabel 8.
Tabel 8. Contoh matrik IFE Internal Factor Evaluation
Faktor Eksternal
Bobot Rating Skor
Peluang 1.
2. 3.
4. Perkalian
Bobot dan Rating
Ancaman 1.
2. 3.
4. Perkalian
Bobot dan Rating
Total
Sumber : David, 2003 Matriks IFE dan EFE dapat dikembangkan dalam lima langkah sebagai
berikut : 1.
Identifikasi Faktor-Faktor Eksternal Dan Internal Perusahaan Langkah pertama, tentukan faktor eksternal perusahaan yang berupa
peluang dan ancaman yang ada. Kemudian dilanjutkan dengan mengidentifikasikan faktor internal yang berupa kekuatan maupun kelemahan
yang ada pada perusahaan. Usahakan dalam mengidentifikasi faktor internal dan eksternal harus spesifik, gunakan persentase, rasio dan angka perbandingan.
2. Pembobotan
Berikan bobot dengan kisaran 0 tidak penting hingga 1terpenting pada setiap faktor. Bobot tertinggi diberikan kepada faktor-faktor yang memiliki
pengaruh terbesar pada prestasi perusahaan. Penentuan bobot dengan menggunakan metode ”paired comparison” metode tersebut digunakan untuk
50
memberikan penilaian terhadap bobot setiap faktor penentu internal dan eksternal serta faktor-faktor dalam struktur industri. Penentuan bobot dari setiap faktor
digunakan skala 1, 2, dan 3. Bentuk dari nilai pembobotan tersebut dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9. Penilaian Bobot Tingkat Kepentingan Faktor Penentu Internal Dan Eksternal Menurut Metode
”Paired Comparison”.
Faktor Penentu
A B C ... E F G ... Total
Kekuatan peluang A.
B. C.
... Kelemahan
ancaman D.
E. F.
...
Total
Sumber : David, 2003 Penilaian bobot setiap variabel menggunakan skala 1, 2, dan 3 dimana
arti nilai tersebut adalah sebagai berikut : Nilai 1 : Jika indikator horisontal kurang penting dari pada indikator vertikal
Nilai 2 : Jika indikator horisontal sama penting dibandingkan indikator vertikal Nilai 3 : Jika indikator horisontal lebih penting dari pada indikator vertikal
Bobot dari setiap faktor dengan menentukan proporsi nilai setiap faktor terhadap jumlah nilai keseluruhan faktor dengan menggunakan rumus sebagai
berikut :
∑
=
=
1 1
i
Xi Xi
ai
Keterangan : ai = bobot faktor ke-i Xi = nilai faktor ke-i
i = 1,2,....,n
51
3. Pemberian peringkat atau rating
Pada matriks EFE peringkat diberikan mulai 1 sampai 4 untuk setiap faktor eksternal, hal ini bertujuan untuk menunjukan seberapa efektif strategi
perusahaan saat ini. Arti angka dalam peringkat berbanding terbalik antar peluang dan ancaman. Skala nilai 1 hingga 4 peluang menunjukan bahwa :
Nilai 1 : Jika faktor tersebut kurang berpengaruh respon buruk Nilai 2 : Jika faktor tersebut berpengaruh sedang respon umum
Nilai 3 : Jika faktor tersebut berpengaruh baik respon baik Nilai 4 : Jika faktor tersebut sangat berpengaruh respon sangat baik
Pada pemberian peringkat matriks IFE juga dimulai dari 1 hingga 4 tetapi dalam angka peringkat yang sama namun arti yang berlawanan. Skala nilai
1 hingga 4 peluang menunjukan bahwa : Nilai 1 : Jika faktor tersebut sangat kurang berpengaruh kelemahan besar bagi
perusahaan Nilai 2 : Jika faktor tersebut kurang berpengaruh kelemahan kecil bagi
perusahaan Nilai 3 : Jika faktor tersebut berpengaruh besar kekuatan kecil bagi perusahaan
Nilai 4 : Jika faktor tersebut berpengaruh sangat besar kekuatan utama bagi perusahaan
4. Nilai yang dibobot
Nilai pembobotan adalah hasil kali dari setiap bobot faktor dengan peringkat, penjumlahan secara vertikal. Hal ini dilakukan untuk menentukan nilai
yang dibobot pada setiap variabel. 5.
Total skor Jumlahkan total nilai yang dibobotkan untuk setiap variabel menentukan
total nilai yang dibobot untuk perusahaan, nilai total ini menunjukan bagaimana perusahaan bereaksi terhadap faktor-faktor strategi internal dan eksternal
perusahaan. Total skor pembobotan berkisar antara 1 hingga 4. Pada matriks EFE total skor 4 menunjukan bahwa perusahaan merespon
peluang maupun ancaman yang dihadapi dengan baik. Sedangkan untuk matriks EFI total skor 4 berarti kondisi internal perusahaan baik.
52
4.6.2 Matriks IE