Gaya Bahasa Hakikat Novel
agama. Beragama, berarti bersedia hidup sesuai dengan ajaran dan tuntunan dari agama itu.
Nilai moral selalu berkaitan dengan tindakan manusia yang dilakukan secara sengaja dan tindakan yang berkaitan dengan nilai baik-buruk yang
berlaku di masyarakat. Tindakan yang bersifat moral adalah tindakan yang menjunjung nilai pribadi manusia dan masyarakat. Tindakan yang
menjunjung nilai manusia adalah semua tindakan yang menjaga dan menjamin kelangsungan hidup manusia.
Moralitas adalah sistem nilai tentang bagaimana kita harus hidup secara baik sebagai manusia, sistem nilai ini terkandung dalam ajaran berbentuk
petuah-petuah, nasihat, wejangan, peraturan, perintah dan semacamnya yang diwariskan secara turun-temurun melalui agama atau kebudayaan tertentu
tentang bagaimana manusia harus hidup secara baik.
33
Nilai moral merupakan bagian dari pendidikan karakter, pendidikan karakter sebaiknya diajarkan melalui berbagai tindakan praktik dalam proses
pembelajaran. Moral dalam karya sastra biasanya mencerminkan pandangan hidup pengarang yang bersangkutan, pandangannya tentang nilai-nilai
kebenaran dan hal itulah yang ingin disampaikannya kepada pembaca. Kenny dalam Burhan Nurgiyantoro mengemukakan, moral dalam cerita
biasanya dimaksudkan sebagai suatu saran yang berhubungan dengan ajaran moral tertentu yang bersifat praktis, yang dapat diambil dan ditafsirkan
lewat cerita yang bersangkutan oleh pembaca.
34
Hal tersebut merupakan petunjuk yang sengaja diberikan oleh pengarang tentang berbagai hal yang berhubungan dengan masalah
kehidupan, seperti sikap, tingkah laku, dan sopan santun pergaulan, ia bersifat praktis sebab petunjuk itu dapat ditampilkan atau ditemukan
modelnya dalam kehidupan nyata, sebagaimana model yang ditampilkan dalam cerita melalui sikap atau tingkah laku tokoh-tokohnya.
33
H. Burhanuddin Salam, Etika Sosial Asas Moral Dalam Kehidupan Manusia Jakarta: PT. Rineke Cipta, 2002, h. 3.
34
Burhan Nurgiyantoro, op.cit., h. 321.