Tugas Perkembangan Remaja Tinjauan Tentang Remaja

31 dirinya dan peranannya di dalam masyarakat. Usia bermasalah juga merupakan sebutan bagi remaja terutama pada remaja akhir yang akan memasuki masa dewasa sehingga mereka berperilaku seperti orang dewasa. Sekolah menengah merupakan masa remaja akhir yaitu usia 16 sampai 18 tahun. Masa remaja ditinjau dari rentang kehidupan manusia merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Sifat-sifat remaja sebagian sudah tidak menunjukkan sifat kanak-kanak, tetapi juga belum menunjukkan sifat-sifat sebagai orang dewasa.Masa remaja merupakan salah satu fase dalam rentang perkembangan manusia yang terentang sejak masih dalam kandungan sampai meninggal dunia. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa. Masa tersebut anak akan mengalami gejolak sehingga perlu adanya perhatian dan pengarahan dari orang yang lebih dewasa agar anak dapat mengoptimalkan potensi yang dimilikinya.

2. Tugas Perkembangan Remaja

Masa remaja seringkali disebut masa terombang-ambing dimana anak mau masuk ke dewasa masih sulit. Remaja meninggalkan masa kanak-kanak dan sedang berkembang menuju masa dewasa mengalami beberapa masalah yang menyangkut pertumbuhan jasmani dan perkembangan jiwanya. Remaja sebagai periode transisi antara masa kanak-kanak ke masa dewasa. Robert Havighurst 1972 dalam Sarlito Wirawan 2005: 40-41 mengemukakan 32 suatu teori yang dinamakan teori tugas perkembangan. Dalam teori ini dikatakan bahwa setiap individu, pada setiap tahap usianya mempunyai tujuan untuk mencapai suatu kepandaian, ketrampilan, pengetahuan, sikap, dan fungsi tertentu. Adapun tugas-tugas perkembangan menurut Robert Havighurst dalam Sarlito Wirawan Sarwono 2005: 40-41, yaitu 1 menerima kondisi fisik dan memanfaatkan tubuhnya secara efektif, 2 menerima hubungan yang lebih matang dengan teman sebaya dari jenis kelamin yang manapun, 3 menerima peran jenis kelamin masing-masing laki-laki atau perempuan, 4 berusaha melepaskan diri dari ketergantungan emosi terhadap orangtua atau orang dewasa lainnya, 5 mempersiapkan karir ekonomi, 6 mempersiapkan perkawinan dan kehidupan berkeluarga, 7 merencanakan tingkah laku sosial yang bertanggung jawab, dan 8 mencapai sistem nilai dan etika tertentu sebagai pedoman tingkah lakunya. Masa remaja mempunyai ciri yang berbeda dengan masa sebelumnya dan sesudahnya. Hurlock 1991: 207-209 dalam Rita Eka Izzaty, dkk 2008: 124-126 menjelaskan ciri-ciri tersebut yakni 1 masa remaja sebagai periode penting, 2 masa remaja sebagai periode peralihan, 3 masa remaja sebagai periode perubahan, 4 masa remaja sebagai masa mencari identitas, 5 usia bermasalah, 6 usia yang menimbulkan ketakutankesulitan, 7 masa yang tidak realistik, dan 8 masa remaja sebagai ambang masa dewasa. Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa masa remaja merupakan masa individu mempersiapkan untuk hidup dan berguna bagi 33 masyarakat dan bangsa. Adapun tugas perkembangan remaja dimana setiap tahap usianya mempunyai tujuan untuk mencapai kepandaian, ketrampilan dan pengetahuan. Tugas perkembangan remaja antara lain; remaja dapat menerima kondisi fisiknya, hubungan yang lebih matang, peranannya, tidak bergantung, mempersiapkan karir, dan kehidupan selanjutnya.

D. Tinjauan Tentang Kenakalan Remaja