perangkat asesmen yang dihasilkan dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran matematika yang cenderung meningkat dengan
kategori baik. Ketiga penelitian di atas digunakan oleh peneliti untuk menambah
referensi tentang penelitian pengembangkan perangkat pembelajaran. Hasil pengembangan dari ketiga penelitian tersebut hampir sama dengan
produk yang akan dikembangkan oleh peneliti. Oleh karena itu ketiga penelitian ini dianggap relevan dengan penelitian pengembangan ini.
2. Penelitian Tentang Implementasi Pendekatan PMRI
Terdapat tiga penelitian yang relevan dengan penelitian yang menggunakan PMRI. Penelitian pertama oleh Siti Rondiah 2007 dengan
judul skripsi “Kontribusi Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Pada Pokok Bahasan Perkalian dan Pembagian Dengan Pendidikan Matematika
Realistik Indonesia PMRI di SD Negeri Samirono Yogyakarta.” Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pembelajaran melalui pendekatan
PMRI, kontribusi siswa terlihat dengan siswa mulai berani berpendapat dan dapat menemukan konsep matematika sendiri. Kendala yang dihadapi
guru selama pembelajaran ini adalah kesulitan dalam pengukuran waktu, keterbatasan alat peraga, kesulitan membimbing siswa dan kurangnya ide
siswa. Kendala yang dihadapi siswa adalah siswa belum terbiasa belajar dengan penjelasan guru yang sedikit, siswa merasa kesulitan memahami
soal, dan siswa perlu mendapatkan bimbingan dalam melaksanakan pembelajaran PMRI.
Penelitian yang kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh F.X. Ika Sri Wahyu Ningsih 2008 dengan judul skripsi “Pengamatan Terhadap
Interaksi Belajar Mengajar pada Proses Pembelajaran Matematika Realistik di Kelas II SD
Negeri Timbulharjo Yogyakarta”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dengan menggunakan metode pembelajaran
matematika realistik dapat membantu melibatkan siswa untuk aktif selama mengikuti proses belajar mengajar matematika. Hal ini dapat dilihat dari
siswa sudah mampu untuk menyelesaikan soal latihan atau masalah kontekstual sendiri tanpa adanya bantuan dari guru. Guru hanya bertindak
sebagai fasilitator atau dengan kata lain guru hanya memberikan soal-soal kontekstual dan alat peraga yang mendukung proses pembelajaran.
Penelitian yang ketiga adalah penelitian yang dilakukan oleh Hadziqotul Aizah 2007 de
ngan judul “Kreativitas Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan PMRI di Kelas IVA SD N
Percobaab 2 Depok Sleman ”. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa
kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan PMRI di kelas IVA SD N Percobaan 2 ditunjukkan dengan 1
menentukan dan menanggapi pendapat dalam diskusi kelompok dan forum kelas, dan 2 mengambil keputusan dan kelancaran bertanya dalam forum
kelas. Ketiga penelitian di atas digunakan untuk menambah referensi tentang
penelitian yang menggunakan pendekatan PMRI. Penelitian kedua dan ketiga tidak membahas secara spesifik karakteristik PMRI kontribusi
siswa, namun dalam penjabaran PMRI secara umum peneliti dapat
menemukan pembahasan karakteristik kontribusi siswa. Oleh karena itu, ketiga penelitian ini dianggap relavan dengan penelitian pengembangan
ini.
C. Kerangka Berpikir