commit to user
2. Siklus kedua
a. Perencanaan Tindakan
Bertolak  dari  analisis  dan  hasil  observasi  tindakan  siklus  I,  maka pada  siklus  II  ini  peneliti  bersama  guru  kelas  selaku  kolaborator
melakukan diskusi untuk mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah yang ditemukan pada siklus I. Diskusi ini dilaksanakan pada hari Selasa,
8 Maret 2011 di ruang guru SMP N 3 Bayat saat guru jeda mengajar. Saat itu, peneliti menyampaikan beberapa kelebihan dan kekurangan yang ada
pada  siklus  I.  Berdasarkan  kelemahan  atau  kekurangan  yang  telah ditemukan  dalam  pelaksanaan  siklus  I,  maka  pada  siklus  II  akan
dilakukan  perbaikan  dalam  proses  pembelajaran  agar  proses  dan  hasil pembelajaran  menulis  puisi  dapat  menunjukkan  peningkatan  sesuai
dengan indikator penelitian yang telah ditetapkan. Perencanaan  tindakan  siklus  II  telah  disepakati  oleh  peneliti  dan
guru kelas sebagai berikut. 1  Peneliti  dan  guru  menyusun  skenario  pembelajaran  menggunakan
model  pembelajaran  kooperatif  teknik  kancing  gemerincing  yaitu sebagai berikut.
a  Guru  memberi  salam,  mengondisikan  kelas,  dan  mengecek presensi siswa.
b  Guru menjelaskan tentang kompetensi dan tujuan pembelajaran yang  ingin  dicapai  dalam  pembelajaran  menulis  puis,  yaitu
siswa dapat menulis puisi dengan pilihan kata  yang sisuai dan dapat menyunting sendiri pilihan kata yang ditulis.
c  Guru  melakukan  apersepsi  pada  siswa  dengan  meminta  siswa memerhatikan puisi yang dibawa oleh guru, dari puisi tersebut
guru  menggali  pemahaman  siswa  mengenai  pengertian  puisi serta hal-hal yang dapat dikreasikan dari puisi.
d  Guru menjelaskan parafrase puisi dengan melibatkan siswa. e  Siswa  duduk  secara  berkelompok  sesuai  dengan  kelompoknya
masing-masing.
commit to user f  Guru membagikan naskah puisi yang bertemakan persahabatan
kepada masing-masing kelompok. g  Guru  meminta  siswa  mendiskusikan  puisi  yang  telah  diterima
untuk  diubah  menjadi  bentuk  prosa  parafrase  puisi,  setelah selesai siswa diminta untuk menyunting hasil parafrase.
h  Siswa  mencari  kata  kias  yang  terdapat  pada  puisi  dan menuliskan  artinya  di  papan  tulis,  sebelumnya  siswa  harus
menyerahkan  sendok  es  krim  yang  dimiliki  dan  mendapatkan bintang penghargaan.
i  Guru  meminta  perwakilan  kelompok  untuk  membacakan  hasil diskusi  siswa,  siswa  yang  lainnya  memerhatikan  pembacaan
pekerjaannya temannya. j  Siswa  yang  lain  diminta  untuk  mengomentari,  serta
memerhatikan hasil parafrase puisi kelompok lain. k  Saat  menyampaikan  komentarnya  siswa  harus  menyerahkan
sendok es krim yang dimiliki, dan berhak memperoleh bintang penghargaan.
l  Guru  menempelkan  bintang  emas  di  papan  penilaian  sebagai bentuk  penghargaan  pada  kelompok  yang  paling  banyak
memperoleh bintang. m  Guru  bersama  siswa  melakukan  refleksi  dan  menyimpulkan
kegiatan pembelajaran yang dilakukan. n  Guru  memberikan  kesempatan  pada  siswa  untuk  menanyakan
hal-hal yang kurang jelas. o  Guru menutup pelajaran dengan mengucap salam.
2  Peneliti  dan  guru  berdiskusi  menyusun  RPP  siklus  II  serta menyusun indikator pencapaian tujuan.
3  Peneliti  dan  guru  mempersiapkan  topik  parafrase  puisi  untuk pembahasan tugas kelompok, sedangkan untuk pembelajaran yang
bersifat  individu,  guru  mempersiapkan  setangkai  bunga  mawar
commit to user yang  akan  dibawa  saat  pembelajaran  sebagai  media  untuk
memancing daya imajinasi siswa. 4  Peneliti  dan  guru  menyusun  instrumen  penelitian  berupa  tes  dan
nontes.  Instrumen tes untuk mengetahui keberhasilan siswa dalam menulis  puisi  secara  tertulis  yang  berupa  karya  tulisan  puisi.
Instrumen  nontes  dinilai  berdasarkan  rubrik  penilaian  proses pembelajaran  menulis  puisi  yang  meliputi  keaktifan  selama
apersepsi,  keaktifan  dan  perhatian  siswa  selama  kegiatan pembelajaran,  dan  minat  serta  motivasi  siswa  selama  kegiatan
pembelajaran berlangsung. 5  Guru dan peneliti menentukan jadwal pelaksanaan tindakan siklus
II  yaitu  pada  Kamis,  10  Maret  2011  dan  Jumat,  11  Maret  2011. Siklus  II  dilaksanakan  dalam  dua  kali  pertemuan,  pertemuan
pertama dan pertemuan kedua 2x40 menit. Dengan  demikian  diperoleh  kesepakatan  perencanaan
tindakan  siklus  II  secara  singkat  adalah  sebagai  berikut:  1  peneliti dan  guru  berdiskusi  untuk  mencari  solusi  terbaik  dalam  mengatasi
masalah  yang  terdapat  pada  siklus  I;  2  peneliti  bekerjasama  dengan guru  menyusun  indikator  pencapaian  tujuan  serta  menyusun  RPP
siklus  kedua;  3  peneliti  dan  guru  berdiskusi  mengenai  topik  yang akan  digunakan  dalam  pembelajaran  pada  siklus  II;  4  peneliti  dan
guru  berdiskusi  tentang  instrumen  penelitian  berupa  tes  dan  nontes; dan 5 peneliti dan guru menentukan jadwal pelaksanaan siklus II.
b. Pelaksanaan Tindakan