Kelebihan dan Kekurangan Tinjauan Pustaka

commit to user dunia nyata. Berdasarkan pengalaman yang dimiliki, siswa menjadi aktif dan bertanggung jawab dalam pendidikan mereka sendiri. Dari beberapa pendapat tersebut, dapat diketahui bahwa tujuan penting dari pembelajaran kooperatif ialah untuk mengajarkan kepada siswa keterampilan kerja sama dan kolaborasi. Dari hasil pembelajaran, siswa tidak hanya memiliki keterampilan sosial yang memiliki sikap tanggap saja, akan tetapi sikap tersebut direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari yang akhirnya akan menjadi warga negara yang baik.

2. Kelebihan dan Kekurangan

Pembelajaran Kooperatif Bila dibandingkan dengan pembelajaran konvensional, pembelajaran kooperatif menawarkan beberapa keunggulan. Dengan melaksanakan model pembelajaran kooperatif memungkinkan siswa meraih keberhasilan dalam belajar, disamping itu juga bisa melatih siswa untuk memiliki keterampilan, baik keterampilan berpikir maupun keterampilan sosial, seperti keterampilan mengemukakan pendapat, menerima saran dan masukan dari orang lain, bekerjasama, rasa setia kawan, dan mengurangi timbulnya perilaku yang menyimpang dalam kehidupan kelas. Sebagai model pembelajaran, pembelajaran kooperatif memiliki kekurangan dan kelebihan. Jarolimek dan Parker 1993 dalam Isjoni, 2009: 24 mengatakan keunggulan dari pembelajaran kooperatif adalah: a saling ketergantungan yang positif, b adanya pengakuan dalam merespon individu, c siswa dilibatkan dalam perencanaan dan pengelolaan kelas, d suasana kelas yang menyenangkan, e terjalinnya hubungan yang bersahabat antara siswa dengan guru, f memiliki banyak kesempatan untuk mengekspresikan pengalaman yang menyenangkan. Kekurangan model pembelajaran kooperatif yaitu: 1 guru harus mempersiapkan pembelajaran secara matang, disamping itu memerlukan lebih banyak tenaga, pemikiran dan waktu, 2 agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar maka dibutuhkan dukungan fasilitas, alat dan biaya yang cukup memadai, 3 selama kegiatan diskusi kelompok berlangsung, ada kecenderungan meluasnya commit to user topik permasalahan yang sedang dibahas, sehingga banyak yang tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, 4 saat diskusi kelas, terkadang didominasi seseorang, hal ini mengakibatkan siswa yang lain menjadi pasif. Berdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui bahwa setiap model pembelajaran memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dalam model pembelajaran kooperatif diperoleh kesimpulan bahwa model ini dapat membuka cakrawala siswa dengan suasana yang bersahabat antara siswa satu dengan siswa yang lainnya saat proses belajar mengajar. Siswa dilibatkan secara langsung sehingga timbul respon-respon siswa yang beragam. Keberagaman respon ini diharapkan mampu mengembangkan pola pikir siswa menjadi lebih maju, sedangkan kekurangan dari model ini diketahui bahwa diperlukan adanya fasilitas pembelajaran yang memadai selain itu dari model ini dapat menimbulkan adanya siswa yang lebih aktif dibandingkan dengan siswa yang lainnya ketidakmerataan keaktifan siswa.

3. Teknik-teknik Pembelajaran Kooperatif

Dokumen yang terkait

Penerapan Metode Pembelajaran Kancing Gemerincing Dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII-3 MTs Negeri Tangerang II Pamulang

0 4 263

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI

6 102 237

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK TEKANAN KELAS VIII SMP NEGERI 1 DOLOK BATU NANGGART.P 2011/2012.

0 1 18

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING DALAM Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Dalam Pembelajaran Ipa Kelas

0 0 17

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA DAN MENULIS SISWA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.

0 4 43

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Pilangsari 1 Sr

0 2 17

PENDAHULUAN Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Pilangsari 1 Sragen Tahun Ajaran 2011/2012.

0 2 9

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE KANCING GEMERINCING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Pilangsari 1 Sragen Tah

0 2 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD Penerapan Model Pembelajaran Arias Terintegrasi Pada Pembelajaran Kooperatif Stad Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika (Ptk Pada Siswa Kelas Viii C Smp Negeri 3

0 1 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VII G SMP NEGERI 14 SURAKARTA.

0 0 21