Peranan Sektor Transportasi Terhadap Perekonomian
transportasi udara mengalami peningkatan. Peningkatan peranan sektor transportasi terhadap pembentukan output Indonesia di Sumatera terbesar
dibandingkan wilayah lainnya, yaitu mencapai 2.36 persen. Hal ini disumbang terbesar oleh sektor Transportasi Udara yang meningkat dari 0.50 persen menjadi
1.94 persen pada tahun 2005.
Gambar 25. Perubahan Kontribusi Sektor transportasi Terhadap Perekonomian Indonesia dari Tahun 2000-2005.
Wilayah Jawa-Bali juga mengalami peningkatan konstribusi sektor transportasi sebesar 1.79 persen pada 2005, peningkatan terbesar disumbangkan
oleh sektor Transportasi Darat dari 1.49 persen menjadi 2.85 persen.
Gambar 26. Kontribusi Output Sektor Transportasi Wilayah Sumatera Terhadap Total Output Indonesia.
Gambar 27. Kontribusi Output Sektor Transportasi Wilayah Jawa Bali Terhadap Total Output Indonesia.
Wilayah Kalimantan mengalami penurunan konstribusi sektor transportasi sebesar 0.55 persen, penurunan peranan sektor Transportasi laut dan sektor
Transportasi Darat, sedangkan sektor Transportasi Udara mengalami peningkatan yang tidak berarti. Untuk wilayah Sulawesi mengalami peningkatan peranan
sektor transportasi dalam perekonomian sebesar 1.53 persen dalam 5 tahun. Peningkatan ini merata disumbangkan oleh sektor Transportasi Darat, Laut dan
Udara.
Gambar 28. Kontribusi Output Sektor Transportasi Wilayah Kalimantan Terhadap Total Output Indonesia.
Wilayah ROI atau kawasan timur Indonesia mengalami peningkatan kontribusi sektor transportasi sebesar 1.01 persen. Peningkatan yang signifikan
diperoleh dari sektor Transportasi Udara, sedangkan peningkatan sektor Transportasi Darat dan Laut tidak terlalu signifikan.
Gambar 29. Kontribusi Output Sektor Transportasi Wilayah Sulawesi Terhadap Total Output Indonesia
Gambar 30. Kontribusi Output Sektor Transportasi Wilayah ROI Terhadap Total Output Indonesia
Peranan sektor transportasi menjadi dasar dalam mengetahui kontribusi sektor ini untuk mengurangi disparitas ekonomi antawilayah di Indonesia.
Sektor-sektor yang berperan terhadap pertumbuhan regional di masing-masing wilayah berbeda satu dengan lainnya., Perkembangan sektor transportasi udara 9
di Sumatera adalah yang terbesar dibandingkan dengan sektor transportasi lainnya, sedangkan di Kalimantan, sektor pertambangan dan penggalian 2
memberikan distribusi yang terbesar. Perkembangan sektor transportasi 2000-2005 hampir semuanya meningkat
lebih tinggi dibandingkan sektor lainnya, walaupun konstribusinya di bawah 10 persen, hal ini sesuai dengan sifat sektor transportasi yang merupakan sektor
antara dalam proses produksi dan menunjang perdaganan antarwilayah. Besarnya keterkaitan sektor transportasi terhadap perekonomian akan dijelaskan pada
bagian akhir analisis ini.