Efektivitas Penerapan Media Video Powtoon terhadap Prestasi Belajar

78 Tabel 14. Data Hasil Penelitian untuk Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas Rerata Skor Motivasi Skor Prestasi Motivasi Awal Motivasi Akhir Selisih Skor Kelas Eksperimen 125.44 140.37 14.93 75.44 Kelas Kontrol 119.17 129.11 9.93 79.43 Hasil analisis data penelitian untuk motivasi dan prestasi belajar kimia peserta didik kelas X semester I SMA Negeri 1 Pleret secara keseluruhan dari penelitian yang telah dilakukan dapat dilihat pada Tabel 15. Tabel 15. Hasil Analisis Data Penelitian Kelas P sig Uji-t Sama Subjek P sig Uji-t Beda Subjek motivasi belajar P sig Uji-t Beda Subjek prestasi belajar Ekeprimen 0.000013 0.261 tidak signifikan 0.041 signifikan Kontrol 0.007 Berdasarkan data diatas untuk motivasi belajar peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol mengalami kenaikan yang signifikan, namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kenaikan motivasi kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini berarti bahwa media pembelajaran video PowToon kurang dapat meningkatkan motivasi peserta didik kelas X semester I SMA N 1 Pleret tahun ajaran 20162017 secara signifikan. Hal ini ditunjukkan dengan P sig uji-t beda subjek yaitu 0.216, dimana P sig 0.05. Sedangkan untuk prestasi belajar antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol terdapat perbedaan yang signifikan Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan hasil bahwa penerapan media pembelajaran video PowToon mampu meningkatkan prestasi belajar kimia peserta 79 didik secara signifikan, namun tidak mampu meningkatkan motivasi belajar kimia peserta didik secara signifikan untuk peserta didik kelas X semester I SMA Negeri 1 Pleret Bantul tahun ajaran 20162017. 80

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara motivasi belajar kimia peserta didik kelas X semester I SMA Negeri 1 Pleret yang mengikuti pembelajaran menggunakan media pembelajaran video Powtoon dibandingkan dengan peserta didik yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan media pembelajaran video Powtoon. 2. Terdapat perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar kimia peserta didik yang mengikuti pembelajaran menggunakan media pembelajaran video Powtoon dibandingkan dengan peserta didik yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan media pembelajaran video Powtoon. 3. Penggunaan media pembelajaran video Powtoon kurang efektif untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik, namun lebih efektif terhadap peningkatan prestasi belajar kimia peserta didik kelas X semester I SMA Negeri 1 Pleret.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian mengenai efektivitas penerapan media pembelajaran video Powtoon untuk meningkatkan prestasi belajar kimia dan motivasi belajar kimia peserta didik, maka dapat diajukan beberapa saran berikut ini : 81 1. Bagi sekolah, perlu memberikan perhatian kepada guru supaya melakukan variansi pengembangan proses metode pembelajaran sehingga peserta didik tidak merasa bosan dalam belajar dan guru dapat mengembangkan ketrampilan dalam mengelola proses pembelajaran. 2. Bagi guru, diharapkan dapat menerapkan media pembelajaran yang lebih efektif lagi dari media pembelajaran video Powtoon ini guna meningkatkan motivasi belajar kimia dan prestasi belajar kimia peserta didik. 3. Bagi mahasiswa, diharapkan dapat melakukan penelitian tentang media pembelajaran yang berbeda dengan harapan diketahuinya pengaruh media pembelajaran tersebut terhadap peningkatan motivasi belajar kimia dan prestasi belajar kimia peserta didik. 80 DAFTAR PUSTAKA Afzal, H., Ali, I., Khan, M.A., Hamid, K. 2010. A Study Of University Students’ Motivation And Its Relationship With Their Academic Performance. International Journal of Business and Management, 4, 80- 88. Arikunto, S. 2002. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arsyad, A. 2004. Media Pembelajaran.Cetakan Ke-5. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Azmi, S.N. 2012. Perbandingan Antara Model Pembelajaran Cooperaative Learning Tipe STAD dengan Pembelajaran Konvensional dalam Rangka Meningkatkan Hasil Belajar PAI. Skripsi. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah. Bahri Djamarah, S Zain, A. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Damanik, S., Nasution, U., Suprayitno. 2017. The effect of visual media video based process evaluation of result of volley ball smash for student of sport education and recreation fik state sniversity of medan unimed north sumatera indonesia. International Journal of Science and Research, 6, 2319-7064. Daryanto. 2010. Media Pembelajaran : Peranannya Sangat Penting Dalam Mencapai Tujuan Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media. Daryanto Raharjo, M. 2012. Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media. Demir, K. 2010. Teachers’ intrinsic and extrinsic motivation as predictors of student engagement. e-Journal of New World Sciences Academy, 2, 1308- 7274. Ekaputra, F. 2015. Efektivitas Penerapan Animation Movie Learning Berbasis Scientific Approach Pada Peserta Didik Kelas X SMA N 1 Depok. Skripsi. Yogyakarta: UNY. Hamalik, O. 1994. Media Pendidikan. Cetakan Ke-7. Jakarta: PT Citra Aditya Bakti. Izzudin, A.M. 2013. Efektivita s Penggunaan Media Pembelajaran Video Interaktif untuk Meningkatkan Hasil Belajar Praktik Service Engine dan Komponen-Komponennya. Skripsi. Semarang: UNNES. 81 Khoirullah, E.M. 2016. Perbedaan Hasil Belajar Siswa Antara Penggunaan Pembelajaran Concept Sentence Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas X Sma Al-Huda Jati Agung Tahun Pelajaran 20142015. Skripsi. Lampung: Universitas Lampung. Mudyaharjo, R. 2001. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Murdani, M. 2015. The based-blog learning to increase the student learning result competency on study program scholar of machine engineering education of engineering faculty in semarang state university. International Journal of Science and Research, 6, 2319-7064. Mendoza, G.L.L,. Caranto, L.C., David, J.J.T. 2015. Effectiveness of video presentation to students’ learning. International Journal of Nursing Science. 5, 81-86. Purba, M. 2006. Kimia 1 untuk SMA Kelas X. Jakarta: Penerbit Erlangga. Ristiyani, E Bahriah, E.S. 2016. Analisis Kesulitan Belajar Kimia Siswa Di Sman X Kota Tangerang Selatan. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IP, Vol 2, 18-29 . Sadiman, A.S., Raharjo, R., Haryono, A., Rahardjito. 2011. Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan, Dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Salim, K Tiawa, D.H. 2014. Development of media-based learning animation for mathematics courses in electrical engineering, university riau kepulauan. International Journal of Advanced Research in Computer and Communication Engineering, 3, 2278-1021. Siregar, E Nara, H. 2010. Teori Belajar Dan Pembelajaran. Cetakan Kedua. Bogor: Ghalia Indonesia. Sugihartono., Fathiyah, K.N., Setiawati, F.A., dll. 2013. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press. Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Penerbit Alfabeta.. Taufik, M. 2014. Penggunaan Media Video untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Studi Kasus Pada Siswa Kelas X5 SMA Muhammadiyah 3 Jember Semester Ganjil Tahun 2013-2014 pada Mata Pelajaran Ekonomi Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Pola perilaku Konsumen dan Produsen dalam Kegiatan Ekonomi. Skripsi. Jember: Universitas Jember. Uno, H.B. 2008. Teori Motivasi Pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara. Kbbi.web.idefektif diakses pada tanggal 22 Juni 2016 pukul 20.43 WIB.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 2 SMA NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2016 /2017.

0 0 199

PERBANDINGAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER II SMAN 11 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PADA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DAN BAMBOO DANCING.

0 10 50

PERBANDINGAN PENERAPAN MEDIA CHEMISTRY ON DIARY (CHEMORY) DAN MIND MAP TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK SMAN 1 PLERET KELAS X SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 1 6

PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 2 SMA NEGERI 2 NGABANG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 1

PERBANDINGAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER I SMA NEGERI 1 CANGKRINGAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015 PADA PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION DAN JIGSAW.

0 0 1

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE MULTI LEVEL LEARNING (MLL) TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK SMA N 1 DEPOK.

0 1 242

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING CHIPS TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 1 SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 1

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING CHIPS TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 1 SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 1

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) PADA PEMBELAJARAN KIMIA TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 2 SMA NEGERI 2 SLEMAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 1

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) PADA PEMBELAJARAN KIMIA TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X SEMESTER 2 SMA NEGERI 2 SLEMAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 1