17
mengetahui susunan, struktur, serta sifat-sifat materi. Oleh karena itu ilmu kimia dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur,
sifat, perubahan materi, serta energi yang menyertai perubahan tersebut Purba, 2006.
Ilmu kimia juga memelajari sifat materi. Selain itu juga mempelajari sifat zat, tetapi juga berusaha mencari prinsip yang mengatur sifat-sifat zat tersebut,
serta merumuskan teori untuk menerangkan mengapa hal itu terjadi. Bagian paling penting dari ilmu kimia adalah tentang perubahan materi Purba, 2006.
c. Pembelajaran Kimia dengan Metode Konvensional
Metode pembelajaran yang masih sering digunakan oleh guru adalah metode pembelajaran konvensional. Guru membiarkan adanya peserta didik yang
mendominasi kelopok atau ada yang menggantungkan diri pada kelompok. Akuntabilitas individual sering mengabaikan sehingga tugas-tugas sering
diborong oleh salah seorang anggota kelompok sedangkan anggota kelompok lainnya hanya “mendompleng” keberhasilan “pemborong”. Keterampilan sosial
sering tidak secara langsung diajarkan. Penekanan sering hanya pada penyelesaian tugas Azmi, 2012.
Pembelajaran konvensional masih dilaksanakan atas asumsi bahwa suatu pengetahuan dapat dipindahkan secara utuh dari pikiran guru ke siswa. Metode
pengajaran secara konvensional selama ini lebih ditekankan pada tugas guru untuk memberikan intruksi atau ceramah selama proses pembelajaran berlangsung,
sementara itu siswa hanya menerima pembelajaran secara pasif. Berdasarkan pendapat di atas, bahwa pembelajaran konvensional adalah pembelajaran yang
18
sudah biasa dilakukan oleh guru di kelas, pembelajaran berlangsung terpusat pada guru sebagai pusat informasi, dan siswa hanya menerima materi secara pasif
Khoirullah, 2016.
d. Pembelajaran Kimia dengan Media Pembelajaran
Media adalah bagian yang tak terpisahkan dari proses belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan pada umumnya dan tujuan pembelajaran di sekolah
pada khususnya Arsyad, 2004. Dalam proses pembelajaran, media memiliki fungsi sebagai pembawa
informasi dari sumber guru menuju penerima siswa. Sedangkan metode adalah prosedur untuk membantu siswa dalam menerima dan menglah informasi guna
mencapai tujuan pembelajaran Daryanto, 2010: 8. Multimedia pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang
digunakan dalam proses pembelajaran, dengan kata lain untuk menyalurkan pesan pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta dapat merangsang pilihan, perasaan,
perhatian, dan kemauan siswa sehingga secara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan dan terkendali Daryanto, 2010: 52.
Multimedia pembelajaran interaktif yang digunakan dalam penelitian ini adalah media video. Video merupakan suatu medium yang efektif untuk
membantu proses pembelajaran, baik untuk pembelajaran massa, individual, maupun berkelompok. Pada pembelajaran yang bersifat massa mass instruction,
manfaat kaset video sangat nyata. Video juga merupakan bahan ajar non cetak yang kaya informasi dan tuntas
karena dapat sampai ke hadapan peserta didik secara langsung. Di samping itu
19
video menambah suatu dimensi baru terhadap pembelajaran, hal ini dikarenakan karakteristik dari teknologi video yang dapat menyajikan gambar bergerak pada
peserta didik, di samping suara yang menyertainya. Peserta didik merasa seperti berada pada suatu tempat yang sama dengan program yang ditayangkan video
tersebut. Media video adalah segala sesuatu yang memungkinkan sinyal audio dapat dikombinasikan dengan gambar bergerak secara sekuensial. Program video
dapat dimanfaatkan dalam program pembelajaran, karena dapat memberikan pengalaman yang tidak terduga kepada peserta didik, selain itu juga program
video dapat di kombinasikan dengan animasi dan pengaturan kecepatan untuk mendemonstrasikan perubahan dari waktu ke waktu. Kemampuan video dalam
memvisualisasikan materi terutama efektif untuk membantu menyampaikan materi yang bersifat dinamis Daryanto, 2010.
Alat yang berbasis video akan meningkatkan kreativitas dan kerjasama siswa. Akses video dapat membantu memotivasi siswa dan menciptakan konteks
yang khas untuk pengalaman belajar mereka. Kombinasi video dan teks dirasa bagus, karena diyakini bahwa video lebih efektif dari sekedar proses yang
dinamis. Video itu sendiri adalah alat untuk belajar yang apabila diterapkan dengan benar dapat diperoleh manfaat yang luas. Ini juga merupakan media untuk
kolaborasi, dan bahasa dengan daya tarik tersendiri yang universal. Efek dari penggunaan video yaitu dapat meningkatkan aktivitas siswa. Satu hal yang
penting adalah membangun metodologi penerapan video untuk bahan ajar multimedia dalam rangka meningkatkan proses pembelajaran Mendoza.,
Caranto., David., 2015.
20
Siswa tidak akan merasa bosan dan menjadi termotivasi untuk belajar konsep dan teknik analisis dengan penggunaan media seperti animasi dan simulasi
yang merupakan salah satu inovasi dan motivasi yang diberikan melalui perantara media yang relevan dalam rangka memfasilitasi pengiriman konten. Teknik ini
diharapkan akan diterima lebih baik. hambatan belajar akan diatasi dengan penggunaan media pembelajaran, sehingga siswa akan dapat menerima pesan
yang lebih baik dan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif Salim Tiawa, 2014.
Video pembelajaran interaktif yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan aplikasi video PowToon. Media pembelajaran dengan video
PowToon merupakan suatu proses pembelajaran yang dikemas ke dalam media inovatif dan menghibur. Pada saat pembelajaran berlangsung terlebih dahulu guru
menyampaikan sedikit ulasan tentang materi yang akan diberikan, kemudian dilanjutkan dengan menayangkan video PowToon kepada peserta didik.
Setelah semua materi yang diberikan selesai, guru memberikan ulangan harian untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam menerima pelajaran
pada materi tersebut.
e.
PowToon
PowToon merupakan layanan online untuk membuat sebuah paparan yang memiliki fitur animasi sangat menarik. Fitur animasi tersebut dapat berupa
animasi tulisan tangan, animasi kartun, dan efek transisi yang lebih hidup serta pengaturan time line yang sangat mudah. Hampir semua fitur dapat diakses dalam
satu layar dan mudah digunakan dalam proses pembuatan sebuah paparan.