Uji Normalitas Uji Persyaratan Hipotesis
59
kimia peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran kimia. Ringkasan hasil analisis uji-t sama subjek dapat dilihat pada Tabel 11.
Tabel 11. Hasil Uji-t Sama Subjek untuk Motivasi Belajar Kimia
Kelas Motivasi Rerata
T
hitung
Df Signifikansi P
Keterangan Eksperimen Awal
125.444 5.351 26 0.000
Signifikan Akhir
140.370 Kontrol
Awal 119.178
2.935 27 0.007 Signifikan
Akhir 129.107
Berdasarkan hasil analisis uji-t sama subjek terhadap data motivasi belajar kimia peserta didik pada kelas eksperimen diperoleh harga t
hitung
= 5.351 dan P = 0.000 pada taraf signifikasnsi 5 dan t
tabel
= 2.056. Sehingga t
hitung
5.351 t
tabel
2.056. Sedangkan untuk motivasi belajar kimia peserta didik kelas kontrol diperoleh harga t
hitung
= 2.935, t
tabel
= 2.052 dan P = 0.007 sehingga t
hitung
2.935 t
tabel
2.052. Harga ini menunjukkan bahwa hipotesis nol Ho ditolak dan hipotesis
alternative Ha diterima yang berarti bahwa ada perbedaan yang signifikan pada motivasi belajar kimia peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran kimia
dengan peluang kesalahan sebesar 0.000 untuk kelas eksperimen, sedangkan peluang kesalahan sebesar 0.007 untuk kelas kontrol. Peluang kesalahan yang
dimiliki kelas kontrol lebih tinggi daripada kelas eksperimen. Hal ini menunjukkan motivasi belajar kimia untuk kelas kotrol tidak lebih tinggi dari
kelas eksperimen. Hasil analisis uji-t sama subjek selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 17 dan 18.
60