104
“Sering kita turun ke daerah, kalau 33 kabupaten ini semua sudah saya lalui, kan ada koordinatornya, seringnya ketua pergi bersama
koordinatornya.” Selanjutnya dalam hal Pemberdayaan masyarakat, bapak ketua FKUB
Sumut memaparkan kondisi sebagai berikut
“Secara konkret, pemberdayaan masyarakat inilah yang belum maksimal tercapai,
saat ini FKUB sedang melakukan project, kami sudah membentuk yang namanya “yayasan kerukunan”, ya meskipun ini berada
diluar FKUB karena ada badan hukumnya tersendiri, tapi orang- orangnya yang didalam itu, berasal dari pengurus FKUB ini juga, Jadi
ada pengusaha yang memberikan lahannya seluas 10 hektar untuk kita
18
, disitu nanti akan kita bangun tempat seperti wisata iman, nah disitu nanti
kita bisa memberdayakan tokoh agama, masyarakat, membekali mereka dan harapannya bisa banyak memberi
pemberdayaan kepada
masyarakat.”
5. Kendala-Kendala FKUB Provinsi Sumatera Utara Dalam Menjalankan
Tugas Pokok.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya, FKUB Provinsi Sumatera Utara juga tidak terlepas dari kendala, tantangan ataupun permassalahan dalam
upayanya menjaga kerukunan umat beragama di provinsi Sumatera Utara. Berikut ini akan dipaparkan hasil wawancara dengan informan, tentang kendala-kendala
yang dialami. Dalam wawancara dengan bapak wakil Sekretaris I, FKUB Sumatera
Utara, beliau memaparkan kondisi sebagai berikut
“,,,sumut ini kan penduduknya besar, sampek 15 juta, kemudian heterogennya tinggi,
kalau kita mau sentuh kepada elemen-elemen
masyarakat ini, kita kelemahan kita masih belum memadainya agggaran
, ,,,FKUB Sumut tidak pun pernah ada anggaran dengan
18
Informasi yang peneliti dapatkan bahwa ada pengusaha yang memberikan lahan 10 hektar di daerah sibolangit, kepada FKUB untuk membangun yayasan kerukunan. Di
lokasi ini nantinya akan dibangun kemah pusat kerukunan, sebagai tempat pelatihan, dan pemberdayaan tokoh agama dan masyarakat.
105
pemerintah, itu kita selalu patungan untuk memperhatikan umat kita, iya, kemaren itu, belum ada turun anggaran kita buat acara, dari mana
dananya, dari kantong pengurus yang berkorban,,,,dana kita juga korban, jadi kita korban ilmu, waktu dan dana. Karena kan jumlah penduduk yang
besar, sehingga butuh dana, Kendala kedua, FKUB sumut tidak hierarki terhadap FKUB kabupaten Kota tapi hanya sebatas koordinasi dan
konsultasi,
sehingga nga bisa memerintah kalau ada kejadian di daerah FKUB sumut tidak langsung bisa memerintah, tapi hanya ngasi saran,
memperingatkan, mereka mau lakukan atau tidak nga sanksi sama kita. nah.. jadi, itu kesulitan untuk percepatan penyelesaian atau win-win
solution ditengah masyarakat bawah.,,, saran saya untuk ini, seharusnya FKUB kedepannya ini harusnya hierarki dengan kabupaten kota, supaya
ada kerjasama, tindak lanjut dan sanksi,,,wawancara pada rabu siang, tanggal 11 Maret 2015.
Mengenai kendala-kendala yang ada, terutama mengenai pendanaan, wakil ketua I FKUB Sumatera Utara, bapak Drs. Albert Pakpahan menyebutkan
“....hampir tidak ada kendala, tapi seperti yang saya bilang tadi lah, apapun ceritanya, ujung-
ujungnya duit”. wawancara pada rabu siang, tanggal 11 Maret 2015.
Selanjutnya bapak ketua FKUB Sumatera Utara, juga menjeaskan hal yang sama mengenai hal ini. Dalam penjelasan beliau, kendala yang dialami adalah
“Sebetulnya kalau kita bicara kendala, hampir sama nya di semua org
anisasi, kendalanya hanya dana,,,”
V.1.2. Data sekunder.
Data sekunder adalah data yang diperoleh baik yang belum diolah maupun telah diolah, baik dalam bentuk angka maupun uraian. Dalam bagian ini peneliti
telah mendapatkan data yang telah diolah oleh sekretariat FKUB Provinsi Sumatera Utara dan peneliti kembali mengolahnya sesuai dengan kategori tugas
pokok FKUB, dengan cara mencocokkan laporan hasil kegiatan dan mencocokkannya dengan kategori tugas pokok.
106
Dalam bagian ini akan dipaparkan data-data sekunder yang mencakup data laporan hasil kerja FKUB Provinsi Sumatera Utara, Peneliti tidak
memperoleh data hasil kerja FKUB Provinsi Sumatera Utara mulai awal
pembentukan, yakni sejak 2007 hingga tahun 2015 ini, tetapi Data sekunder didapat dari lapangan yakni hanya dari Januari 2013 sampai Februari 2015
. Diharapkan dengan data ini setidaknya menguatkan informasi dari hasil
wawancara yang telah dilakukan, dan setidaknya juga melengkapi data wawancara dan data lainnya yang telah ada. Data laporan hasil kerja ini diterima
langsung oleh peneliti dari sekretariat FKUB Provinsi Sumatera Utara, yakni Bapak Muksin Purba dan saudara Ahmad Naseri pada hari selasa, 17 Maret 2015,
dan hari kamis 19 Maret 2015. Berikut ini akan dipaparkan laporan hasil kinerja FKUB Provinsi Sumatera Utara, mulai dari januari 2013 hingga februari 2015.
1. Melakukan dialog
Dalam upaya melakukan dialog, akan disajikan dalam dua kategori, yakni melakukan dialog dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, atau organisasi dan
melalukan dialog antar sesama pengurus. Berikut ini laporan hasil kinerja dalam kategori dialog.
Tabel 14. Laporan Kontinuitas Dialog FKUB Provinsi Sumatera Utara
Melakukan dialog
Waktu pelaksanaan
Uraian kegiatan Keterangan
Tempat kegiatan Tahun
2013 Dialog
dengan organisasi
tokoh agama,
30 Januari 2013
Melakukan dialog kerukunan lintas
agama dengan perguruan tinggi
teologi di Medan Dialog diadakan oleh
FKUB Sumut, dalam rangka membina
kerukunan dan membangun
Tempat di kantor FKUB Provinsi
Sumatera Utara
107
organisasi tokoh
masyarakat dan lainnya.
silaturahmi dengan perguruan tinggi
teologi di Medan.
5 Februari 2013
Audiensidialog dengan Majelis
Ulama Indonesia MUI Prov.
Sumatera Utara Kunjungan kerja yang
dilakukann oleh FKUB Sumatera
Utara, melakukan dialog, dan membahas
perkembangan keagamaan di provinsi
Sumatera Utara Tempat di kantor
MUI Sumatera Utara.
13 Februari 2013
Dialog Dengan Pimpinan Gereja
Protestan Persekutuan GPP
FKUB mengundang pimpinan gereja GPP
untuk membangun komunikasi dan
melakukan dialog Tempat di Kantor
FKUB Sumatera Utara.
14 Februari 2013
Melakukan dialogaudiensi ke
Persekutuan Gereja- Gereja Indonesia
PGI wilayah Sumetera Utara
Pengurus menghadiri kunjungan kerja dan
melakukan dialog dengan para pimpinan
dan pendeta di PGI- Wilayah Sumatera
Utara Tempat di kantor
PGI-Wilayah Sumatera Utara
20 Februari 2013
Dialog dengan pengurus majelis
kelenteng khonghuchu
Indonesia MKKI Sumatera Utara
FKUB Mengundang MKKI Suatera Utara,
mebangun persahabatan, berbagi
informasi dan berdialog dengan
MKKI Sumatera Utara
Tempat di kantor FKUB Sumatera
Utara
28 Mei 2013 Dialog Interaktif
bertemakan “terorisme” dan
hubungannya dengan kondivitas
masyarakat. Dialog diadakan oleh
Deli TV medan bersama ketua FKUB
dengan Kepala badan Nasional
Penanggulangan terorisme, mantan
teroris dan korban teroris
Emerald Garden Hotel, Medan
7 september 2013
Dialog kebangsaan dengan thema
“membangun kepemimpinan
Sumatera Utaraditengah Krisis
Moral” Dialog kebangsaan
PMII bekerja sama dengan FKUB
Provinsi Sumatera Utara, salah satu
pembicara adalah anggota FKUB
Sumatera Utara Tempat di
Madani Hotel Medan.