Biro Zakat Biro Pembinaan Hamas Himpunan anak-anak masjid

82

2. Biro pembinaan RMJ Remaja Masjid Jogokariyan

Biro ini menjadi salah satu biro paling krusial dalam kepengurusan masjid Jogokariyan. Karena melalui biro inilah kader-kader penerus masjid Jogokariyan khususnya dididik dan ditempa. Selain itu masa remaja sendiri merupan fase yang rentan, perlakuan yang baik terhadap remaja akan melahirkan manusia dewasa yang baik begitu pula sebaliknya. Masa remaja merupakan fase pembentukan yang efektif dan efisien. Para remaja sangat semangat dengan isu kebersamaan atau“kongkow-kongkow”. Dengan semangat demikian remaja bisa diarahan untuk menjadi kantong pembinaan generasi muda Islam yang berpengaruh positif terhadap percepatan kebangkitan umat serta pemacu soliditas untuk menegakan amar ma’ruf nahi munkar memerintahkan kebaikan memberantas kejahatan. Untuk menarik remaja agar mau datang kemasjid semata- mata untuk beribadah maupun untuk turut memakmurkannya bukanlah hal yang mudah. Membutuhkan cara-cara khusus untuk melakukannya, yakni: a Pahami kebutuhan remaja, b Penuhi kebutuhan remaja c Buat program yang regulerrutin, d Tingkatkan kualitas dan pemahaman, Peningkatan kualitas suatu produk maupun program harus sentiasa seiring dengan 83 kualitas pemahaman subjek. Karena tingginya kualitas tanpa adanya pemahaman yang benar akan menjadikan kebaikan produk maupun program tersebut. e Pemberian amanah yang tepat, berikan tanggung jawab atau tugas sesuai dengan kemampuannya. Pemberian tanggung jawab yang tidak tepat atau terlalu berat bisa menyurutkan semangat remaja dalam belajar. f Pendekatan interpersonalda’wah fardiyah, pendekatan ini terbukti efektif diakrenakan dengan diberi pengertian dan diajak secara personal seseorang akan jadi merasa dirinya special dan dibutuhkan, sehingga ia akan menjadi loyal. Pengurus masjid Jogokariyan senantiasa menerapkan cara- cara tersebut untuk menarik minat para pemuda agar turut memakmurkan masjid. Dalam menerapkan cara-cara tersebut membutuhkan pengertian yang besar dan juga kesabaran oleh karenanya untuk terus memacu semangat berdakwah mereka senantiasa mengingat hadis rasul yang berbunyi “innallaha ma’a shobirin” sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar. Secara lebih kongkret kegiatan yang dilaksanakan oleh Biro pembinaan remaja Masjid Jogokariyan adalah; a Pengajian al-quran setiap hari ba’da maghrib di masjid Jogokariyan. 84 b Melakukan kegiatan pelatihan dalam upaya peningkatan kemampuan para pemuda masjid Jogokariyan, seperti; pelatihan kepenulisan, pelatihan IT, pelatihan kader mubaligh, dan lain-lain. c Melaksanakan lomba-lomba Peringatan Hari besar Islam maupun Nasional dan sebagainya. d Melakukan aksi sosial bagi masyarakat seperti: donor darah, membantu pelaksanaan aksi sosial masjid Jogokariyan, menjadi volunteer sukarelawan dalam aksi peduli bencana alam dan lain sebagainya. Kegiatan pengajian Al-quran merupakan kegiatan rutin biro RMJ sedangkan kegiatan lainnya merupakan kegiatan insidental yang kerap dilaksanakan namun tidak secara rutin atau dilakukan sesuai kebutuhan.

3. Biro Pembinaan Kurma Keluarga Alumni Remaja Masjid

Selain mengurusi kegiatan bagi remaja, masjid Jogokarian juga memberi fasilitas kegiatan bagi para alumni remaja masjid Jogokariyan. Yang dimaksud dengan alumni remaja adalah setiap jamaah laki-laki masjid Jogokariyan yang dulunya adalah anggota RMJ namun telah berkeluarga atau menikah. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Bapak “Tj”: “KURMA ini adalah salah satu ajang silaturahmi antar alumni RMJ. Biasanya kalau sudah berumahtangga apalagi pindah rumah keluar daerah kan jadi sungkan kalau mau mampir kemasjid. Dengan adanya KURMA ini harapannya 85 para alumni pengurus maupun anggota RMJ masih mau datang kemasjid… Selanjutnya kegiatan ini bagus juga untuk pengembangan jaringan masjid Jogokariyan.” Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan saudara “Bs” selaku pengurus biro masjid Jogokariyan sebagai berikut: “Kegiatan di KURMA intinya untuk mempererat silaturahmi dan jaringan masjid Jogokariyan. Biasanya sih yang ikut bapak-bapaknya alias laki-laki semua Mbak, paling kalo pas ada acara silaturahmi berkunjung ke rumah- rumah alumni yang diluar kota ibu-ibunya ikut. Kegiatannya biasanya pengajian dan diskusi, macam- macam yang didiskusikan, kadang cuma soal keagamaan, kadang politik, kadang soal sosial, macem-macemlah.” Dari kedua pernyataan diatas dapat disimpulkan pula bahwa Biro Pembinaan KURMA menjadi sebuah ajang pertemuan, diskusi, perkumpulan dan reuni alumni RMJ pada umumnya. Kegiatan Biro pembinaan Kurma ini sendiri meliputi; a Pengajian malam minggu ke-1 dan ke-3 setiap bulan. Pengajian ini membahas kehidupan seputar pernikahan, namun pada perkembangannya karena minat jamaah yang beragam dan demi menjaga agar jamaah tidak bosan maka topik pengajian menjadi lebih luas yakni tentang politik dan isu-isu sosial. b Acara kunjungansilaturahmi ke rumah-rumah KURMA. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan persaudaraan antar KURMA dan memperluas jaringan.

4. Biro Pembinaan Ummida umi-umi muda

Biro ini merupakan biro yang mengurusi ibu-ibuumi-umi muda. Prospek biro ini adalah memberikan keterampilan kepada