105
20. Biro Golongan Darah
Masjid Jogokariyan juga menyediakan “bank darah”. Biro golongan darah bertugas untuk mengkoordinasi para jamaah yang
ingin mendonorkan darahnya dan menyimpannya di tempat penyimpanan darah yang ada di dalam klinik masjid. Kegiatan ini
sebenarnya adalah kegiatan insidental pengurus masjid akan menggalang aksi donor arah jika ada yang membutuhkan. Namun
seiring dengan terus meningkatnya permintaan bantuan darah maka kegiatan tersebut secara tidak resmi menjadi kebiasaan dan hampir
dua bulan sekali selalu dilaksanakan. Hal tersebut sesuai dengan penuturan saudara “Bs” sebagai berikut:
“…Biro golongan darah bertugas untuk mengkoordinasi para jamaah yang ingin mendonorkan darahnya dan
menyimpannya di tempat penyimpanan darah yang ada di dalam klinik masjid. Kegiatan ini sifatnya insidental saja,
kalau ada yang butuh atau kalau persediaan sudah menipis” .
21. Biro Olah Raga
Pengurus masjid Jogokariyan sangat menyadari arti pentingnya keadaan tubuh yang seimbang. Sehingga kegiatan yang
dilakukan di masjid tidak hanya kegiatan ibadah semata. Mereka juga mengupayakan fasilitas-fasilitas olahraga yang diantaranya
adalah lapangan bulu tangkis, basket dan klub judo. Pengurus biro Olahraga inilah yang bertugas menyiapkan fasilitas olahraga
tersebut dan merawatnya.
106 Bukan hanya olahraga tersebut yang dilaksanakan namun
secara insidental seringkali pengurus masjid mengajak jamaah untuk hiking, biking, atau sekedar jogging di alun-alun kidul yang
tempanya tidak begitu jauh dari masjid. Hal ini sesuai dengan pernyataan saudara “Bs” sebagai berikut : “Di masjid Jogokariyan
disediakan kegiatan-kegiatan olahraga seperti Bulu tangkis, bola basket dan judo. Biro olahraga ini bertugas menyiapkan fasilitas
olahraga dan merawatnya”. Mengenai hal tersebut Ibu “An” menambahkan, “…Kadangkala pengurus masjid mengajak jamaah
untuk hiking, biking, atau sekedar jogging di alun-alun kidul yang tempanya tidak begitu jauh dari masjid”.
22. Biro Teknologi Informasi
Dalam era globalisasi teknologi dan informasi sangatlah penting. Kegiatan dakwah juga bisa dilakukan melalui alat
teknolologi informasi yang diantaranya adalah internet. Mengingat pula bahwa masjid Jogokariyan kini menjadi masjid percontohan,
bukan hanya di daerah sekitar Yogyakarta namun sampai keluar daerah bahkan keluar provinsi. Oleh karena itu masjid Jogokariyan
memiliki beberapa jaringan informasi di internet. Diantaranya adalah sebuat situs website yakni www.masjidJogokariyan.org.id
dan melalui jejaring sosial facebook yakni dengan user name masjid Jogokariyan dan Remaja Masjid Jogokariyan. Melalui
media tersebut informasi seputar kegiatan-kegiatan masjid