2. Menyelenggarakan kegiatan usaha di bidang panas bumi yang ada pada saat pendiriannya, termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi PLTP yang
telah mencapai tahap akhir negosiasi dan berhasil menjadi milik Perseroan. 3. Melaksanakan pengusahaan dan pemasaran Liquified Natural Gas LNG dan
produk lain yang dihasilkan dari kilang LNG. 4. Menyelenggarakan kegiatan usaha lain yang terkait atau menunjang kegiatan
usaha sebagaimana dimaksud dalam nomor 1, 2, dan 3. Pertamina memiliki nilai-nilai yang harus diterapkan dalam setiap
kegiatannya yang dikenal dengan 6C Six C, antara lain: 1. Clean Bersih
Dikelola secara profesional, menghindari benturan kepentingan, tidak menoleransi suap, menjunjung tinggi kepercayaan dan integritas. Berpedoman
pada asas-asas tata kelola korporasi yang baik. 2. Competitive Kompetitif
Mampu berkompetisi dalam skala regional maupun internasional, mendorong pertumbuhan melalui investasi, membangun budaya sadar biaya dan
menghargai kinerja. 3. Confident Percaya Diri
Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional, menjadi pelopor dalam reformasi BUMN, dan membangun kebanggaan bangsa.
4. Customer Focus Fokus Pada Pelanggan Berorientasi pada kepentingan pelanggan dan berkomitmen untuk
memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan. 5. Commercial Komersial
Menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial, mengambil keputusan berdasarkan prinsip-prinsip bisnis yang sehat.
6. Capable Berkemampuan Dikelola oleh pemimpin dan pekerja yang profesional dan memiliki talenta dan
penguasaan teknis tinggi, berkomitmen dalam membangun kemampuan riset dan pengembangan.
4.1.1. Sumber Daya Manusia
SDM di Pertamina adalah mereka yang telah diangkat dan diberi tugas oleh pihak manajemen dan digaji berdasarkan peraturan yang berlaku di Pertamina.
Total jumlah pekerja posisi pada akhir Juli 2012 adalah sebanyak 14.128 pekerja termasuk yang diperbantukan ke Anak Perusahaan.
Berdasarkan jenis kelamin, sebanyak 12.676 pekerja 89,72 berjenis kelamin Laki-laki, sedangkan pekerja perempuan jumlahnya adalah 1.452 orang,
atau 10,28 dari total populasi. Berdasarkan tingkat pendidikan, pekerja Pertamina didominasi oleh pekerja yang mempunyai tingkatan pendidikan S1
4.739 33,54 dan SLTA 4.233 29,96. Rinciannya dimuat pada Gambar 6.
Gambar 6. Statistik Pekerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan per Juli 2012
Jika dilihat dari kelompok usia, sebagian besar pekerja Pertamina berada pada kelompok usia 51
– 55 tahun sebanyak 4.531 pekerja 32,07, kemudian di kelompok usia 46
– 50 tahun sebanyak 2.950 pekerja, atau 20,88. Rinciannya dimuat pada Gambar 7.
Gambar 7. Statistik Pekerja Berdasarkan Usia per Juli 2012 4.1.2. Kebijakan Umum Rekrutmen Pekerja
Rekrutmen adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di PT. Pertamina Persero yang
dimulai dari proses perencanaan kebutuhan tersebut sampai dengan penempatannya. Pelaksanaan kegiatan rekrutmen PT. Pertamina Persero
didasarkan atas perencanaan terhadap perkiraan kebutuhan pekerja dengan mempertimbangkan dan memperhatikan optimalisasi kapasitas pekerjaan pada
unit kerja yang membutuhkan danatau perkembangan organisasi perusahaan secara keseluruhan, sehingga proses rekrutmen diharapkan dapat lebih terarah
dan terencana. Rekrutmen calon pekerja didapatkan melalui dua sumber yaitu sumber internal dan sumber eksternal. Sumber internal berasal dari pekerja PT.
Pertamina Persero sendiri yang dapat direkomendasikan untuk mengisi posisi yang dibutuhkan melalui proses mutasi. Sedangkan sumber eksternal berasal
dari luar perusahaan dimana calon pekerja mengirimkan surat lamaran kepada perusahaan, perusahaan menginformasikan secara terbuka melalui berbagai
media, serta dengan cara lain yang dapat menarik calon pekerja potensial untuk mengirimkan lamarannya ke perusahaan.
Pelaksanaan rekrutmen pekerja baru merupakan tanggung jawab Direktorat Human Resources HR. Direktorat HR berperan dalam setiap tahap proses
rekrutmen. Setiap calon pekerja yang mengajukan permohonan untuk diterima sebagai pekerja PT. Pertamina Persero harus melalui beberapa tahapan
rekrutmen berikut : 1. Persyaratan calon pekerja
Persyaratan calon pekerja dilakukan dengan memeriksa dan menyeleksi surat-surat lamaran dan data-data calon pekerja yang diterima. Persyaratan yang
harus dimiliki calon pekerja PT. Pertamina Persero, yaitu: a. Syarat umum
1 Warga Negara Indonesia 2 Sehat jasmani dan rohani
3 Usia b. Syarat khusus
1 Pendidikan dan Jurusan Program studi 2 Nilai ijazahIndeks prestasi IP
3 Sertifikat TOEFL 3. Pengisian formulir aplikasi calon pekerja
Pengisian formulir aplikasi calon pekerja bertujuan untuk melengkapi dan mendapatkan informasi yang lebih rinci serta menyeluruh dari calon pekerja yang
bersangkutan. Data yang harus diisi calon pekerja, meliputi : a. Surat lamaran dan Curiculum Vitae CV
b. Fotocopy ijazah
c. Fotocopy KTP d. Fotocopy Surat Nikah dan Kartu Keluarga untuk yang telah menikah
4. Tahapan seleksi a. Administratif
Seleksi administratif adalah pengecekan terhadap kelengkapan data atau berkas dan kesesuaian disiplin ilmu dengan posisi yang dibutuhkan.
b. Pemeriksaan Psikotes Pemeriksanaan psikotes adalah seleksi untuk melihat potensi dan
kemampuan calon pekerja dalam hal intelektual, sistematika kerja, kepribadian, serta kesesuaiannya dengan posisi atau jabatan yang akan ditempati.
Pemeriksaan psikotes dilakukan oleh pihak yang ditunjuk oleh perusahaan dengan biaya yang ditanggung oleh perusahaan.
c. Wawancara User dan HR Seleksi wawancara adalah pengujian terhadap kemampuan dan wawasan
tentang pekerjaan yang akan dilaksanakan. Pada tahap ini, calon pekerja diwawancarai oleh supervisor atau pimpinan unit kerja yang membutuhkan atau
serta dimana calon pekerja akan ditempatkan yang didampingi oleh pihak HR. Wawancara ini bertujuan untuk mengetahui dan menggali karakter, kepribadian,
motivasi, komitmen serta sejauh mana pengetahuan dan keterampilan calon pekerja atas bidang pekerjaan tersebut.
e. Pemeriksaan kesehatan Medical Check Up Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk mengetahui kesehatan calon
pekerja. Pemeriksaan kesehatan dilaksanakan pada klinik atau laboratorium atau dokter yang ditunjuk oleh perusahaan. Pemeriksaan kesehatan minimal meliputi
pemeriksaan darah, urine dan paru-paru. d. Wawancara Direksi
Pada tahap ini, calon pekerja diwawancarai oleh jajaran direksi sejumlah 2 –
3 orang. Wawancara ini bertujuan untuk mengetahui dan menggali karakter, kepribadian, motivasi, komitmen serta sejauh mana pengetahuan dan
keterampilan calon pekerja atas bidang pekerjaan tersebut dari sisi Top Management.
e. Surat Penawaran atau Perjanjian kerja Employment Offering Letter Tahap ini merupakan tahap dimana dilakukan perjanjian atau kontrak kerja
antara calon pekerja dengan perusahaan.
4.1.3. Tugas Pokok Jabatan BPS