Materi Pembelajaran Penelitian yang Relevan Kerangka Berpikir

B. Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran dalam penelitian ini diambil dari: Kompetensi Dasar: 3.8 Menganalisis karakteristik kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia dan menunjukan contoh bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini Materi pokok dalam pembelajaran adalah Islamisasi dan Silang Budaya di Nusantara. Dalam materi tersebut, khususnya membahahas “Proses Islamisasi di Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, Papua dan Nusa Tenggara”, serta “Jaringan Keilmuan di Nusantara, Akulturasi dan Perkembangan Budaya Islam, Proses Integrasi Nusantara ”. Pada materi tersebut tidak memiliki syarat tertentu.

C. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan ini digunakan untuk mendukung penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti. Maka dalam penelitian yang relevan ini dipilih sesuai dengan apa yang menjadi variabel-variabel yang ada pada judul penelitian ini. Penelitian yang relevan ini juga dapat dijadikan acuan peneliti dalam menentukan bagaimana ke depannya penelitian ini akan dilaksanakan. Dalam hal ini, peneliti mengambil penelitian yang relevan yang dilakukan oleh Helen Lidia Wati Endang mahasiswa Universitas Sanata Dharma dengan judul Peningkatan Keaktifan dan Prestasi Belajar Sejarah Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division STAD Pada Siswi Kelas XI Bahasa SMA Santa Maria Yogyakarta. Dalam penelitian tersebut dikatakan bahwa prestasi belajar sejarah siswa dapat ditingkatkan melalui model pembelajaran Tipe Student Teams Achievement Division STAD. Dari rata-rata awal 52,90 pada siklus pertama meningkat menjadi 71,44 atau 25,95, kemudian pada siklus kedua mengalami peningkatan menjadi 80,57 atau 11,33.

D. Kerangka Berpikir

Pembelajaran dirancang untuk mengaktifkan siswa, bukan mengaktifkan guru untuk ceramah di kelas. Pembelajaran sangat bermakna jika yang diutamakan adalah keaktifan siswa selama proses pembelajaran. Dalam hal ini, lebih menekankan keaktifan siswa sekaligus sebagai tanggung jawab siswa untuk berperan aktif dalam memecahkan masalah yang terdapat dalam pembelajaran. Selain itu, sebagai pendidik juga dituntut untuk berperan sebagai fasilitator bagi siswa. Guru diharapkan selalu memantau siswa selama pembelajaran serta menumbuhkan rasa ingin tahu siswa tersebut. Berdasarkan penjelasan tersebut, sangat jelas bahwa siswa dituntut untuk lebih aktif dari pada guru. Guru hanya sebagai fasilitator. Artinya, guru berperan untuk mendampingi, menuntun, memantau, mengamati kegiatan siswa selama pembelajaran. Penjelasan tersebut di atas, menekankan peranan guru dan peranan siswa dalam pembelajaran. Siswa harus terlibat langsung dalam pembelajaran serta siswa diharapkan dapat menganalisis masalah dan kemudian memecahkan masalah yang terdapat dalam proses pembelajaran. Agar peranan guru dan peranan siswa dapat tercapai, maka guru perlu menggunakan model pembelajaran yang tepat. Selain itu, guru harus mampu menumbuhkan minat dalam diri siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI karena dengan adanya minat dalam diri siswa tersebut akan mendorong siswa untuk menyukai mata pelajaran sejarah. Student Teams Achievement Division STAD merupakan model pembelajaran yang memacu siswa agar saling mendorong dan membantu satu sama lain untuk menguasai keterampilan yang diajarkan guru. Dalam pembelajaran, menuntut siswa untuk bekerja sama dalam kelompok, saling membantu antara satu dengan lainnya. Siswa juga berusaha untuk meningkatkan pemahamannya terhadap materi pembelajaran sekaligus untuk meningkatan kecakapan individu dan kelompok. Pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division STAD menuntut siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran yang memiliki dampak positif terhadap minat dan prestasi belajar sejarah siswa. Bagan I: Proses Pembelajaran untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar Sejarah Siswa Pembelajaran Sejarah Model pembelajaran Student s Achievement Division STAD Proses pembelajaran: - Keaktifan siswa dalam kelompok - Siswa menganalisa masalah dalam pembelajaran - Siswa dapat memecahkan masalah dalam pembelajaran Meningkatkan minat dan prestasi belajar sejarah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

E. Hipotesis Tindakan

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

Peningkatan minat dan prestasi belajar Sejarah dengan menggunakan model jigsaw pada siswa kelas X Kimia Industri SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta.

0 0 169