III 60
45 105
4 IV
71 57
128 4
V 69
75 144
4 VI
59 59
118 3
Jumlah 367
349 716
21
B. Deskripsi Data
Sampel yang diambil dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas VC dan kelas VD SDN 01 Cirendeu. Kelas VC terdiri dari 30 siswa sebagai
kelompok eksperimen yang menggunakan pembelajaran model CTL, dan kelas VD yang terdiri dari 30 siswa sebagai kelompok kontrol yang menggunakan
pembelajaran konvensional. Tehnik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah skala motivasi belajar dan lembar aktivitas belajar siswa.
Skala motivasi belajar untuk mendapatkan data motivasi belajar IPS siswa, dan lembar aktivitas belajar siswa sebagai data pendukung, untuk mendapatkan data
aktivitas belajar IPS siswa. Untuk mengetahui motivasi belajar IPS siswa, pada kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol diberikan skala motivasi belajar setelah kedua kelompok mendapatkan perlakuan yang berbeda dalam proses pembelajaran selama 7 kali
pertemuan. Setelah itu, data disajikan dalam bentuk tabel, tabel frekuensi, dan diagram batang.
Untuk mengetahui aktivitas belajar siswa pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, penulis mengamati proses pembelajaran IPS pada masing-
masing kelompok. Pengamatan dilakukan pada setiap pertemuan yaitu dari pertemuan pertama sampai pertemuan ketujuh dengan menggunakan panduan
lembar aktivitas siswa yang telah disetujui oleh dosen pembimbing. Data hasil pengamatan, disajikan dengan menggunakan tabel.
Penyajian data hasil penelitian berkenaan dengan 1 motivasi belajar IPS kelas ekperimen dan kelas kontrol, 2 perbandingan motivasi belajar IPS siswa
kelas eksperimen dan kelas kontrol, 3 hasil observasi aktivitas belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol.
1. Motivasi Belajar Kelas Eksperimen
Berikut ini adalah motivasi belajar 30 siswa dari kelompok eksperimen yang menggunakan pembelajaran CTL, yaitu:
Tabel. 4.3 Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen
No Nama
Motivasi
1 Siswa A
90 2
Siswa B 84
3 Siswa C
92 4
Siswa D 88
5 Siswa E
91 6
Siswa F 93
7 Siswa G
88 8
Siswa H 87
9 Siswa I
87 10
Siswa J 80
11 Siswa K
87 12
Siswa L 88
13 Siswa M
85 14
Siswa N 93
15 Siswa O
90 16
Siswa P 91
17 Siswa Q
94 18
Siswa R 99
19 Siswa S
91 20
Siswa T 91
21 Siswa U
89
22 Siswa V
82 23
Siswa W 84
24 Siswa X
88 25
Siswa Y 96
26 Siswa Z
86 27
Siswa AA 94
28 Siswa AB
93 29
Siswa AC 97
30 Siswa AD
99
N= 30 2697
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa dari 30 siswa, motivasi belajar tertingginya adalah 99 dan motivasi terendah 80. Data motivasi ini
kemudian dianalisis dengan membuat tabel frekuensi, seperti di bawah ini:
Tabel 4.4 Tabel Frekuensi
Motivasi Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Motivasi Frekuensi
Percent 80-82
2 6,6
83- 85 3
10 86- 88
8 26,6
89- 91 7
23,3 92- 94
6 20
95- 97 2
6,6 98- 100
2 6,6
Jumlah 30
100
Berdasarkan diagram di atas, dapat diketahui bahwa perolehan tertinggi motivasi belajar siswa berada pada rentang nilai 98- 100 sebanyak 6.6 atau 2