Indonesian language.
PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ENTITAS AN AK CATATAN ATAS L APOR AN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2012 dan 2011 Disajikan dalam dolar AS, kecuali dinyatakan lain
PT CITRA TUBINDO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS Years Ended
December 31, 2012 and 2011 Expressed in U.S. dollars, unless otherwise stated
13
1. U M U M lanjutan 1. GENERAL continued
e. Pengesahan untuk penerbitan laporan keuangan konsolidasian
Penerbitan laporan keuangan konsolidasian Grup pada tanggal 31 Desember 2012,
31 Desember 2011
dan 1
Januari 201131 Desember 2010 dan untuk tahun
y ang berakhir
pada tanggal-tanggal
31 Desember 2012 dan 2011 telah disetujui dan disahkan oleh Direksi pada tanggal
18 Februari 2013.
e. Authorization for the issuance of the consolidated financial statements
The issuance of the consolidated financial statements of the Group as of December 31,
2012, December 31, 2011 and January 1, 2011December 31, 2010 and for the years
ended December 31, 2012 and 2011 was approved and authorized by the Board of
Directors on February 18, 2013.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES a. Dasar
penyajian laporan
keuangan konsolidasian
a. Basis of presentation of the consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan
“SAK”, y ang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan Ikatan
Akuntan Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian
juga disusun sesuai dengan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga
Keuangan Bapepam-LK No. VIII.G.7 tentang “Peny ajian dan Pengungkapan Laporan
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik” y ang terlampir dalam Lampiran Keputusan
Ketua Bapepam-LK No. KEP-347BL2012 tanggal 25 Juni 2012.
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian
Financial Accounting Standards “SAK” issued by the Board of Financial Accounting Standards
of the Indonesian Institute of Accountants. The consolidated financial statements have been
also prepared in accordance with Indonesian Capital Market and Financial Institutions
Supervisory Agency Bapepam-LK Regulation No. VIII.G.7 regarding “Financial Statements
Presentations and Disclosures for Issuers or Public Companies” included in the Appendix of
the Decision of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-347BL2012 dated June 25, 2012.
Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait di bawah ini, beberapa standar
akuntansi y ang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2012
secara prospektif maupun retrospektif. Oleh karena itu, laporan keuangan konsolidasian
Grup tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 201131 Desember 2010 dan untuk
tahun y ang
berakhir pada
tanggal 31 Desember 2011, telah disajikan kembali.
As disclosed further in the relevant succeeding notes, several amended and published
accounting standards were adopted effective on January
1, 2012,
prospectively or
retrospectively. Accordingly, the consolidated financial statements of the Group as of
December 31,
2011 and
January 1,
2011December 31, 2010 and for the year ended December 31, 2011, have been restated.
Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan PSAK No. 1 Revisi 2009,
“Peny ajian Laporan
Keuangan” y ang
diterapkan pada tanggal 1 Januari 2011.
The consolidated financial statements are prepared in accordance with PSAK No. 1
Revised 2009, “Presentation of Financial Statements” which is adopted on January 1,
2011.
Indonesian language.
PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ENTITAS AN AK CATATAN ATAS L APOR AN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2012 dan 2011 Disajikan dalam dolar AS, kecuali dinyatakan lain
PT CITRA TUBINDO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS Years Ended
December 31, 2012 and 2011 Expressed in U.S. dollars, unless otherwise stated
14
2. IKHTISAR KEBIJAK AN AKUNTANSI PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
a. Dasar penyajian
laporan keuangan
konsolidasian lanjutan a. Basis of presentation of the consolidated
financial statements continued
Kebijakan akuntansi y ang diterapkan dalam peny usunan laporan keuangan konsolidasian
adalah selaras dengan kebijakan akuntansi y ang diterapkan dalam penyusunan laporan
keuangan konsolidasian
pada tanggal
31 Desember 2011
dan 1
Januari 201131 Desember 2010 dan untuk tahun y ang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, kecuali bagi penerapan beberapa SAK y ang
telah direv isi ef ektif sejak tanggal 1 Januari 2012 seperti y ang telah diungkapkan pada
catatan ini. The accounting policies adopted in the
preparation of the consolidated financial statements are consistent with those made in
the preparation of the consolidated financial statements as of December 31, 2011 and
January 1, 2011December 31, 2010 and for the year ended December 31, 2011, except for the
adoption of amended SAKs effective on January 1, 2012 as disclosed in this note.
Laporan keuangan konsolidasian disusun atas dasar
akrual accrual
basis dengan
menggunakan konsep
biay a perolehan
historical cost, kecuali untuk hal-hal seperti y ang diungkapkan dalam catatan berikut y ang
relev an. The consolidated financial statements have
been prepared on the accrual basis using the historical cost concept, except as disclosed in
the relevant notes herein.
Laporan arus kas konsolidasian menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara
kas yang dikelompokkan dalam aktiv itas operasi, inv estasi dan pendanaan. Arus kas
dari aktivitas operasi disajikan dengan menggunakan metode langsung.
The consolidated statements of cash flows present receipts and payments of cash and
cash equivalents classified into operating, investing and financing activities. The cash
flows from operating activities are presented using the direct method.
Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. KEP-654PJ.421998
tanggal 2 Desember 1998, menyetujui permohonan Perusahaan untuk menggunakan
bahasa Inggris dan mata uang dolar Amerika Serikat AS dalam mencatat transaksi dan
pembukuan Perusahaan
mulai tanggal
1 Januari 1999. Sejak tanggal tersebut, Perusahaan mengubah mata uang pelaporan
dan pencatatanny a dari rupiah menjadi dolar AS, sebagai mata uang fungsionalnya, sesuai
dengan PSAK No. 52, “Mata Uang Pelaporan”. Dolar AS telah memenuhi kriteria sebagai mata
uang f ungsionalny a sesuai dengan PSAK No. 52, karena hampir seluruh penjualan
Perusahaan ditagih dan diterima dalam dolar AS, mesin dan bahan baku diimpor dari luar
negeri dan beban-beban yang signifikan seperti beban subkontrak, biay a pengiriman,
roy alti dan gaji tenaga asing diny atakan dan terutang dalam dolar AS.
The Ministry of Finance of the Republic of Indonesia,
in its
Decision Letter
No. KEP-654PJ.421998 dated December 2, 1998, approved the Company’s application to
maintain its accounting records and conduct its transactions in the English language and United
States dollar U.S. dollar currency, starting January 1, 1999. Effective on this date, the
Company changed its reporting and recording currency from rupiah to U.S. dollar, its functional
currency, in accordance with PSAK No. 52, “Reporting Currency”. The U.S. dollar is
considered as the Company’s functional currency based on PSAK No. 52, since most of
the Company’s sales are billed and collectible in U.S. dollar, machineries and raw materials are
imported and major expenses such as sub- contract charges, delivery cost, royalty fees and
expatriates’ payroll are denominated and payable in U.S. dollar.
Lihat juga pada Catatan 2o untuk Implementasi PSAK No. 10 Rev isi 2010 “Pengaruh
Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing” y ang berlaku ef ektif sejak 1 Januari 2012.
See also Note 2o for the implementation of PSAK No. 10 Revised 2010 “The Effect of
Changes in Foreign Exchange Rates” which became effective on January 1, 2012.