127 Produk
Aspek Interval Skor
Kategori Hasil
Penilaian Kualitas
8,00 X 11,00 Kurang
X 8,00
Sangat Kurang Berdasarkan Tabel 35 dapat diketahui bahwa LKS yang telah dikembangkan
mendapatkan kategori baik dari siswa. Hasil penilaian pada aspek didaktik sebesar 56,32; aspek konstruksi sebesar 14,36; dan aspek teknik sebesar 15,61. Handout
yang telah dikembangkan juga mendapatkan respon baik dari siswa. Hasil penilaian pada aspek materi sebesar 23,67; aspek kebahasaan sebesar 11,29; dan
aspek tampilan sebesar 14,71.
C. Revisi Produk
Produk perangkat pembelajaran fisika aktif tipe information searh berbasis kearifan lokal DIY yang dihasilkan melewati proses penilaian sebanyak tiga
tahap. Penilaian tahap pertama dilakukan oleh dosen ahli dan praktisi, tahap kedua melalui uji coba terbatas, dan tahap ketiga melalui uji coba lapangan. Berdasarkan
ketiga tahapan tersebut dilakukan revisi yang juga terdiri dari tiga tahapan berdasarkan saran dan masukan yang diperoleh. Revisi pertama dilakukan setelah
mendapatkan masukan dan saran dari penilaian dosen ahli dan praktisi, revisi kedua dilakukan setelah uji coba terbatas, dan revisi ketiga dilakukan setelah uji
coba lapangan. Penjabaran dari ketiga revisi tesebut adalah sebagai berikut.
1. Revisi Tahap Pertama
Revisi tahap pertama dilakukan setelah selesainya penilaian terhadap perangkat pembelajaran aktif tipe information searh berbasis kearifan lokal DIY
yang dilakukan oleh dosen ahli dan praktisi. Revisi ini dilakukan sebelum perangkat pembelajaran diujikan secara terbatas di SMA N 1 Godean. Hasil
128 penilaian yang yang berupa penilaian terhadap prangkat pembelajaran, masukan,
saran, dan kritikan dijadikan pedoman dalam merevisi draf perangkat pembelajaran. Revisi draf awal menghasilkan perangkat pembelajaran yang layak
untuk diujicobakan. Berikut perbaikan-perbaikan yang dilakukan dalam revisi tahap pertama:
a. Revisi RPP
1 Mencantumkan latihan soal pada setiap RPP yang dikembangkan
2 Menggambar gaya-gaya pada benda di materi RPP
3 Membuat indikator pada KD 1.1 yang lebih spesifik
4 Menyesuaikan peningkatan kegiatan dengan 5M
b. Revisi LKS
1 Mengecek kembali konsistensi penggunaan kearifan lokal
2 Mengecek kembali ilustrasi gambar di LKS
3 Mengecek kembali kunci jawaban pada beberapa soal di LKS
4 Membuang soal no 1 pada LKS pertemuan ketiga
5 Mengefektifkan spasi pada LKS
6 Menggunakan kalimat pasif pada langkah percobaan dan kalimat aktif
pada laporan atau kegiatan siswa 7
Memberikan keterangan pada beberapa gambar 8
Membuat sampul LKS sendiri-sendiri
129 c.
Revisi Handout 1
Menggunakan jenis huruf yang sama 2
Membuang konsep kelembaman pada gerak rotasi 3
Memperhatikan penomoran gambar 4
Mengecek latihan soal no 4 5
Mengefektifkan spasi pada LKS
2. Revisi Tahap Kedua
Setelah dilakukan revisi tahap pertama, selanjutnya dilakukan uji coba terbatas di SMA N 1 Godean. Revisi tahap kedua dilakukan setelah pelaksanaan uji coba
terbatas. Revisi ini dilakukan berdasarkan hasil kegiatan pembelajaran menggunakan perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan dan data
observasi yang dilakukan pada uji coba terbatas. Berikut perbaikan-perbaikan yang dilakukan dalam revisi tahap kedua:
a. Revisi LKS
1 Memperbaiki beberapa kesalahan dalam penulisan
b. Revisi Handout
1 Memperjelas gambar, sehingga ketika di cetak keterangan pada gambar
masih dapat terlihat jelas
3. Revisi Tahap Ketiga