Hipotesis Mayor Hipotesis Penelitian

56

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel 3.1.1. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester 2 Fakultas Psikologi UIN Jakarta tahun akademik 20132014 yang berjumlah149 orang.

3.1.2. Sampel Penelitian

Jumlah sampel penelitian yang akan peneliti gunakan adalah seluruh mahasiswa semester 2 Fakultas Psikologi UIN Jakarta tahun akademik 20132014, sebanyak 149 orang.

3.1.3. Teknik Pengambilan Sampel

Dari populasi sebanyak 149 mahasiswa, peneliti menetapkan seluruh jumlah mahasiswa dalam populasi tersebut untuk dijadikan sampel atau disebut juga dengan total sampling Supranto, 2000. Penetapan jumlah sampel tersebut disesuaikan dengan kemampuan peneliti berdasarkan beberapa pertimbangan, yaitu semakin banyak sampel maka data yang dihasilkan akan semakin baik. Selain itu, peneliti juga mempertimbangkan dari segi waktu, biaya dan tenaga yang memungkinkan untuk melakukan penelitian dengan sampel sebanyak 149 mahasiswa. 3.2. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel 3.2.1. Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian adalah sebagai berikut: 1. Prestasi Akademik 2. Extrinsic Motivation 3. Intrinsic Motivation 4. Amotivation 5. Independent 6. Avoidant 7. Collaborative 8. Dependent 9. Competitive 10. Participant 11. Academic Adjustment 12. Social Adjustment 13. Personal-Emotional Adjustment 14. Goal-Commitment Institutional Attachment 15. Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru Variabel bebas independent variable dalam penelitian ini adalah motivasi akademik extrinsic motivation, intrinsic motivation dan amotivation, gaya belajar independent, avoidant, collaborative, dependent, competitive dan participant , penyesuaian diri di perguruan tinggi academic adjustment, social adjustment, personal-emotional adjustment dan goal-commitment institutional attachment , dan jalur penerimaan mahasiswa baru. Sedangkan yang menjadi variabel terikat dependent variable dalam penelitian ini adalah prestasi akademik.

3.2.2. Definisi Operasional Variabel

Untuk dapat mengukur konsep-konsep dalam penelitian ini, diperlukan definisi operasional dari setiap variabel untuk mengoperasionalkan konsep tersebut