Arus Kondisi Alam yang Mempengaruhi Kegiatan Selancar .1 Ombak

sempit. Arus balik terbentuk akibat pecahnya ombak di pinggir pantai yang pergerakannya momentum wave berubah dari putaran menjadi lajur air. Lajur air tersebut kemudian bergerak kembali kearah laut pada satu bidang sempit Yu 2003 Peselancar umumnya dapat dengan mudah mengetahui letak arus balik dan memanfaatkannya untuk menuju ke zona selancar tanpa harus menghasbiskan banyak tenaga. Mereka juga dengan mudah mampu keluar dari arus balik tersebut yaitu dengan berenang atau mengayuh menyerong dengan arah arus atau paralel dengan garis pantai. Beberapa hal yang dapat dijadikan petunjuk untuk mengetahui letak arus balik adalah warna air yang lebih gelap dengan warna yang kecoklatan akibat adanya pasir yang tertarik, serta sebidang air yang berombak atau beriak sedangkan kondisi air disekitarnya tenang Leatherman 2003.

2.1.2.1.3 Angin

Kegiatan selancar tidak hanya dipengaruhi oleh kecepatan angin saja, melainkan juga oleh arah angin tersebut. Angin yang berada jauh dari pantai memberikan pengaruh terhadap pembentukan gelombang yang pada akhirnya menghasilkan ombak, sedangkan kondisi angin yang berada didaerah pantai memberikan pengaruh terhadap bentuk dan tekstur ombak Robison 2010. Angin yang ke arah laut dapat menahan penggulungan ombak lebih lama, memberikan kesempatan bagi peselancar untuk mengendarai ombak lebih lama sebelum akhirnya ombak tersebut pecah. Angin ini juga membentuk cekungan ombak bagi peselancar. Namun, apabila angin ini bertiup cukup kencang, maka akan memberikan kesulitan tersendiri bagi peselancar karena terbentuknya mogul- mogul kecil di muka ombak yang menyebabkan peselancar kesulitan untuk Gambar 3. Arah angin dan bentuk ombak yang terbentuk oleh angin ke arah laut. menangkap ombak karena dorongan angin pada ujung papan selancar Robison 2010. Umumnya peselancar melakukan adaptasi dengan cara menempatkan dirinya lebih curam kearah air sehingga terbantu oleh gaya gravitasi dan dengan melakukan kayuhan yang lebih kuat. Berbeda halnya dengan angin yang bertiup ke arah laut, angin yang bertiup ke arah pantai menyebabkan ombak pecah lebih awal karena adanya dorongan terhadap puncak ombak oleh angin tersebut. Ombak yang terbentuk oleh angin ini cenderung tidak teratur, bergelombang dan berombak, sulit untuk diduga, dan hanya dapat dikendarai dalam waktu yang singkat. Angin jenis ini cocok digunakan untuk latihan bagi peselancar pemula Robison, 2010.