Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

3

II. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

PT Rasa Mutu Utama telah berdiri pada tahun 1984 dengan nama awal PT Rasa Murni Utama. Pada tahun 1985, PT Rasa Murni Utama mulai memproduksi snack Taro. Pada bulan Juni 2003, PT Unilever Indonesia Tbk. mengakuisisi PT Rasa Murni Utama lengkap dengan pabrik dan segala fasilitasnya. Setelah diakuisisi, maka pada tahun 2004, PT Rasa Murni Utama berganti nama menjadi PT Rasa Mutu Utama. Sampai saat ini, PT Rasa Mutu Utama memproduksi Taro untuk PT Unilever Indonesia Tbk. Setelah 3 tahun bersama Unilever Indonesia, volume, dan nilai Taro telah mengalami pertumbuhan pesat dan sekarang menjadi pemimpin pasar untuk kategori makanan ringan modern. Dengan tingginya permintaan, Taro telah menambah kapasitas produksinya dengan mendirikan pabrik di tiga lokasi yaitu Gunung Putri di Bogor, Sidoarjo, dan Medan. Unilever merupakan salah satu perusahaan terbesar di dunia yang beroperasi di sekitar 75 negara. Perusaha an yang berlogo “U” ini bergerak di bidang kebutuhan dasar dengan pasaran utama adalah deterjen, pangan dan barang kosmetika. Unilever secara resmi berdiri tanggal 1 Januari 1930 dengan kantor pusat di London Inggris dan Rotterdam Belanda. Pada tahun 1885 terdapat dua perusahaan yang masing-masing memproduksi sabun dan margarin. Perusahaan yang memproduksi sabun bernama Lever Brother yang berlokasi di Inggris dan dikelola oleh dua bersaudara, William dan James Lever. Sedangkan perusahaan yang memproduksi margarin bernama Margarine Unie yang berlokasi di Belanda dan dimiliki oleh Anton Jurgens dan keluarga Van den Berg. Kemudian, pada tahun 1929 kedua perusahaan tersebut melakukan merger dan mengukuhkannya dengan nama Unilever. PT. Unilever Indonesia Tbk. didirikan pada 5 Desember 1933 sebagai Zeepfabrieken N.V. Lever dengan akta No.33 yang dibuat oleh Tn. A.H. van Ophuijsen, notaris di Batavia. Akta ini disetujui oleh Gubernur Jenderal van Raad van Justitie di Batavia dengan No.302 pada tanggal 22 Desember 1933 4 dan diumumkan dalam Javasche Courant pada tanggal 9 Januari 1934. Dengan akta no.171 yang dibuat oleh notaris Ny. Kartini Mulyadi tertanggal 22 Juli 1980, nama perusahaan diubah menjadi PT. Unilever Indonesia. Dengan akta no.92 yang dibuat oleh notaris Tn. Mudofir Hadi, S.H. tertanggal 30 Juni 1997, nama perusahaan diubah lagi menjadi PT. Unilever Indonesia Tbk. Akta ini disetujui oleh Mentri Kehakiman dengan keputusan No.C2-I.049HT.01.04TH.98 tertanggal 23 Februari 1998 dan diumumkan di Berita Negara No.2620 tanggal 15 Mei 1998. PT Unilever Indonesia Tbk. berhasil mendapat pengakuan di tingkat nasional dan internasional dengan menerima 66 penghargaan di tahun 2008, diantaranya yaitu: 1. The Asian Most Admired Knowledge Enterprise MAKE 2008, sebagai perusahaan Indonesia yang paling diminati di Asia . 2. International Energy Globe Award 2008, program Inovasi Pendidikan, Unilever Indonesia sebagai salah satu pemenang World Energy Globe Award. Program ini mendapat kehormatan sebagai pemenang nasional untuk Indonesia. 3. The Indonesia Best Brand IBBA Award 2008, yaitu sebelas produk Unilever Indonesia menerima IBBA seperti Sunlight, Pepsodent, Lux, Lifebuoy, Sunsilk, Pond’s, Rinso, Citra, dan Molto. 4. Zero Accident Award, Unilever Indonesia menerima penghargaan dari Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk Kecelakaan Nilai dan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. 5. Indonesia Best Packaging Award 2008 yang dinilai berdasarkan hasil survei oleh Marketing Extra Magazine.

B. Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan