UMUM. EKSTRAKSI UDEX. Kelas11 proses pengolahan migas dan petrokim 1379

131 Bahan pelarut proses ekstraksi ini adalah cairan belerang dioksida SO 2 dan dikenal dengan nama Edeleanu, biasanya perbandingan volume solvent terhadap feed adalah : 1 : 1 Proses Eklstraksi Adeleanu ini ditujukan untuk memisahkan senyawa aromatik yang terdapat dalam kerosene, dimana senyawa aromatik dalam kerosene akan mengakibatkan sifat pembakarannya jelek yaitu kerosene akan banyak mengluarkan jelaga asap.

1. Aliran Proses.

Kerosine diumpankan dari bawah mengalir keatas dan kontak dengan solvent belerang oksida yang mengalir kebawah karena densytasnya lebih berat. Selama kontak berlangsung solvent melarutkan senyawa-senyawa aromatik yang terkandung didalam kerosene. Dalam proses ekstraksi ini diperoleh dua macam aliran produk yang disebut ekstrak dan rafinat. Ekstrak adalah larutan solvent yang banyak mengandung senyawa aromatik, sedangkan rafinat adalah kerosene yang telah diambil senyawa aromatnya dengan sedikit solvent yang terikut. Untuk meningkatkan effisiensi proses, solvent didalam ekstrak dan rafinat dapat dimurnikan kembali dengan cara distilasi, selanjutnya dapat digunakan kembali didalam ekstraktor, demikian seterusnya. 132 Gambar : 6 – 1 Proses Ekstraksi Edeleanu

C. EKSTRAKSI FURFURAL.

Furforal HO 2 CHC:CHCO 2 H adalah sejenis solvent yang mempunyai titik didih 324 o F. Karena firfural mempunyai struktur siklis, maka ia sangat efektif untuk mengekstrak senyawa aromatik dan beberapa senyawa siklis lainnya. Proses ini digunakan secara luas untuk memperbaiki mutu minyak pelumas. Suhu operasi sekitar 200 o F. Perbandingan jumlah solvent terhadap feed biasanya sekitar 2 : 1.

1. Aliran Proses.

Kontak antara solvent dan feed biasanya dilakukan dengan aliran yang berlawanan arah. Untuk membuat kontak yang lebih baik, didalam extractor dilengkapi alat kontak, seperti rotating disk contactor RDC. Peralatan kontak tersebut terdiri dari sebuah silinder vertical yang dibagi menjadi beberapa kompartemen. Rotary disk dihubungkan dengan poros yang menggerakkannya, dengan berputarnya disk membuat kontak antara solvent dan feed menjadi lebih intim karena transfer masa dipacu oleh gerakan pengadukan disk tersebut. Derajat pencampuran antara kedua fluida tersebut dapat diatur dengan mengatur kecepatan putaran disk. 133 Furfural Oil - Water Makeup Furfural Solvent Extract Aromatik Raffinate Lubricating Oil Heater Heater Extract Solvent Stripper Raffinat Solvent Stripper Feed Oil Rotating Disk Contactor Motor Furfural Solvent Separation Tank Furfural Furfural Gambar : 6 - 2 Proses Ektraksi Furfural 134

D. EKSTRAKSI UDEX.

Solvent yang digunakan untuk proses ekstraksi ini adalah larutan Udex, yaitu berupa larutan glycol-water dan suhu operasi berkisar 170 – 358 o F. Udex adalah solvent yang sangat baik untuk mengekstrak light aromatic. Rich solvent dari extractor menuju ke solvent stripper untuk dipisahkan dari solventnya dengan bantuan steam, ekstrak keluar dari bagian puncak stripper dan lean solvent keluar dari bagian bawah stripper. Sebagian dari ekstrak dikembalikan ke extractor sebagai reflux . Raffinat yang keluar dari bagian puncak extractor dicuci dengan air untuk mengambil glycol. Larutan glycol-water yang dihasilkan dicampur bersama-sama dengan lean solvent dikembalikan lagi ke extractor. 135 Gambar : 6 - 4 Proses Ekstraksi Udex

E. EKSTRAKSI PROPANE DEASPHALTING.

Proses ini digunakan untuk memisahkan asphalt bitumen dari minyak yang mengandung asphalt atau untuk membersihkan minyak lumas dari asphalt. Sebagai bahan pelarut digunakan cairan propane, dimana propane akan melarutkan minyak biasanya senyawa paraffinis dan sekaligus memisahkan asphalt. Deasphalting sesungguhnya adalah proses ekstraksi bertekanan diatas tekanan atmosfir dengan mengontakkan feed dengan cairan propane secara berlawanan arah melalui sebuah packed coloumn. Minyak masuk melalui bagian tengah kolom dan propan melalui bagian dasar kolom, Propane akan melarutkan senyawa-senyawa paraffinic dan keluar dari bagian puncak kolom, asphal yang telah terpisahkan turun ke bagian bawah kolom dan keluar menuju furnace untuk dipanaskan yang selanjutnya dipisahkan dari propane didalam flash drum dan stripper. Sedangkan minyak yang 136 keluar dari puncak kolom dipisahkan propannya di dalam evaporator bertingkat dan stripper. Propane yang telah terpisahkan di stripper dapat digunakan kembali. Gambar : 6 - 5 Proses Extraction Propane Deasphalting F. DISTILASI EKSTRAKTIF. Distilasi ekstraktif suatu proses yang digunakan untuk memisahkan senyawa aromatik murni dan fraksi gasoline dan dikenal sebagai distilasi ekstraktif extractive distillation. Aromatik-aromatik tersebut adalah benzene, toluene dan zylene BTX. Ketiga macam senyawa aromat tersebut adalah banyak digunakan sebagai feed stock untuk industri petrokimia. Feed yang mengandung senyawa-senyawa aromatik dan asphaltik dipanaskan hingga mencapai suhu yang dikehendaki dan diumpankan kedalam kolom distilasi. Solvent yang mana senyawa aromatik dilarutkan dari pada senyawa yang lain diumpankan dekat dengan bagian puncak kolom. Solvent mengekstrak senyawa aromatik dan keluar melalui bagian dasar kolom menuju kekolom yang kedua kolom distilasi. Pada kolom yang kedua