Metode Tes Penguasaan Kosakata Metode Observasi

52 yang memiliki hambatan tunarungu ringan. Subjek rata – rata memiliki kemampuan yang rendah dalam penguasaan kosakata. Objek yang diteliti meliputi penguasaan kosakata dengan menggunakan media rantai huruf.

F. Variabel Penelitian

Sugiyono 2009: 38, menyatakan bahwa “variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Variabel dalam penelitian ini adalah penggunaan media rantai huruf sebagai variabel bebas dan penguasaan kosakata sebagai variabel terikat.

G. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menurut Sugiyono 2009:224 adalah “langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data”. Teknik pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian ini yaitu metode tes, metode observasi dan metode dokumentasi.

1. Metode Tes Penguasaan Kosakata

Nana Sudjana dan Ibrahim 2004: 100 memberikan definisi mengenai tes hasil belajar, yaitu “merupakan suatu tes untuk mengukur penguasaan atau abilitas tertentu sebagai hasil d ari proses belajar”. Tes hasil belajar dalam penelitian ini yaitu tes kemampuan kosakata yang 53 digunakan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap kosakata yang sudah dikenalkan dan pemahamannya dalam merangkai kata baru. Jenis tes yang digunakan adalah tes tertulis yang terdiri atas mencocokkan gambar, menulis nama gambar dan merangkai huruf terakhir dari kata pertama menjadi kata baru. Selain itu juga dilakukan tes secara lisan untuk mengetahui pemahaman siswa dari mengucapkan kata yang diberikan. Dari tes kemampuan kosakata tersebut maka akan diketahui penguasaan kosakata yang diperoleh anak tunarungu.

2. Metode Observasi

Menurut Sutrisno Hadi dalam Sugiyono 2009:145, berpendapat bahwa “observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses proses pengamatan dan ingatan”. Pendapat ini sejalan dengan pendapat yang dikemukan Sugiyono 2009: 145, bahwa “observasi merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan apabila penelitian tersebut berkenaan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala – gejala alam serta responden yang diamati tidak terlalu besar”. Dalam penelitian ini, jenis observasi yang dilakukan yaitu observasi non-partisipan. Peneliti tidak terlibat langsung di dalam proses pembelajaran yang ditujukan untuk dapat menghimpun data secara lebih jelas dan terperinci. Observasi dilakukan pada saat berlangsungnya tindakan baik selama 54 tindakan siklus I maupun siklus selanjutnya. Observasi ini menggunakan pedoman lembar pengamatan untuk mempermudah dalam proses pemantauan terhadap partisipasi siswa dalam menggunakan media rantai huruf untuk pembelajaran penguasaan kosakata.

3. Metode Dokumentasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA BENDA PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR 1 (SATU) MENGGUNAKAN MEDIA FLASHCARD DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

6 17 136

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI METODE MULTISENSORI PADA ANAK TUNARUNGU KELAS II SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TUNAS BHAKTI PLERET BANTUL.

10 39 281

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA TUNARUNGU KELAS DASAR II DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) BHAKTI WIYATA KULON PROGO.

0 0 236

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA ANAK TUNARUNGU KELAS V DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 4 GODEAN.

0 1 229

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN PORTABLE ARTICULATION MIRROR (PAM) TERHADAP KEMAMPUAN BICARA HURUF BILABIAL ANAK TUNARUNGU DI KELAS 1-A SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I TEMPEL.

0 2 180

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI MEDIA SPELLING PUZZLE PADA ANAK TUNARUNGU KELAS TAMAN 2 DI SLB KARNNAMANOHARA YOGYAKARTA.

2 12 220

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI PADA ANAK TUNARUNGU KELAS 3 SDLB WIYATA DHARMA I TEMPEL YOGYAKARTA.

0 0 216

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUN STRUKTUR KALIMAT MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING PADA SISWA TUNARUNGU KELAS VI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 216

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR I MELALUI MEDIA PERMAINAN SCRABBLE DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 4 215

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MENGGUNAKAN METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA TUNARUNGU KELAS IV DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I SLEMAN.

12 80 276