Hipotesis Statistik METODE PENELITIAN

36 diadakan uji validitas instrumen soal. Peneliti menyediakan 80 soal dan selanjutnya akan diambil 40 soal valid untuk uji kemampuan membaca pemahaman. Uji validitas intrumen soal yang pertama adalah uji validitas berdasarkan ahli, dalam hal ini dilakukan oleh guru mata pelajaran bahasa Indonesia SMP N 2 Bambanglipuro Ibu Purwanti, S.Pd. Setelah uji validitas berdasarkan ahli, instrumen tes diujicobakan kepada siswa diluar kelas eksperimen dan kelas kontrol.

b. Data Nilai Prates Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Deskripsi

Kelas Kontrol Kelas kontrol merupakan kelas yang mendapatkan pembelajaran membaca tanpa menggunakan strategi PSRT Prepare, Structure, Read, Think. Sebelum dilakukan pembelajaran, terlebih dahulu diberi prates yaitu berupa tes pilihan ganda yang berjumlah 40 soal dengan nilai maksimal 100. Subjek pada kelas kontrol sebanyak 32 siswa. Berdasarkan hasil prates kemampuan membaca pemahaman teks deskripsi diperoleh nilai tertinggi 87,5 dan nilai terendah 50. Nilai rata-rata mean kelas kontrol adalah 65,547 dengan nilai tengah median 65, mode 65, dan standar devisasi 9,954. Hasil penghitungan nilai prates kelas kontrol dapat dilihat pada tabel distribusi frekuensi dan histogram berikut. Tabel 5: Distribusi Frekuensi Prates Kelas Kontrol No. Kategori Interval Frekuensi Frekuensi Frekuensi Komulatif Frekuensi Komulatif 1 Rendah 75 27 84,4 27 84,4 2 Sedang 76 – 85 4 12.5 31 96.9 3 Tinggi 86 – 100 1 3.1 32 100 37 Gambar 1: Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Prates Kelas Kontrol Berdasarkan data distribusi frekuensi prates kelas kontrol tersebut dapat diketahui bahwa terdapat tiga interval nilai dengan kategori rendah, sedang, tinggi. Siswa yang memperoleh nilai 75 sebanyak 27 siswa. Siswa yang memperoleh nilai antara interval 76 – 85 sebanyak 4 siswa. Kemudian siswa yang mendapat nilai antara interval 86 – 100 sebanyak 1 siswa. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kebanyakan siswa mendapatkan nilai dalam kategori rendah yaitu pada interval 75 sebanyaknya 27 siswa.

c. Data Nilai Prates Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Deskripsi

Kelas Eksperimen Kelas eksperimen merupakan kelas yang mendapatkan pembalajaran membaca pemahaman teks deskripsi dengan menggunakan strategi PSRT. Sebelum kelas eksperimen diberi perlakuan, terlebih dahulu dilakukan prates membaca pemahaman, yaitu tes dengan soal berbentuk pilihan ganda sejumlah 40 soal dengan nilai maksimal 100. 27 4 1 5 10 15 20 25 30 Rendah Sedang Tinggi Distribusi Frekuensi Prates Kelas Kontrol 38 Data hasil prates kemampuan membaca pemahaman teks deskripsi kelas eksperimen diperoleh nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 52,5. Nilai rata- rata mean kelas eksperimen adalah 70,234 dengan nilai tengah median 70, mode 70, dan standar devisasi 9,078. Hasil penghitungan nilai prates kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel distribusi frekuensi dan histogram berikut. Tabel 6: Distribusi Frekuensi Prates Kelas Eksperimen No. Kategori Interval Frekuensi Frekuensi Frekuensi Komulatif Frekuensi Komulatif 1 Rendah 75 25 78,2 25 78,2 2 Sedang 76 – 85 4 12,5 29 90,7 3 Tinggi 86 – 100 3 9,3 32 100 Gambar 2: Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Prates Kelas Eksperimen Berdasarkan data distribusi frekuensi prates kelas eksperimen tersebut dapat diketahui bahwa terdapat tiga interval nilai dengan kategori rendah, sedang, tinggi. Siswa yang memperoleh nilai 75 sebanyak 25 siswa. Siswa yang 25 4 3 5 10 15 20 25 30 Rendah Sedang Tinggi Distribusi Frekuensi Prates Kelas Eksperimen

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN STRATEGI ANTICIPATION GUIDE DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 YOGYAKARTA.

2 19 203

KEEFEKTIFAN STRATEGI JIGSAW II TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 SLEMAN.

1 2 218

KEEFEKTIFAN STRATEGI MASTERY LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ARGUMENTASI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLERET BANTUL.

2 24 218

KEEFEKTIFAN STRATEGI PSRT (PREPARE-STRUCTURE-READ-THINK) DALAM PEMBELAJARANMEMAHAMI TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 12 MAGELANG.

0 2 230

KEEFEKTIFAN STRATEGI DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY AND STUDENT QUESTION (DRTA+SQ) DALAM MEMBACA PEMAHAMAN NARASI SUGESTIF PADA SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 1 BAMBANGLIPURO.

0 1 172

KEEFEKTIFAN STRATEGI EVERYONE IS A TEACHER HERE DALAM PEMBELAJARAN PEMAHAMAN TEKS DESKRIPSI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA.

2 3 265

KEEFEKTIFAN STRATEGI LISTEN-READ-DISCUSS DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP.

1 1 228

KEEFEKTIFAN STRATEGI ESTIMATE, READ, RESPOND, AND QUESTION DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ULASAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 WATES, D.I. YOGYAKARTA.

1 4 170

KEEFEKTIFAN STRATEGI PURPOSE, OVERVIEW, INTERPRET, NOTE, TEST DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP.

0 7 207

KEEFEKTIFAN STRATEGI THINK-TALK-WRITE DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PRAMBANAN.

0 0 223