10
2. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran keterampilan mencuci pakaian pada siswa tunagrahita kategori sedang kelas V A di SLB Negeri Pembina
Yogyakarta. 3. Bagaimana evaluasi hasil belajar dalam pembelajaran keterampilan mencuci
pakaian pada siswa tunagrahita kategori sedang kelas V A di SLB Negeri Pembina Yogyakarta?
E. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui dan mendeskripsikan persiapan dalam pembelajaran keterampilan mencuci pakaian pada siswa tunagrahita kategori sedang kelas
V A di SLB Negeri Pembina Yogyakarta. 2. Untuk mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran
keterampilan mencuci pakaian pada siswa tunagrahita kategori sedang kelas V A di SLB Negeri Pembina Yogyakarta.
3. Untuk mengetahui dan mendeskripsikan evaluasi hasil belajar dalam pembelajaran keterampilan mencuci pakaian pada siswa tunagrahita
kategori sedang kelas V A di SLB Negeri Pembina Yogyakarta.
F. Manfaat Penelitian
Ada beberapa manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari penelitian ini,
yaitu:
1. Manfaat teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan khasanah dalam
pengembangan ilmu pengetahuan dalam pendidikan anak berkebutuhan
11
khusus, terutama yang berhubungan dengan pembelajaran keterampilan mencuci pakaian pada anak tunagrahita kategori sedang.
2. Manfaat praktis a. Bagi peneliti
Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengalaman yang sangat berguna nantinya ketika telah bertugas menjadi guru pendidikan luar
biasa. b. Bagi guru
Penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu referensi dalam melakukan pembelajaran keterampilan mencuci pakaian untuk
membekali keterampilan yang dapat mendukung tercapainya kemandirian anak tunagrahita kategori sedang.
c. Bagi siswa Penelitian ini dapat membantu mengembangkan keterampilan dalam
melakukan kegiatan mencuci pakaian sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk kemandiriannya.
d. Bagi sekolah Penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan pertimbangan untuk
menunjang pembelajaran keterampilan bina diri khususnya mencuci pakaian bagi anak tunagrahita kategori sedang.
12
G. Definisi Operasional
1. Pembelajaran keterampilan mencuci pakaian Pembelajaran keterampilan mencuci pakaian, diartikan sebagai proses
kegiatan belajar-mengajar agar memperoleh pengetahuan dan keterampilan kerja dalam mencuci pakaian. Dengan pembejaran mencuci pakaian ini,
diharapkan siswa dapat mengenal dan menggunakan alat dan bahan mencuci pakaian, menuangkan air dan detergen, melakukan kegiatan perendaman,
pengucekan, pembilasan, pemerasan serta penjemuran. Dalam skripsi ini, penelitian dilakukan saat pembelajaran sehingga lebih menekankan pada
persiapan, pelaksanaan dan evaluasi hasil belajar dalam pembelajaran keterampilan mencuci pakaian.
2. Anak tunagrahita kategori sedang Anak tunagrahita kategori sedang adalah anak yang mempunyai
kemampuan intelektual dan adaptasi perilaku di bawah tunagrahita ringan serta memiliki IQ antara 30-50 sehingga memerlukan bimbingan dalam
aktivitas sehari-hari termasuk mengurus dirinya sendiri. Kemampuan intelektualnya yang rendah dan disertai dengan perkembangan perilaku
adaptifnya yang rendah mengakibatkan anak mengalami banyak kesulitan dalam kehidupan sehari-harinya. Namun, anak tunagrahita kategori sedang
masih mampu untuk dilatih secara rutin keterampilan sehari-hari yang sifatnya sederhana. Anak tunagrahita kategori sedang yang diteliti berusia
antara 12-14 tahun yang duduk di kelas V A di Sekolah Luar Biasa SLB Negeri Pembina Yogyakarta.
13
BAB II KAJIAN PUSTAKA