Keterbatasan Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

150 modifikasi perilaku yang disesuaikan dengan karakteristik siswa tunagrahita kategori sedang. Pendekatan tersebut dengan prompts bantuan pada siswa yang kesulitan melakukan kegiatan mencuci pakaian dan memberikan reinforcement positif penguatan positif setelah siswa menyelesaikan setiap tahapan mencuci pakaian seperti pujian yang disebut dengan shaping. Bantuan prompt akan dikurangi guru sedikit demi sedikit ketika siswa sudah mulai mampu melakukan kegiatan mencuci pakaian yang biasa disebut dengan fading.

C. Keterbatasan Penelitian

Peneliti sudah berusaha dengan optimal untuk melaksanakan penelitian ini, tetapi ada keterbatasan yang tidak dapat dihindari, yaitu: 1. Pada pembelajaran keterampilan mencuci pakaian, guru menggunakan buku pegangan yang berisi tentang mencuci pakaian sehingga guru belum menyusun RPP yang khusus tentang keterampilan mencuci pakaian. Oleh karena itu, peneliti tidak dapat melampirkan arsip RPP tentang pembelajaran keterampilan mencuci pakaian. 2. Catatan-catatan guru tentang kemampuan siswa dalam mencuci pakaian dilakukan langsung pada raport sehingga guru belum memiliki catatan perkembangan setiap langkah mencuci pakaian yang dilakukan oleh siswa. Jadi, peneliti tidak dapat melampirkan catatan-catatan guru mengenai evaluasi hasil belajar siswa terkait kemampuan siswa dalam mencuci pakaian. 151 3. Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk mencuci pakaian masih kurang jumlahnya jika digunakan untuk siswa satu kelas sehingga pembelajaran mencuci pakaian dilakukan dengan alat dan bahan seadanya. 4. Kegiatan mencuci pakaian yang telah diajarkan, masih ada siswa yang belum menerapkannya di rumah. Selain itu, juga kurangnya melibatkan orangtua untuk menindaklanjuti kegiatan mencuci pakaian di rumah karena pemberitahuan tersebut sering dilakukan di saat pengambilan raport. 152

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat diambil kesimpulan tentang pembelajaran keterampilan mencuci pakaian pada siswa tunagrahita kategori sedang kelas V A di SLB Negeri Yogyakarta, sebagai berikut: 1. Persiapan pembelajaran keterampilan mencuci pakaian dilakukan dengan mengumpulkan data tentang kemampuan dan kesulitan yang dialami siswa dalam melakukan kegiatan mencuci pakaian. Persiapan yang jelas terlihat adalah adanya alat dan bahan untuk mencuci pakaian yang disiapkan oleh guru. Namun, guru tetap menentukan tujuan pembelajaran, materi, metode, media, dan evaluasi yang disesuaikan dengan kemampuan masing-masing siswa. Perencanaan tersebut tidak tertulis dalam bentuk RPP karena sudah ada buku pegangan Bina Diri yang didalamnya ada standar kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator dan cara mencuci pakaian yang benar. Persiapan yang dilakukan oleh siswa yaitu mengambil alat dan bahan yang diperlukan untuk mencuci pakaian dengan mengenalinya terlebih dahulu. 2. Pelaksanaan pembelajaran keterampilan mencuci pakaian terdapat kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Pada kegiatan tersebut terdapat materi, metode dan media pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi siswa tunagrahita. Materi diberikan secara urut sesuai langkah-langkah mencuci pakaian. Menurut persepsi guru, metode yang digunakan dalam pembelajaran adalah metode ceramah,

Dokumen yang terkait

Peran perpustakaan SLB dalam menumbuhkan kemampuan literasi informasi bagi anak tunanetra : studi kasus perpustakaan SlB-A Pembina Tingkat Nasioanl Jakarta

22 112 102

KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS V B DALAM PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN PEMBERIAN REWARD DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

0 1 263

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KRIYA KAYU PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS SLEMAN.

7 37 134

KEEFEKTIFAN PENDEKATAN TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPAKAIAN PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS IV DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

1 1 252

PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR TULISAN LABEL BUNGKUS MAKANAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA FUNGSIONAL PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS VI SD DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

1 29 225

PEMBELAJARAN MOTORIK HALUS PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS III DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

0 9 186

EFEKTIVITAS PERMAINAN BUBUR KERTAS TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS SISWA TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS III DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA.

0 0 144

KEBIJAKAN PROGRAM KETERAMPILAN DENGAN SISTEM ROMBONGAN BELAJAR BAGI TUNAGRAHITA DI SEKOLAH LUAR BIASA PEMBINA YOGYAKARTA.

0 0 199

AKHIR Sekolah Luar Biasa (SLB) C Negeri Pembina

0 0 8

Efektivitas model pembelajaran “rombel” terhadap kompetensi keterampilan vokasional siswa tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Negeri Pembina Yogyaka

0 0 6