Pengertian “Balance” dalam Neraca Pembayaran Internasional Basic Balance Basic Transaksi Autonomous Liquidity Balance

PENGANTAR EKONOMI 279 positif, artinya uang yang masuk lebih banyak dibanding uang keluar. Uang masuk dan uang keluar disini adalah valuta asing yang biasanya dalam bentuk uang kuat hard currencies seperti US dollars, Yen Japang, Euro Eropa, Pound Inggris dan sebagainya, yang sering digunakan sebagai alat transaksi internasional. Dengan demikian jika suatu nagara menguasai banyak uang seperti dollar atau disebut cadangan devisa tersebut maka negara itu dianggap mempunyai daya beli internasional yang kuat, dan cenderung mata uang domestiknya menguat apresiasi. Sebaliknya jika negara cadangan devisa rendah berarti daya beli negara itu rendah, sehingga biasanya mata uang negaranya cenderung menurun depresiasi

15.4. Pengertian “Balance” dalam Neraca Pembayaran Internasional

Konsep “balance” atau keseimbangan dalam neraca pembayaran dapat dikatakan sebagai keseimbangan dalam arti, sebagai berikut :

a. Basic Balance

Basic balance terdiri dari balance dalam transaksi yang sedang berjalan current account balance ditambah dengan transaksi modal jangka panjang. Basic balance tersebut akan dapat terjadi perubahan jika terjadi perubahan yang mendasar dalam perekonomian seperti perubahan harga, kurs valuta asing dan pertumbuhan ekonomi growth. Perubahan dalam basic balance akan tercermin dalam perubahan aliran modal jangka pendek dan selisih perhitungan Errors and Ommissions pada neraca pembayaran. Dengan demikian, basic balance memberikan informasi kepada kita, bahwa telah terjadi perubahan neraca pembayaran sebagai akibat dari perubahan dalam perkonomian, sehingga aliran modal jangka pendek mengalami perubahan. Menurut pandangan ini, dalam jangka panjang basic balance akan menjadi nol.

b. Basic Transaksi Autonomous

Basic transaksi autonomousini terdiri dari basic balance ditambah dengan aliran modal jangka pendek. Dalam hal ini pemerintah seharusnya lebih memperhatikan balance transaksi autonomous daripada basic balance karenadalam kenyataanya aliran modal jangka pendek jarang sekali terjadi sama dengan nol. Artinya dalam balance transaksi autonomous, terlihatdefisit atau surplus suatu neraca pembayaran yang tercermin dalam transaksi accomodating yaitu aliran modal pemerintah jangka pendek.

c. Liquidity Balance

Liquidity balance ini adalah konsep yang dikembangkan di Amerika Serikat untuk mengukur posisi neraca pembayarannya. Perbedaannya dengan balance autonomous adalah dalam perlakuan terhadap pemilikan kekayaan assets jangka pendek seperti surat berharga jangka pendek atau deposito bank yang dimiliki oleh PENGANTAR EKONOMI 280 penduduk diperhitungkan sebagai faktor yang mempengaruhi ketidakseimbangan neraca pembayaran. Liquidity balance bersama basic balance dan selisih yang diperhitungkan merupakan faktor yang menyebabkan ketidakseimbangan neraca pembayaran.

15.5. Ketidakseimbangan Neraca pembayaran