Penggolongan Inflasi 1. Penggolongan berdasarkan atas besarnya laju inflasi InflasiMenyerap Creeping Inflation Inflasi Menengah atau Ganas Galloping Inflation InflasiTinggi Hyper Inflation Domestic inflation Foreign inflation

PENGANTAR EKONOMI 259 Harga S2 S1 P2 P1 D Q1 Q2 output Gambar 13.2. Proses Cost Push Inflation Pada gambar di atas telah disajikan kurva penawaran bergeser dari S1 ke S2 dan harga tertentu naik dan menyebabkan inflasi dorongan biaya. Naiknya harga dan turunnya output seringkali diberi nama dengan “stagnasi inflasi”.

13.3 Penggolongan Inflasi 1. Penggolongan berdasarkan atas besarnya laju inflasi

Penggolongannya dibagi dalam tiga kategori, yaitu:

a. InflasiMenyerap Creeping Inflation

Berdasarkan inflasi ini ditandai dengan laju inflasi yang rendah kurang dari 10 per tahun. Kenaikan harga berjalan secara lambat dengan persentase kecil serta dalam jangka waktu yang sama.

b. Inflasi Menengah atau Ganas Galloping Inflation

Ditandaidengankenaikanharga yang cukupbesardanberjalandalamwaktu yang relatifpendeksertamempunyaisifatakselerasi antara10 sampai 50 per tahun.Sebagai konsekuensinya, masyarakat hanya memegang sejumlah uang yang minimum yang hanya diperlukan untuk transaksi harian saja.

c. InflasiTinggi Hyper Inflation

Merupakan inflasi yang paling parah akibat harga-harga naik 5 atau 6 kali bahkan lebih, masyarakat tidak mempunyai keinginan untuk menyimpan uang. Biasanya keadaan ini timbul apabila pemerintah mengalami defisit anggaran belanja dan ditandai dengan laju inflasi diatas 50 pertahun. PENGANTAR EKONOMI 260 2. Penggolongan berdasarkan asal inflasi Berdasarkan asal munculnya inflasi, maka inflasi dapat digolongkan menjadi dua kategori, yaitu:

a. Domestic inflation

Domestic Inflation adalah inflasi yang berasal dari dalam negeri yang timbul karena: 1 Meningkatkan permintaan efektif dari masyarakat terhadap barang- barang di pasar, sedangkan kenaikan penawaran dari barang-barang tersebut tidak mampu mengimbangi laju permintaannya. 2 Defisit anggaran belanja dibiayai dengan percetakan uang baru. 3 Meningkatnya biaya produksi barang dalam negeri yang mengakibatkan naiknya harga jual.

b. Foreign inflation

Foreign Inflation adalahinflasi yang berasaldariluarnegeri, yang mempunyaidampakdiantaranya: 1 Secara langsung menaikan Indeks Biaya Hidup IBH karena barang- barang yang tercakup di dalamnya berasal dari impor. 2 Secara tidak langsung menaikan indeks harga melalui kenaikan ongkos produksi dari berbagai barang yang menggunakan bahan mentah atau mesin-mesin yang harus di impor cost inflation. 3 Secara tidak langsung menimbulkan kenaikan harga di dalam negeri dikarenakanadanya kenaikan harga barang-barang impor yang masuk dalam suatu negara.

13.4 DampakNegatifInflasi Efek yang timbul dari inflasi diantaranya adalah: