Signifikansi Peningkatan Hasil Belajar N-Gain

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Setelah dilakukan hipotesis terhadap data posttest terhadap kelas yang diajarkan dengan menggunakan media e-learning berbasis facebook dengan menggunakan uji t dapat diperoleh bahwa rata-rata hasil belajar siswa kelas VIII-7 setelah menggunakan media e-learning berbasis facebook lebih tinggi dari pada rata-rata hasil belajar siswa kelas VIII-7 sebelum menggunakan media e-learning berbasis facebook. Dengan demikian terdapat pengaruh penggunaan pembelajaran e-learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS terhadap hasil belajar siswa. Ini membuktikan teori Azhar Arsyad yang menyatakan bahwa “media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar siswa ” 13 . Berdasarkan pernyataan di atas hal ini dimungkinkan karena dengan menggunakan media e-learning berbasis facebook memungkinkan siswa untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang suatu materi. Selain itu dalam penggunaan media e-learning berbasis facebook IPS ini juga dapat meningkatkan semangat dalam belajar karena mereka tidak merasakan bosan atau jenuh ketika belajar. Ini mendukung pernyataan Fina Aryani yang menyatakan bahwa “manfaat facebook dalam dunia pendidikan ialah: membangun ikatan sosial, membuat kelompokgrup belajar, meningkatkan keterikatan antara siswa-siswa atau siswa-pengajar atau pengajar-pengajar, ajang belajar menulis untuk menuangkan ide, dan pengembangan proses pembelajaran yang bervariatif ” 14 . Oleh karena itu dengan adanya pemanfaatan facebook sebagai media pembelajaran ini membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar karena merasakan suasana baru dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi aktivitas belajar siswa diperoleh bahwa pada pertemuan pertama, siswa masih terlihat kurang baik, masih banyak siswa yang mengobrol dan bercanda dengan temannya dalam mengerjakan soal pretest. 13 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, h.25 14 Fina Ariyani,”Pengaruh Pembelajaran Berbantukan Media Online Facebook Terhadap Hasil Belajar Fisika Pada Konsep Termodinamika”, h.19. Ketika guru meminta siswa untuk bersama-sama menuju lab komputer masih banyak siswa yang ribut menganggu kelas lainnya yang sedang belajar. Kemudian ketika semua siswa sudah berada di lab, banyak siswa yang langsung membuka media sosial seperti twitter, facebook, bahkan ada pula yang memainkan games. Guru memandu siswa untuk bergabung ke dalam group facebook yang sudah dibuat oleh guru. Tidak semua siswa yang langsung membuka facebook nya, tetapi itu semua dapat diatasi oleh guru. Pada pertemuan kedua, suasana kelas yang berada di lab komputer nampak mulai cukup kondusif dibandingkan pertemuan pertama. Siswa langsung membuka facebook nya karena mereka sudah mengetahui bahwa guru telah mengunduh materi baru yang akan dipelajari hari ini. Sebagian siswa terlihat lebih antusias dalam diskusi yang diadakan oleh guru di dalam group facebook. Mereka berlomba-lomba untuk menjawab pertanyaan dari guru. Pada pertemuan kedua ini bahkan hingga pemberian posttest seluruh siswa telah mengerjakannya dengan suasana yang kondusif pada akhir pembelajaran. Dari hasil wawancara dengan beberapa siswa kelas VIII-7 setelah diterapkan penggunaan media e-learning berbasis facebook ini bahwa ternyata siswa sangat antusias mengikuti proses pembelajaran, siswa juga dinilai bisa lebih aktif karena ini menuntut siswa untuk saling berlomba-lomba dalam bertanya ataupun menjawab pertanyaan dari guru melalui group facebook. Siswa juga merasakan sesuatu yang baru dalam pembelajaran IPS oleh karenanya mereka merasa antusias dan semangat dengan diterapkannya penggunaan media e-learning berbasis facebook. Hal ini menunjukkan bahwa siswa sangat menyukai penggunaan media e-learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru IPS bahwa penggunaan media e-learning berbasis facebook ini sesekali cocok diterapkan pada mata pelajaran IPS karena menuntut siswa untuk berperan aktif di dalam pembelajaran, dan siswa merasa tidak jenuh atau bosan karena pembelajarannya menggunakan media facebook yang sebagian besar sudah dimiliki siswa dan biasa dimainkan oleh mereka, selain itu juga mampu menjadikan wawasan yang dimiliki siswa bertambah. Karena setelah penggunaan media e-learning berbasis facebook ini dilakukan ada kemajuan dalam belajar siswa. Dengan demikian penggunaan media e-learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS ini dapat diterapkan guru dalam proses pembelajaran di kelas. Sebelum diterapkannya penggunaan media facebook ini siswa cenderung kurang semangat belajar, karena dilihat masih banyak siswa yang ngobrol atau acuh terhadap pelajaran atau materi yang diajarkan, namun melalui penggunaan media e-learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS ini siswa dilibatkan secara langsung bahkan sejak dimulainya proses pembelajaran dimana penggunaan media e-learning berbasis facebook ini menjadikan siswa mampu untuk belajar secara mandiri dan terlibat aktif di dalam group facebook karena apabila ada informasi tambahan ataupun pertanyaan mengenai materi siswa bisa melihat langsung di group facebook. Penggunaan media e-learning berbasis facebook ini dapat menciptakan suasana kegiatan belajar mengajar yang baik, karena siswa tidak cepat merasa bosan dalam belajar dan dapat meningkatkan rasa percaya diri ataupun kemandirian siswa karena melatih keberanian siswa untuk bertanya ataupun menjawab pertanyaan seputar materi yang dipelajari. Selain memiliki kelebihan, dalam penggunaan media e-learning berbasis facebook ini juga mempunyai kelemahan diantaranya di awal proses pembelajaran memungkinkan siswa ribut di ruangan karena banyak yang bertanya bagaimana proses pembelajaran dengan menggunakan media e- learning berbasis facebook. Selain itu sebagian siswa membuka media sosial lain ataupun memainkan games. 79 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SMP Negeri 10 Kota Tangerang Selatan dengan judul penelitian pengaruh penggunaan e- learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS terhadap hasil belajar siswa, dapat disimpulkan penggunaan e-learning berbasis facebook sebagai media pembelajaran IPS berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil perhitungan uji hipotesis menggunakan uji-t pada taraf signifikansi 0,05 dengan hasil t-hitung t- tabel yaitu 11,17 ≥ 1,66 sehingga hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif Ha diterima. Terdapat perbedaan hasil belajar siswa sebelum menggunakan e-learning berbasis facebook pretest dengan sesudah menggunakan e-learning berbasis facebook posttest, hal tersebut dapat dilihat dari hasil uji N-gain dengan nilai rata-rata untuk pretest sebesar 51,84 sedangkan rata-rata hasil posttest siswa sebesar 80,78 sehingga menghasilkan nilai N-gain sebesar 0,61. Hal ini membuktikan bahwa hasil belajar siswa setelah belajar dengan menggunakan e-learning berbasis facebook mengalami peningkatan yang signifikan.