BAB V KABUPATEN AGAM DAERAH AGRARIS
5.1. Karakteristik Wilayah dan Kependudukan Kab. Agam
Secara administratif, Kabupaten Agam berada di Provinsi Sumatera Barat. Terletak diantara 00º0134-00º2843 Lintang Selatan dan 99º4639 - 100º3250
Bujur Timur, serta berada pada ketinggian diantara 0 – 2.891 m di atas permukaan
laut. Sebelah Utara Kabupaten Agam berbatasan dengan Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat, sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten 50 Kota, sebelah
Selatan berbatasan dengan Kabupaten Tanah Datar dan Padang Pariaman serta sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Indonesia.
Menurut Agam Dalam Angka 2010, luas wilayah keseluruhan Kab.Agam mencapai 2.237,81 Km
2
atau sama dengan 223.781 Ha, dengan karakteristik tanah seperti dijelaskan dalam Tabel 5.1 berikut,
Tabel 5.1 karakteristik Wilayah dan Kependudukan Kabupaten Agam
No. Karakteristik Tanah
Luas Km2
Luas Ha
Sawah Ha
1 Kemiringan 0-3º
662 66.200
81.500 2
Kemiringan 3º-8º 153
15.300 3
Kemiringan 8º-15º 801
80.100 95.400
Hutan Kebun 4
kemiringan 15º Bukit 153
15.300 5
Pulau-pulau 1
100 6
Danau -
9.500 7
pesisir danau 66
6.600 8
Gunung Merapi dan Singgalang sisanya
9 Batang
1
Antokan, Kalulutan dan Agam
Sumber : diolah dari Bappeda dan Kabupaten Agam dalam Angka 2010
Dalam wilayah pemerintahan Kabupaten Agam, terdapat dua gunung yang statusnya masih aktif, yakni gunung Singgalang dan Gunung Merapi. Kedua
gunung ini, dalam sejarah, sering memuntahkan lahar dan abu vulkanik sehingga menyebabkan sebahagian besar lahan pertanian menjadi subur Dobbins 2008.
1
Batang dalam bahasa Minangakabau berarti Sungai. Ketiga sungai ini cukup besar dan rus airnya deras. Perhitungan salah seorang ahli tim Konsultan NSIASP kedua arus batang Antokan dan
Kalulutan lebih dari 20 liter per detik. potensial mengairi sawah seluas 21.000 Ha
Selain itu, terdapat pula sebuah danau, yakni danau Maninjau yang luasnya mencakup 9.500 Ha. Danau ini bukan saja menjamin ketersediaan air pertanian di
sebagian wilayah Kabupaten Agam, namun juga telah menjadi pusat PLTA pembangkit listrik tenaga air serta menjadi salah satu daerah tujuan wisata di
Sumatera Barat. Di samping itu, menurut data daerah irigasi DI, danau Maninjau yang mengairi batang Anai-Kuranji-Arau-Mangau-Antokan Satuan Wilayah
Sungai menjadi menjadi sumber 170 Daerah Irigasi.
2
Wilayah Kab. Agam terdiri dari 16 Kecamatan, 82 Nagari dan 332 Jorong Agam Dalam Angka, 2010. Lebih lanjut dapat dilihat pada Tabel 5.2 berikut.
Tabel 5.2. Gambaran Wilayah kecamatan Baso dan Nagari Tabek Panjang
NO KECAMATAN
NAGARI 1
Tjg.Mutiara 1 Tiku Selatan; 2 Tiku Utara; 3 Tiku Limo Jorong
2 Lubuk Basung
1 Manggopoh ; 2 Geragahan; 3 Kampung Tangah ; 4 Kampung Pinang ; 5 Lubuk Basung
3 Ampek Nagari
1 Bawan ; 2. Sitanang; 3 Batu Kambing ; 4 Sitalang 4
Tanjung Raya 1 Tanjung Sani ; 2 Sungai Batang; 3 Maninjau; 4 Bayua; 5 Duo
Koto; 6 Paninjauan; 7 Koto Kaciak; 8 Koto Gadang Anam Koto; 9 Koto Malintang
5 Matur
1 Matua Mudik; 2 Parit Panjang; 3 Panta Pauh; 4 Matua Hilia; 5 Tigo Balai; 6 Lawang
6 Ampek Koto
1 Koto Tuo; 2 Balingka; 3 Sungai Landia; 4 Koto Panjang; 5 Sianok Anam Suku; 6 Koto Gadang; 7 Guguak T Sarojo
7 Malalak
1 Malalak Selatan; 2 Malalak Barat; 3 Malalak Timur; 4 Malalak Utara
8 Banu Hampu
1 Pakan Sinayan; 2 Sungai Tanang; 3 Padang Luar; 4 Cingkariang; 5 Ladang Laweh; 6 Taluak IV Suku; 7 Kubang Putiah
9 Sungai Puar
1 Batu Palano; 2 Padang Laweh ; 3 Batagak; 4 Sariak; 5 Sungai Puar
10 Ampek Angkek
1Batu Taba 2 Pasia; 3 Balai Gurah ; 4 Ampang Gadang; 5 Biaro Gadang 6 Lambah 7 Panampuang
11 Candung
1Bukik Batabuah; 2 Lasi; 3 Canduang Koto Laweh; 4 Panampuang 12
Baso 1 Koto Tinggi; 2 Padang Tarok; 3 Simarosok; 4 Tabek Panjang; 5
Koto Baru; 6 Salo 13
Tilatang Kamang KApau; 2 Gadut; 3 Koto Tangah
14 Magek
1 MAgek; 2 KAmang Hilia; 3 Kamang Mudiak 15
Palembayan 1 Baringin; 2 Sungai Pua; 3Sipinang; 4 IV Koto Palembayan; 5
Tigo Koto Silungkang; 6 Salareh Aie 16
Palupuah 1 Koto Rantang, 2 Pasie Laweh; 3 Pagadih; 4 Nan Tujuah
Sumber: diolah dari Kabupaten Agam Dalam Angka 2010
2
http:www.pu.go.idsatminkalindex.asp?Site_id=0400 diunduh Maret 2011
Berdasarkan hasil sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Kab. Agam mencapai 455.484 jiwa, yang terdiri atas 223.544 laki-laki dan 231.940
perempuan. Luasnya mencapai 2.237,81 Km2, dengan rata-rata tingkat kepadatan penduduk 204 jiwa per Km2. Sedangkan rata-rata laju pertambahan penduduknya,
semenjak tahun 2000 sampai tahun 2010, mencapai 0,9 persen per tahun. Jika dilihat dari data laju pertumbuhan perkecamatan, maka laju pertumbuhan tertinggi
yaitu Kecamatan Baso yaitu mencapai 2,86 persen per tahun. Namun, terdapat beberapa Kecamatan yang laju pertumbuhan penduduknya justru minus, dimana
penyebab utamanya adalah tradisi merantau yang masih berlangsung hingga kini, yakni Kecamatan Palembayan, Kamang Magek, Malalak, dan Matur. Lebih lanjut
lihat grafik berikut ini;
Sumber: dikutip dari Kabupaten Agam Dalam Angka 2010
Gambar 5.1 Grafik Laju Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Agam Menurut Kecamatan, Tahun 2000-2010
5.2. Gambaran Wilayah Kecamatan Baso dan Nagari Tabek Panjang