Kriteria Pengukuran Hasil belajar

E. Hakekat Pendidikan Agama Islam

Sebelum membahas tentang pendidikan agama Islam terlebih dahulu perlu dibahas tentang pengertian pendidikan itu sendiri. Para tokoh berbeda pendapat dalam mendefinisikan pendidikan. Perbedaan itu disebabkan karena masing-masing tokoh berbeda dalam memberikan tekanan-tekanan dan tinjauan terhadap pendidikan. Istilah pendidikan berasal dari kata didik dan memberikan awalan kata “Pe” dan akhiran “Kan” yang mengandung arti “Perbuatan”. Istilah pendidikan ini semua berasal dari bahasa Yunani yaitu “Pedadogik” yang berarti bimbingan yang diberikan kapada anak. Paedagogy berasal dari dua kata yaitu paedos yang berarti anak dan agoge yang berarti saya membimbing atau memimpin. Istilah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan “Education” yang berarti pengembangan anak bimbingan. 41 Dalam pengertian yang sederhana, pendidikan sering dimaknai sebagai usaha manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi- potensi pembawaan, baik potensi jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat dan kebudayaan. Selain itu dalam pengertiaan yang umum, pendidikaan juga diartikan dengaan proses bimbingan, pengajaran dan pelatihan yang dilakukan oleh manusia kepada manusia lain dalam rangka pencapaian keedewasaan. 42 Secara terminologi, para ilmuan mendefinisikan pendidikan dalam arti luas pada beberapa versi, salah satunya yaitu menurut Abdul Rahman An- Nahlawi mengartikan pendidikan merupakan kegiatan yang betul-betul memiliki tujuan, sasaran, dan target. 43 41 Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2002 , cet.Ke-4.hlm. 1 42 Wahdi Sayuti dan Zurinal Z, Ilmu Pendidikan Pengantar dan Dasar-Dasar Pelaksanaan Pendidikan, Jakarta: Jakarta Press, 2006, cet.I, h.1-2. 43 Abdul Rahman An-Nahlawi, Pendidikan Islam di Rumah, Sekolah, dan Masyarakat,Bina Insani Press, 1995,h.21 Sedangkan pendidikan Islam menurut Zakiah Darajat adalah suatu usaha untuk membina dan mengasuh peserta didik agar senantiasa dapat memahami ajaran Islam secara menyeluruh. Lalu menghayati tujuan yang pada akhirnya dapat mengamalkan serta menjadikan Islam sebagai pandangan hidup. 44 Dari beberapa pengertian yang dikemukan oleh beberapa ilmuan dalam mendefinisikan pendidikan dan pendidikan Islam, maka penulis mengambil kesimpulan bahwa pendidikan agama Islam adalah suatu proses bimbingan dan bantuan secara sadar dan sengaja terhadap anak didik dengan berlandaskan kepada ajaran Islam dalam pertumbuhan serta perkembangan jasmani dan rohaninya. Pendidikan Agama Islam bukan hanya sekedar penambahan pengetahuan akan tetapi bagaimana pengetahuan dan pelaksanaan yang telah didapatkan itu dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

F. Hasil Penelitian yang Relevan

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan hasil penelitian sebelumnya yang dianggap relevan sebagai acuan penelitian. 1. Penelitian yang dilakukan oleh Dwi Ana Pertiwi 2010 Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, yang berju dul “Penerapan kooperatif tipe Group Investigation untuk meningkatkan hasil belajar dan untuk meningkatkan respon positif siswa dalam pelajaran PKN ”. Dari hasil penelitiannya disebutkan bahwa terdapat Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dapat meningkatkan hasil belajar PKn pada siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Pekutatan. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan hasil belajarsiswa pada siklus I rata-rata 73,4 daya serap 73,4 dengan ketuntasan belajar 57,1 yang tergolong dalam kualifikasi baik namun belum memenuhi KKM. Sedangkan skor 44 Abdul Majid dan Dian Andayani, Pendidikan Agama islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006, cet.ke- 3,h.130

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SMA Negeri 1 Pematangsiantar

3 43 165

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

Pengaruh strategi spiritual teaching terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI (Al-Islam) SMP Muhammadiyah Parakan Tangerang Selatan

17 95 104

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

IMPLEMENTASI METODE KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

0 6 183

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN KERJASAMA SISWA SMP

0 18 262

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INVESTIGASI KELOMPOK (GROUP INVESTIGATION) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 1 55

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU BAHAN BANGUNAN.

0 1 42

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPA

0 0 8

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 SIWARAK

0 0 14