Dinamika Keluarga Subjek ZS

148

C. Pembahasan Kasus III Subjek ZS

1. Dinamika Keluarga Subjek ZS

a. Subjek ZS dengan ibunya 1 Subjek menyusu ibunya selama lima tahun. 2 Hubungan subjek dengan ibunya baik dan erat, sehingga apabila ada apa- apa subjek selalu minta kepada ibunya. Kesimpulan : Hubungan subjek dengan ibunya sangat dekat. b. Subjek ZS dengan bapaknya 1 Hubungan subjek dengan bapak tirinya renggang dan berkonflik. 2 Bapak tiri kurang perhatian, keras dalam mendidik, dan sering marah- marah kepada subjek. 3 Bapak tiri kurang memberikan kesempatan kepada subjek untuk bermain atau menyalurkan minatnya. 4 Bapak tiri cenderung mengekang dan menuntut subjek, dengan memberikan beban pekerjaan yang banyak pada subjek. 5 Subjek sungkan kepada bapak tirinya, karena seluruh kebutuhannya sudah dipenuhi olehnya. 6 Subjek tidak menganggap bapak tirinya sebagai bapaknya. 7 Subjek sering dilarang berbuat sesuatu di rumah. Bapak tiri banyak maunya, sehingga subjek tertekan dan tidak betah tinggal di rumah. 149 Kesimpulan : Hubungan subjek dengan bapak tirinya renggang dan berkonflik. Bapak tiri kurang perhatian, keras dalam mendidik, dan sering marah-marah kepada subjek, serta kurang memberikan kesempatan kepada subjek untuk bermain atau menyalurkan minatnya. c. Subjek ZS dengan adik dan saudara tirinya 1 Hubungan subjek dengan adik kandungnya cenderung baik. Sebelum mengalami gangguan, subjek sering bertengkar dan berebut sesuatu dengan adiknya. Namun, setelah subjek mengalami gangguan mereka tidak pernah lagi bertengkar dan selalu bersama. 2 Hubungan subjek dengan saudara tirinya baik dan tidak pernah berkonflik. Kesimpulan : Hubungan subjek dengan adik kandung dan saudara tirinya baik dan tidak pernah berkonflik. d. Ibu subjek dengan bapak tiri subjek 1 Ibu subjek kecewa dan prihatin dengan sikap dan perilaku bapak tiri, karena tidak memperlakukan anak-anaknya dengan baik. 2 Ibu subjek sering bertengkar dengan bapak tiri subjek, karena mereka selalu berbeda pendapat. 3 Bapak tiri subjek tidak bisa diajak bertukar pendapat dengan ibu subjek, karena bapak tiri menyatakan bahwa subjek bukanlah anak kandungnya. 150 Kesimpulan : Ibu subjek sering bertengkar dengan bapak tiri subjek, karena mereka selalu berbeda pendapat, tidak memperlakukan anak-anaknya dengan baik, dan tidak bisa diajak bertukar pendapat. e. Bapak tiri dengan adik subjek Hubungan bapak tiri dengan adik subjek cenderung baik dan tidak berkonflik. f. Di luar lingkungan keluarga 1 Subjek ZS dengan Pamannya Subjek dekat dan terbuka kepada pamannya. 2 Subjek ZS dengan kakek dan neneknya Sejak kecil, subjek dekat dengan kakek dan neneknya. Apabila membutuhkan sesuatu subjek selalu minta kepada nenek. 3 Subjek ZS dengan teman sekolah dan teman kerjanya Subjek cenderung pendiam dan tertutup, sehingga subjek hanya memiliki sedikit teman. 4 Ibu Subjek dengan teman kerjanya Ibu subjek mengungkapkan isi hati dan mendapatkan saran dari teman- temannya, terkait dengan permasalahan rumah tangganya. Kesimpulan : Subjek mendapatkan kenyamanan dari luar lingkungan keluarganya. Namun, subjek cenderung dibatasi dan dikekang oleh bapak tirinya. 151 Lingkungan keluarga Lingkungan masyarakat Keterangan : : hubungan yang cenderung erat dan hangat : hubungan yang cenderung renggang dan dingin : hubungan yang diwarnai agresi satu arah : hubungan yang diwarnai agresi dua arah : tebal atau tipisnya garis menunjukkan kualitas keeratan hubungan : besar atau kecilnya anak panah menunjukkan tingkatan agresi Gambar 7. Dinamika Keluarga Kasus III Subjek ZS Ibu Subjek SPY Bapak Subjek BE Subjek ZS Adik Subjek VR Teman Sekolah dan Teman Kerja Paman Subjek BS 152

2. Kecenderungan Intrapsikis Subjek ZS