KESIMPULAN DAN SARAN A.
3 sub bagian keuangan, sub bag kepegawaian; Bidang Pendidikan SD, Bidang
Pendidikan SMP, Bidang Bina program, Unit Pelaksana Teknis, dan Kelompok Jabatan fungsional.
Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul saling berkoordinasi, saling membantu, dan bekerjasama melaksanakan tugas dan fungsinya
pegawai demi mencapai tujuan pendidikan. Sistem kerjasama dan koordinasi organisasi akan membentuk aktivitas komunikasi. Saat berkomunikasi, setiap
orang atau bagian di Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul akan berinteraksi, berdiskusi, dan berbagi informasi dengan bagian lain.
Komunikasi sangat penting untuk mempersatukan bagian-bagian tersebut guna mencapai tujuan bersama.
Redi Panuju 2001: 1 mengatakan bahwa proses berorganisasi masalah komunikasi senantiasa muncul, ibarat sebuah mobil yang di
dalamnya terdapat rangkaian alat-alat otomotif yang tidak berfungsi jika tidak ada aliran antara satu bagian dengan bagian lain. Hal ini menunjukan betapa
pentingnya peran komunikasi di organisasi. Komunikasi berfungsi sebagai penghubung antaranggota dan antarbagian organisasi sehingga menghasilkan
sinergi. Berdasarkan pesan yang diterima dan dikirimkan, menurut Dan O
Hair, Gustaf, dan Lynda 2009: 55 komunikasi oganisasi dikelompokan menjadi dua arah yaitu komunikasi ke luar eksternal dan komunikasi ke
dalam internal. Komunikasi internal adalah penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi dalam batas-batas oganisasi. Lawan dari komunikasi
4 internal adalah komunikasi eksternal yaitu pertukaran informasi antar
seseorang atau organisasi dengan lingkungannya. Berdasarkan aktivitas komunikasi di dalamnya, Suranto AW 2005: 209 membedakan komunikasi
menjadi komunikasi formal dan non formal. Komunikasi formal adalah proses penyampaian pesan dengan memanfaatkan saluran-saluran formal
yang tersedia di organisasi. Saluran ini adalah saluran birokrasi seperti bagian tata usaha. Sebaliknya, komunikasi non formal ialah proses penyampaian dan
penerimaan pesan yang berlangsung secara tidak resmi serta tidak terikat saluran birokrasi formal yang ada di dalam organisasi. Pada umumnya
komunikasi non formal merupakan ungkapan kepentingan pribadi yang tidak relevan bila disampaian secara formal.
Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul menjalin komunikasi dengan internal Dinas ataupun dengan pihak luar ataupun eksternal Dinas.
Menurut Kepala Seksi Perencanaan dan Pelaporan Bidang Bina Program Ibu Esti bahwa komunikasi internal Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul
melibatkan tiga kelompok; 1 Pejabat struktural Dinas yaitu kepala Dinas, kepala bagiansub bagian, dan staf pegawai; 2 Unit Pelaksana Teknis UPT
yang terletak di setiap kecamatan; 3 Kelompok Jabatan fungsional diantaranya pengawas SD dan SMP, kepala sekolah SDSMP, guru SDSMP
dan staf TU. Menurut Suranto AW 2005: 47 dijabarkan pola komunikasi internal
yaitu komunikasi internal bisa dilakukan antara atasan dengan karyawan, atasan dengan kepala bagian, atau karyawan dengan karyawan. Hal tersebut
5 berbeda dengan komunikasi internal di Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten
Bantul bahwa pengawas SD dan SMP yang bahkan gedungnya tidak sama dengan pejabat struktural Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul masih
termasuk dalam komunikasi internal, begitu pula guru-guru SDSMP yang tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Bantul juga masih dalam cangkupan
komunikasi internal. Keadaan ini sangat menarik karena Dinas Pendidikan berbeda dengan
organisasi lain dimana komunikasi internalnya melibatkan seluruh PNS di lingkungan Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul. Komunikasi internal
Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul diantaranya rapat sosialisasi pendidikan kesehatan reproduksi siswa SD dan SMP, rapat percepatan
pencapaian Standar Pelayanan Minimal SPM Pendidikan tahun 2015, pemberian informasi seperti materi sosialisasi hasil Litbang HAM, form
verifikasi calon penyelenggara UNBK 2016, alur UNBK 2016, kalender pendidikan, himbauan untuk mengisis e-pupns, pemberianpenerimaan
perintah dari kepala bagian dan lain-lain. Setiap pagi, Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul mengadakan apel pagi. Apel pagi ini dilakukan dalam
rangka menjalin komunikasi internal sebelum memulai kegiatan pada hari itu. Apel pagi biasa diisi dengan pidato kepala dinas ataupun kepala bagian yang
memberikan arahan, motivasi, dan berita-berita terbaru seputar pendidikan. Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul juga melakukan
komunikasi eksternal yaitu komunikasi ekternal dilakukan dengan orang- orang atau lembaga yang tidak dalam lingkup pendidikan namun ikut