Menindaklanjuti Mengatur alur informasi

51 1. Mereka berusaha mengenali perbedaan budaya yang signifikan yang dapat mempengaruhi proses komunikasi, seperti pemahaman akan bahasa daerahbahasa ibu masing-masing personal 2. Mereka membuat usaha yang disadari untuk menyingkirkan kecenderungan etnosentris. Ini tidak berarti mereka harus menyetujui setiap nilai-nilai, budaya, interpretasi, atau pendapat orang lain, namun setiap orang harus menyadari apa yang diperlukan untuk memfasilitasi komunikasi. 3. Mungkin yang paling penting, daripada mengasumsikan bahwa mereka sudah memahaminya akan lebih baik jika bersikap bahwa mereka tidak benar-benar mengetahui secara lengkap sehingga sampai pada kenyataan yang sebaliknya. Banyak ahli yang mendeskripsikan syarat komunikasi dan bagaimana pedoman berkomunikasi yang baik, ini tidak lain karena komunikasi sangat penting di kehidupan sehari-hari dan juga di organisasi. Hedebro Zulkarimein Nasution, 1996: 86 mendaftar peran komunikasi pembangunan organisasi diantaranya: 1. Komunikasi dapat menciptakan perubahan nilai-nilai, sikap mental, dan bentuk perilaku menuju modernisasi 2. Media massa digunakan sebagai pengganda pengetahuan 3. Dapat meningkatkan aspirasi 4. Komunikasi membuat orang mampu berpastisipasi dalampembuatan keputusan 52 5. Komunikasi dapat membantu mayoritas populasi menyadari kehadiran mereka Komunikasi yang efektif tersebut pastinya juga akan mengalami pengalang seperti yang diuangkapkan oleh John M. Ivancevich 2006: 130-133 diantaranya :

1. Kerangka Referensi

Pengalaman akan mempengaruhi setiap individu dalam menginterpretasikan komunikasi. Hasil ini akan berujung pada beragamnya proses pengkodean pesan dan penguraian pesan.

2. Mendengar Selektif

Bagian penting dari omunikasi melibatkan aktivitas mendengarkan. Faktanya, 75 dari proses komunikasi menggunakanmedia suara. Kebanyakan orang menghabiskan sekitar 30-40 dari waktu mereka untuk mendengarkan. Mendengarkan selektif adalah bentuk dari persepsi selektif dimanakita cenderung menghambat semua informasi baru, terutama jika bertentangan dengan apa yang kita percayai.

3. Pertimbangan Nilai

Setiap situasi komunikasi pertimbangan nilai dibuat oleh si penerima pesan. Hal ini pada dasarnya melibatkan pemberian nilai keseluruhan pada sebuah pesan sebelum seseorang menerima keseluruhan komunikasi.