Komunikasi sebagai tindakan satu arah

28 Dari beberapa pendapat ahli tersebut maka disimpulkan bahwa organisasi adalah dua orang atau lebih yang saling berkoordinasi membentuk sistem untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. Komunikasi organisasi dalam satu kesatuan dijelaskan oleh Syarifudin 2011: 137 bahwa komunikasi organisasi adalah pembagian pesan, ide-ide, dan sikap dalam suatu struktur organisasi, di antara manajer dan kelompok pegawai yang menggunakan teknologi komunikasi modern dan atau media dalam memindahkan informasi. Wayne Pace dan Don F. Faules 2006: 31 mendefinisikan komunikasi organissi sebagai pertunjukan dan penafsiran pesan di antara unit komunikasiyang merupakan bagian organisasi tersebut.

4. Prinsip-Prinsip Komunikasi

Prinsip komunikasi didasarkan pada penjabaran lebih dalam dari definisi dan hakikat komunikasi. Berikut prinsip-prinsip komunikasi menurut Deddy Mulyana 2013: 92:

a. Komunikasi adalah proses simbolik

Simbol atau lambangmerupakan sesuatu yang digunakan untuk menunjukan hal lain berdasarkan kesepakatan bersama. Lambang pada dasarnya tidak mempunyai makna, kitalah yang memberi makna pada lambang. Sifatnya sembarang dan bervariasi, sesuai dengan karakteristik suatu tempat, konteks waktu, dan budaya. Lambang sangat penting bagi komunikasi, karena kemampuan 29 menggunakan lambang manusia bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman

b. Setiap perilaku mempunyai potensi komunikasi

Tidak berarti bahwa semua perilaku adalah komunikasi, namun komunikasi terjadi bilaseseorang memberi makna pada perilaku orang lain atau perilakunya sendiri. Amat sulit bagi seseorang untuk tidak berkomunikasi, karena setiap perilakunya punya potensi untuk ditafsirkan seperti tersenyum ditafsirkan bahagia dan diam ditafsirkan pemalu, tidak setuju atau marah.

c. Komunikasi punya dimensi isi dan hubungan

Dimensi isi disandi secara verbal, sementara dimensi hubungan disandi secara nonverbal. Dimensi ini menunjukan muatan komunikasi yaitu apa yang dikatakan. Sedangkan dimensi hubungan menunjukan bagaimana cara mengatakannya yang juga mengisyaratkan bagaimana hubungan peserta komunikasi dan menafsirkan.

d. Komunikasi berlangsung dalam berbagai tingkat kesenjangan

Komunikasi dilakukan dalam berbagai tingkat kesenjangan, dari komunikasi yang tidak sengaja sama sekali. Meskipun kita tidak bermaksud menyampaikan pesan, perilaku kita berpotensiditafsirkan karena kita tidakdapat mengendalikan orang lain untuk tidak menafsirkan atau menafsirkan.