67 dijabarkan dalam unit-unit, menyusun dalam pola, memilih mana yang
penting, mana yang akan dipelajari dan kemudian membuat kesimpulan. Penelitian ini melakukan tiga tahap analisis datadengan model
Interactive menurut Miles and Huberman Sugiyono, 2014: 338, sebagai berikut:
1. Reduksi Data
Pada saat pengumpulan data kualitatif, semakin lama peneliti di lapangan maka data yang akan diperoleh akan semakin banyak dan
kompleks. Untuk itu tahap awal dalam analisis data adalah mereduksi semua data yang terkumpul. Reduksi data menurut Sugiyono 2014: 338
adalah merangkum, memilih pokok pokok, fokus pada hal yang penting, mencari polanya dan membuang data yang tidak perlu. Setelah direduksi,
data yang dihasilkan menjadi lebih jelas sehingga mudah dalam
menganalisis. 2.
Penyajian Data
Data temuan yang sudah direduksi kemudian disajikan dalam bentuk naratif. Penyajian data dilakukan dengan cara menggabungkan
semua pokok-pokok yang sudah dipilih pada saat reduksi data ke dalam sebuah bagan yang saling terhubung dan beberapa disajikan dalam bentuk
kalimat yang logis dan sistematis. Penyajian data ini memudahkan peneliti menganalisis dan memahami keadaan yang terjadi pada komunikasi
organisasi di Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Bantul. 3.
Penarikan Kesimpulan
68 Langkah terakhir dalam analisis data adalah membuat kesimpulan
dari semua data dan informasi yang sudah terkumpul. Pada tahap ini peneliti berhati-hati dalam membuat keputusan. Sebelum membuat
keputusan akhir, peneliti melihat kembali ke dalam data-data yang sudah terkumpul apakah didukung oleh bukti-bukti yang valid. Jika kesimpulan
tersebut telah didukung bukti-bukti yang kuat maka kesimpulan yang
dikemukanan merupakan kesimpulan yang kredibel. G.
Teknik Keabsahan Data
Penelitian ini menguji keabsahan data dengan teknik Triangulasi. Teknik triangulasi adalah teknik pengujian data dengan membandingkan data
dari tiga sumber pengumpulan data. Dalam Sugiyono 2014: 373 ada tiga jenis teknik triangulasi yaitu triangulasi teknik, triangulasi sumber dan
truangulasi waktu. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Triangulasi teknik yaitu teknik menguji kredibiltas data
dengan mengecek pada sumber yang sama tetapi dengan teknik pengumpulan data yang berbeda. Peneliti mengecek data yang dihasilkan dari hasil
wawancara, observasi, dan dokumentasi, apakah data menggambarkan hal yang sama. Hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi yang sama
disajikan dalam bentuk naratif. Pernyataan yang berbeda antara wawancara, observasi, dan dokumentasi didiskusi lebih lanjut kepada sumber untuk
memastikan kebenarannya. Pada prinsipnya triangulasi teknik ini membandingkan data dari berbagai sumber pengumpulan data apakah sudah
konsisten dan sama.