45
E. Paradikma Penelitian
Berdasarkan pada kerangka berpikir di atas dapat dibuat paradigma penelitian sebagai berikut:
Gambar 2. Paradikma Penelitian Keterangan:
X
1
: variabel Status Ekonomi Sosial X
2
: variabel Fasilitas Belajar X
3
: variabel Reward Transactional : Pengaruh X terhadap Y
: Pengaruh X
1
, X
2
dan X
3
secara bersama-sama terhadap Y
F. Populasi dan Teknik Pengambilan Data Penelitian
1. Populasi
Populasi adalah kelompok subjek yang hendak dikenai generalisasi hasil penelitian. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Dalam penelitian ini,
subj ek adalah siswa kelas X SMK Nasional Berbah tahun ajaran 2015 2016, terdiri dari delapan kelas yaitu dua ruang kelas jurusan Teknik Komputer
Jaringan, satu ruang kelas jurusan Teknik Pemesinan, tiga ruang kelas jurusan Teknik Kendaraan Ringan, satu ruang kelas jurusan Teknik Speda Motor dan satu
ruang kelas jurusan Listrik yang total keseluruh kelas berjumlah 199 siswa. Mengingat adanya keterbatasan biaya, tenaga, waktu dan ukuran populasi yang
X
1
X
2
Y X
3
46
besar, maka dalam penelitian ini tidak semua populasi diteliti. Oleh karena itulah penelitian ini mengambil sebagian obj ek populasi yang telah ditentukan dengan
catatan bagian yan diambil tersebut dapat mewakili bagian lain yang diteliti.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi yang akan diteliti. Dalam pengambilan sampel, peneliti berpedoman pada Suharsimi Arikunto, yang
menyatakan bahwa apabila subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua hingga penelitiannya adalah penelitian populasi. Tetapi jika subjeknya lebih besar
lebih dari 100, dapat diambil 15 atau 25 atau lebih, tergantung setidak- tidaknya dari:
a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu.
b. Sempit luasnya lahan wilayah pengamatan dari setiap subjek karena hal ini
menyangkut banyak sedikitnya dana. c.
Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yan resikonya besar, tentu saja jika sampelnya besar hasilnya lebih baik.
Dalam penelitian ini, yang menjadi populasi adalah siswa kelas X SMK Nasional Berbah yang berjumlah 8 kelas dan j umlah populasi 199 siswa. Karena
jumlahnya lebih dari 100, maka peneliti mengambil sample sebesar 22 dari jumlah populasi sehingga jumlah sampelnya adalah 22 x 199 siswa = 44 siswa
digenapkan. Alasan peneliti mengunakan 22 pada penentuan ukuran jumlah sampel karena jumlah siswa 199 tidak mengkin diambil semua menjadi sampel
karena keterbatan peneliti.