Berikut transaksi yang akan dicatat ke dalam jurnal umum sebagai berikut:
Tgl Keterangan
Ref Debet Rp
Kredit Rp
2014 Juli 5
Kas Penjualan
Untuk mencatat penjualan tunai
36.000.000,- 36.000.000,-
Sebagai contoh,
transaksi penjualan
secara kredit
dengan menggunakan sistem periodik pada UD Widya Airlangga dalam bulan Juli
2014 sebagai berikut: Juli 5, UD Widya Airlangga melakukan penjualan tunai sebesar Rp
36.000.000,- secara kredit dengan termin 210, n30. Berikut transaksi yang akan dicatat ke dalam jurnal umum sebagai berikut:
Tgl Keterangan
Ref Debet Rp
Kredit Rp
2014 Juli 5
Piutang Dagang Penjualan
Untuk mencatat penjualan kredit
36.000.000,- 36.000.000,-
2. Retur Penjualan
Apabila barang yang telah dijual ternyata ada yang rusak atau tidak sesuai dengan pesanan, mungkin dikembalikan oleh pihak pembeli atau
pihak penjual memberikan pengurangan harga. Transaksi penerimaan kembali barang yang telah dijual atau pengurangan atas harga faktur,
dicatat debet pada akun Retur penjualan dan pengurangan harga atau biasa disingkat Retur penjualan. Berikut adalah pencatatan transaksi retur
penjualan di perusahaan dagang baik dengan menggunakan sistem periodik ataupun perpetual.
Periodik Perpetual
Tunai Retur Penjualan XXX Kas XXX
Retur Penjualan XXX Kas XXX
Persediaaan XXX HPP XXX
Kredit Retur Penjualan XXX Piutang Dagang XXX
Retur Penjualan XXX Piutang Dagang XXX
Persediaan XXX HPP XXX
Sebagai contoh, misalkan PD KSATRIA melakukan transaksi sebagai berikut:
Juli 12, penerimaan kembali barang dari Toko MELATI seharga Rp 400.000,00. Dari faktur Nomer S-032 yang dikembalikan karena
rusak. Transaksi di atas adalah transaksi retur penjualan yang berasal dari
penjualan kredit. Oleh karena itu dicatat dengan jurnal sebagai berikut:
Tgl Keterangan
Ref Debet
Kredit
2014 Juli 12
Retur Penjualan Piutang Dagang
Rp 400.000,- Rp 400.000,-
3. Potongan Penjualan
Potongan penjualan diberikan kepada pembeli biasanya karena pembayaran utang yang dilakukan sebelum jatuh temponya atau dalam
periode potongan. Timbulnya potongan penjualan mengakibatkan pengurangan terhadap harga barang yang dijual penghasilan. Oleh
karena itu oleh pihak penjual dicatat debet akun Potongan penjualan. Berikut adalah pencatatan transaksi potongan penjualan di perusahaan
dagang baik dengan menggunakan sistem periodik ataupun perpetual.
Periodik Perpetual
Potongan Penjualan XXX Kas XXX
Piutang Dagang XXX Potongan Penjualan XXX
Kas XXX Piutang Dagang XXX
Sebagai contoh, misalnya transaksi yang terjadi pada PD KSATRIA antara lain sebagai berikut:
Juli 10, penjualan barang dagangan kepada Toko MAMPIR SAJA seharga Rp 18.500.000,00. Faktur Nomor S-0035, syarat
pembayaran 210,n30. Juli 18, peneriaan cek dari Toko MAMPIR SAJA sebesar Rp
18.130.000,00 untuk pelunasan faktur nomor S-0035 tanggal 10 Juli 2014.
Faktur nomor S-0035 tanggal 10 Juli 2014 dengan syarat pembayaran 210,n30 pada contoh diatas, dilunasi pada tanggal 18 Juli 2014. Maka,