Pencatatan transaksi akuntansi perusahaan dagang merupakan salah satu Kompetensi Dasar KD dari menyelesaikan siklus akuntansi
perusahan dagang. Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan dagang merupakan salah satu Standar Kompetensi SK yang terdapat di SMK.
d. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Akuntansi SMK
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Program Keahlian Akuntansi di SMK Koperasi Yogyakarta tampak pada tabel 1 berikut
ini: Tabel 1. SK dan KD Akuntansi Kelas X Akuntansi SMK
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan dagang
1. Menjelaskan karakteristik
perusahaan dagang 2.
Menjelaskan syarat-syarat penyerahan barang
3. Menjelaskan pencatatan
transaksi akuntansi perusahaan dagang
4. Menyusun laporan keuangan
5. Membuat jurnal penyesuaian
Sumber: Data SMK Koperasi Yogyakarta Melihat dari SK dan KD yang berlaku untuk Kelas X Akuntansi
SMK Koperasi Yogyakarta tahun ajaran 20142015 maka peneliti memilih untuk mengambil KD Menjelaskan pencatatan transaksi
akuntansi perusahaan dagang untuk dikembangkan pada media pembelajaran.
2. Media Pembelajaran
a. Pengertian Media Pembelajaran
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar. Gerlach Ely 1971 dalam
Azhar Arsyad 2011: 3 mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang
membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini, guru,
buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Sementara itu, Arief S. Sadiman dalam Rusman, dkk 2012: 103 mengatakan bahwa
media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar, seperti film, buku, dan kaset.
Media pembelajaran menurut Munir dalam Endang S. Rahayu I Made Nuryata 2010: 61 mengatakan bahwa media pembelajaran
meliputi segala sesuatu yang dapat membantu pengajar dalam menyampaikan motivasi, daya pikir, dan pemahaman peserta didik
terhadap materi
pembelajaran yang
sedang dibahas
atau mempertahankan perhatian peserta terhadap materi yang sedang
dibahas. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media
pembelajaran adalah semua alat bantu yang dapat dipergunakan dalam kegiatan belajar-mengajar, dengan tujuan untuk menyampaikan pesan
pembelajaran kepada siswa. Media pembelajaran juga merupakan alat,