Variabel Penelitian Populasi dan Sampel

G. Uji Coba Instrumen

Uji coba instrumen ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kualitas instrumen penelitian yang akan digunakan dengan menghitung validitas, reliabilitas, taraf kesukaran dan daya pembeda. 1. Validitas Instrumen Validitas digunakan untuk menguji kesahihan atau ketepatan setiap butir soal. “Tes disebut valid apabila tes tersebut benar-benar dapat mengungkap aspek yang diselidiki secara tepat, dengan kata lain harus memiliki tingkat ketepatan yang tinggi dalam mengungkap aspek-aspek yang hendak diukur ”. 6 Untuk menguji validitas item validitas soal yang telah diajukan dalam tes, dimana skor hasil tes untuk tiap butir soal dikorelasikan dengan skor hasil tes secara totalitas digunakan rumus Poin Biserial: 7 √ = angka indeks korelasi poin biserial = mean nilai rata-rata hitung skor yang dicapai oleh peserta tes testee yang menjawab betul, yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan. = mean skor total, yang berhasil dicapai oleh seluruh peserta tes testee = deviasi standar total deviasi standar dari skor total = proporsi peserta tes testee yang menjawab betul terhadap butir soal yang sedang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan Setelah dilakukan uji validitas dari 27 soal yang diujicobakan diperoleh 20 butir soal yang valid dan 7 butir soal yang tidak 6 S. Margono, Op.cit., h. 171 7 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo, 2007, h. 258. valid.Butir soal yang valid adalah nomor 1, 2, 3, 5, 6, 8, 9, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 20, 21, 22, 23, 25, dan nomor 27.Butir soal yang valid tersebut dipergunakan dalam penelitian ini sebagai instrumen posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.Sedangkan butir soal yang tidak valid tidak dipergunakan dalam penelitian. 8 2. Reliabilitas Instrumen Reliabilitas merupakan ukuran sejauh mana alat ukur tersebut memberikan gambaran yang benar-benar dapat dipercaya tentang kemampuan seseorang.Suatu tes dapat dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. 9 Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. 10 Reliabilitas dalam penelitian menggunakan rumus K- R. 20 sebagai berikut: 11 Dimana: = koefisien reliabilitas yang sudah disesuaikan p = proporsi subjek yang menjawab item dengan benar q = proporsi subjek yang menjawab item dengan salah q = 1−p ∑pq = jumlah hasil perkalian antara p dan q n = banyaknya item S = standar deviasi dari tes standar deviasi adalah akar varians 8 Lampiran 7 9 Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi, Jakarta: Bumi Aksara, 2006, Cet. 6, h. 86. 10 Sugiyono, Op.cit., h. 173. 11 Suharsimi Arikunto, Op.cit., h. 100-101.

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

Peningkatan hasil belajar PKN siswa kelas IV MI Attaqwa Bekasi Utara melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions)

0 5 152