Tata Kelola Kementerian Kondisi Umum

RENSTRA KEMENDIKBUD 2015 2019 14 PROYEKSI RASIO KETERGANTUNGAN INDONESIA 2010-2035 2010 2015 50,5 48,6 2020 47,7 47,2 46,9 47,9 2025 2030 2035 2028 2032 2028-2031: Dependency Ratio terendah 46,9

2012: Proporsi penduduk usia produktif 50

Sumber Data: Proyeksi penduduk Indonesia tahun 2010-2035. Rasio ketergantungan dihitung dari jumlah penduduk usia 0-14 tahun dan penduduk usia 65+ dibagi dengan jumlah penduduk usia produktif usia 15-64 tahun Ras io K ete rga ntu nga n 51 50 49 48 47 46 45 Gambar 1.5 Bonus Demografi

d. Spektrum Tenaga Kerja di Indonesia

Sebagai catatan pada tahun 2013, menurut data BPS, jumlah penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja 65,70 hanya memiliki latar belakang pendidikan dasar SDSMP, 24,51 lulusan pendidikan menengah, dan 9,79 lulusan pendidikan tinggi. Pemerintah mempunyai pekerjaan yang sangat besar mengingat tingginya kebutuhan tenaga kerja terampil dan inovatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Sebagai catatan, ASEAN akan menerapkan ASEAN economic community atau komunitas ekonomi ASEAN pada tahun 2015. Kawasan ASEAN akan menjadi pasar terbuka yang berbasis produksi, sehingga aliran barang, jasa, dan investasi akan bergerak bebas, sesuai dengan kesepakatan ASEAN. Peran Indonesia di ASEAN sebagai pasar terbesar dan basis produksi paling potensial untuk dikembangkan baik dari faktor sumber daya alam maupun demografi. Kelas menengah yang tumbuh kuat dan kebutuhan akan penguasaan teknologi, menyebabkan Indonesia akan dibanjiri berbagai produk, inovasi, bahkan tenaga kerja asing yang tentunya akan memperketat tingkat persaingan dengan tenaga kerja, inovasi, dan produk dalam negeri. Hal ini memungkinkan meningkatnya angka pengangguran di Indonesia.

e. Perkembangan Kondisi Sosial Masyarakat

Sebagian kondisi sosial masyarakat, yang tergambar dalam dinamika berbangsa bernegara serta hubungan sosial, menunjukkan kondisi yang agak mengkhawatirkan. Salah satu di antaranya berkaitan dengan permasalahan korupsi yang terjadi dan melibatkan banyak pejabat negara dalam CPI tahun 2013, Indonesia menduduki peringkat 114 dari 177 negara, rendahnya toleransi antarumat beragama, penggunaan obat-obat terlarang, pornografi yang sudah merambah pada anak-anak kecil, rendahnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan, rendahnya kepatuhan hukum dan peraturan perundang-undangan, rendahnya sportivitas dalam berkompetisi, dan banyaknya kejadian negatif lainnya