Pelaksanaan Proses Pembelajaran Motivasi Siswa

Indikator No. Pertanyaan Pernyataan Kesimpulan Hasil Wawancara Saran siswa terhadap metode pembelajaran kooperatif tipe STAD 12 Adakah bagian dalam pembelajaran STAD yang paling disukai siswa? jika ada apakah mempunyai ide yang perlu ditingkatkan untuk mengembangkan bagian tersebut ? Yang paling disukai siswa adalah pada saat diskusi dan presentasi kelas. Alasan pada waktu diskusi adalah menjadi bisa bertukar pendapat dan terlihat kekompakannya dalam kelompok untuk menyelesaikan tugas. Alasan pada waktu presentasi kelas adalah hal ini jarang sekali dilakukan dan presentasi dapat juga untuk menunjukan kepada teman atau kelompok lain bahwa kelompok juga bisa mengerjakan pada bagian tersebut. 13 Apakah siswa mempunyai bagian yang tidak disukai? Apakah ada saran untuk pengembangan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD? Secara keseluruhan tidak ada bagian – bagian STAD yang tidak disukai oleh siswa, mereka menganggap metode sudah cukup bagus. Hal tidak disukai muncul dari faktor teman dan kelas sendiri, yaitu saat teman tidak aktif dalam kelompok dan saat keadaan kelas menjadi gaduh, itu membuat tidak bisa untuk berkonsentrasi. Kesulitan yang mungkin dialami siswa saat mengikuti metode pembelajaran kooperatif tipe STAD 11 Apakah siswa mengalami kesulitan saat mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD ? Kesulitannya adalah menjelaskan pada teman yang kurang memahami penjelasan dikarenakan kurang konsentrasi. Terkadang juga susah untuk menyampaikan pendapat agar teman yang mendengarkan menjadi paham.

E. Pembahasan Hasil Analisis

1. Pelaksanaan Proses Pembelajaran

Pada proses pembelajaran menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD di penelitian ini, peneliti menyiapkan seluruh instrumen, baik instrumen pembelajaran maupun instrumen pengumpulan data. Akan tetapi dalam penelitian ini guru pengampu mata pelajaran matematika yang mengajar dengan mengunakan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD di kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo. Keterlaksanaan pembelajaran dengan RPP tidak jauh berbeda, guru benar-benar melaksanakan tahap-tahap metode pembelajaran kooperatif tipe STAD. Akan tetapi waktu yang direncanakan dengan keterlaksanaan di kelas sedikit berbeda. Waktu dalam pelaksanaan lebih lama jika dibandingkan waktu yang telah direncanakan dalam RPP. Hal ini dikarenakan siswa masih kesulitan untuk menangkap pemahaman pada materi yang disampaikan guru. Sehingga guru harus menyampaikan materi secara sedikit lebih lambat. Akan tetapi biarpun lebih lambat dari yang direncanakan secara keseluruhan proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berjalan sesuai prosedur dan RPP yang telah dibuat.

2. Hasil Belajar Siswa

a. Pembahasan Hasil Belajar Siswa pada Materi Data Tunggal

Keberhasilan pembelajaran matematika menggunakan metode Student Team Achievement Devision STAD diukur dengan menggunakan nilai tes hasil belajar siswa. Kriteria Ketuntasan Minimal KKM kompetensi dasar 1.3 dengan materi ukuran pemusatan data, ukuran letak data, dan ukuran penyebaran data pada data tunggal yang ditetapkan sekolah adalah 70. Berdasarkan analisis tes hasil belajar siswa pada materi data tunggal yang dapat dilihat pada tabel 4.10 dan berdasarkan KKM yang ditetapkan sekolah, maka dapat diperoleh jumlah siswa yang nilainya memenuhi KKM sebanyak 15 siswa dan yang tidak memenuhi KKM sebanyak 5 orang. Rata-rata nilai siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo pada tes hasil belajar adalah 77,37. Persentase siswa yang tuntas pada tes hasil belajar ini adalah 75 sedangkan persentase siswa yang tidak tuntas adalah 25. Hasil belajar siswa kelas XI IPS I kelas penelitian bila kemudian dilihat berdasarkan hasil belajar dari nilai kelas XI IPS di tahun ajaran satu tahun yang lalu yaitu tahun ajaran 2011-2012 yang diajar oleh guru yang sama dan dengan batas tuntas 70, tetapi bukan merupakan kelas penelitian, diperoleh hasil belajar pembanding sebagai berikut : Tabel 4.26 Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo pada Materi Data Tunggal Kelas Jumlah Siswa Jumlah Siswa yang Nilai Rata- rata Kelas Persentase Ketuntasan Kelas Tuntas Tidak Tuntas XI IPS 1 20 15 5 77,39 75 XI IPS 1 36 7 29 49,44 19,4 XI IPS 2 33 3 30 34,27 9,09 Keterangan : Kelas penelitian yang diajar dengan metode STAD

b. Pembahasan Hasil Belajar Siswa pada Materi Data Kelompok

Keberhasilan pembelajaran matematika menggunakan metode Student Team Achievement Devision STAD diukur dengan menggunakan nilai tes hasil belajar siswa. Kriteria Ketuntasan Minimal KKM kompetensi dasar 1.3 dengan materi ukuran pemusatan data, ukuran letak data, dan ukuran penyebaran data pada data kelompok yang ditetapkan sekolah adalah 70. Berdasarkan analisis tes hasil belajar siswa pada materi data kelompok yang dapat dilihat pada tabel 4.11 dan berdasarkan KKM yang ditetapkan sekolah dapat diperoleh jumlah siswa yang nilainya memenuhi KKM sebanyak 14 siswa dan yang tidak memenuhi KKM sebanyak 6 orang. Rata-rata nilai siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo pada tes hasil belajar adalah 77,92. Persentase siswa yang tuntas pada tes hasil belajar ini adalah 70 sedangkan persentase siswa yang tidak tuntas adalah 30. Hasil belajar siswa kelas XI IPS I kelas penelitian bila kemudian dilihat berdasarkan hasil belajar dari nilai kelas XI IPS di tahun ajaran satu tahun yang lalu yaitu tahun ajaran 2011-2012 yang diajar oleh guru yang sama dan dengan batas tuntas 70, tetapi bukan merupakan kelas penelitian, diperoleh hasil belajar pembanding sebagai berikut : Tabel 4.27 Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS SMA Pangudi Luhur Vincentius Giriwoyo pada Materi Data Kelompok Kelas Jumlah Siswa Jumlah Siswa yang Nilai Rata- rata Kelas Persentase Ketuntasan Kelas Tuntas Tidak Tuntas XI IPS 1 20 14 6 77,92 70 XI IPS 1 36 10 26 51,33 27,78 XI IPS 2 33 9 24 55,12 27,27 Keterangan : Kelas penelitian yang diajar dengan metode STAD

3. Motivasi Siswa

a. Indikator : Ulet dalam menghadapi kesulitan belajar matematika dan berusaha menyelesaikannya. Dari hasil analisis tabel 4.32 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator ulet dalam menghadapi kesulitan belajar matematika dan berusaha menyelesaikannya mendapat skor sebesar 111 dan dengan rata – rata 2,76. Secara presentase, motivasi dengan indikator ulet dalam menghadapi kesulitan belajar matematika dan berusaha menyelesaikannya adalah × 100 = 69,38 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4 , dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. b. Indikator : Mempunyai keinginan yang kuat untuk berprestasi dalam belajar matematika. Dari hasil analisis tabel 4.33 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator mempunyai keinginan yang kuat untuk berprestasi dalam belajar matematika mendapat skor sebesar 430 dan dengan rata – rata 3,09. Secara presentase, motivasi dengan indikator mempunyai keinginan yang kuat untuk berprestasi dalam belajar matematika adalah × 100 = 76,79 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4, dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. c. Indikator : Berusaha memahami dan menguasai materi pelajaran matematika. Dari hasil analisis tabel 4.34 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator berusaha memahami dan menguasai materi pelajaran matematika mendapat skor sebesar 309 dan dengan rata – rata 3,09. Secara presentase, motivasi dengan indikator berusaha memahami dan menguasai materi pelajaran matematika adalah × 100 = 77,25 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4, dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. d. Indikator : Tekun dalam menghadapi dan mengerjakan tugas – tugas yang diberikan. Dari hasil analisis tabel 4.35 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator tekun dalam menghadapi dan mengerjakan tugas – tugas yang diberikan mendapat skor sebesar 335 dan dengan rata – rata 3,22. Secara presentase, motivasi dengan indikator tekun dalam menghadapi dan mengerjakan tugas – tugas yang diberikan adalah × 100 = 59,82 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4, dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. e. Indikator : Mempunyai minat yang besar terhadap masalah belajar serta mencoba mencari dan memecahkan masalah soal – soal. Dari hasil analisis tabel 4.36 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator mempunyai minat yang besar terhadap masalah belajar serta mencoba mencari dan memecahkan masalah soal – soal mendapat skor sebesar 247 dan dengan rata – rata 3,09. Secara presentase, motivasi dengan indikator mempunyai minat yang besar terhadap masalah belajar serta mencoba mencari dan memecahkan masalah soal – soal adalah × 100 = 77,19 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4, dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. f. Indikator : Mempunyai keinginan besar untuk berhasil dalam belajar serta berusaha bekerja dan belajar sendiri tanpa bantuan orang lain. Dari hasil analisis tabel 4.37 dapat dideskripsikan bahwa motivasi siswa dengan indikator mempunyai keinginan besar untuk berhasil dalam belajar serta berusaha bekerja dan belajar sendiri tanpa bantuan orang lain mendapat skor sebesar 284 dan dengan rata – rata 2,84. Secara presentase, motivasi dengan indikator mempunyai keinginan besar untuk berhasil dalam belajar serta berusaha bekerja dan belajar sendiri tanpa bantuan orang lain adalah × 100 = 71 . Berdasarkan kriteria motivasi siswa secara keseluruhan pada tabel 3.4, dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo termotivasi mengikuti pembelajaran matematika. Hasil ini, sesuai dengan keadaan yang terjadi selama pembelajaran matematika dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD berlangsung di kelas XI IPS 1, karena selama pembelajaran sebagian besar siswa terlihat aktif selama diskusi kelompok dan presentasi kelas. Tabel 4.28 Kesimpulan Rata – Rata dan Presentase Motivasi Siswa dalam Pembelajaran Matematika Indikator Motivasi A1 A2 A3 A4 A5 A6 Mean 2,76 3,09 3,09 3,22 3,09 2,84 69,38 76,79 77,25 59,82 77,19 71 Keterangan : A1 merupakan aspek ulet dalam menghadapi kesulitan belajar matematika dan berusaha menyelesaikannya A2 merupakan aspek mempunyai keinginan yang kuat untuk berprestasi dalam belajar matematika A3 merupakan aspek berusaha memahami dan menguasai materi pelajaran matematika A4 merupakan aspek tekun dalam menghadapi dan mengerjakan tugas – tugas yang diberikan A5 merupakan aspek mempunyai minat yang besar terhadap masalah belajar serta mencoba mencari dan memecahkan masalah soal – soal A6 merupakan aspek mempunyai keinginan besar untuk berhasil dalam belajar serta berusaha bekerja dan belajar sendiri tanpa bantuan orang lain Berdasarkan analisis dan pembahasan di atas, maka secara keseluruhan dapat dinyatakan bahwa siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo sangat termotivasi mengikuti pembelajaran matematika.

4. Tanggapan Siswa

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

EFEKTIVITAS METODE KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI POKOK BAHASAN LINGKUNGAN

0 9 124

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan model pembelajaran konvensional pada pokok bahasan persamaan garis lurus untuk meningkatkan sikap dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Pangudi Luhur Giriwoyo -

0 0 207

Efektivitas penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) terhadap motivasi, tanggapan, dan hasil belajar siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo pada pokok bahasan statistika tahun ajaran 2

0 7 297