Persiapan Penelitian Revisi Soal Ujicoba Hasil Belajar Siswa Materi Data Tunggal

85

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA,

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Persiapan Penelitian dan Ujicoba Instrumen Hasil Belajar Siswa

1. Persiapan Penelitian

Penelitian diadakan di kelas XI IPS I SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo. Tahap persiapan dalam penelitian ini meliputi menyiapkan materi yang akan diajarkan, rancangan pembelajaran, alat pengumpulan data berupa lembar kuesioner, tes hasil belajar, dan daftar pertanyaan wawancara. Rancangan pembelajaran meliputi pembuatan RPP, pembagian kelompok diskusi, dan pembuatan LKS atau bahan diskusi. Instrumen kegiatan pembelajaran dalam penelitan ini adalah rencana pelaksanaan pembelajaran RPP untuk materi data tunggal dan materi data kelompok. RPP materi data tunggal disiapkan untuk 8 kali pertemuan, sedangkan RPP untuk materi data kelompok disiapkan untuk 9 kali pertemuan. Instrumen kegiatan pembelajaran rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dapat dilihat pada lampiran 3 . Instrumen tes hasil belajar dapat dilihat pada lampiran 5, instrumen kuesioner motivasi siswa dapat dilihat pada lampiran 1, sedangkan instrumen daftar pertanyaan wawancara dapat dilihat pada lampiran 2 . Selanjutnya instrumen pengumpulan data berupa hasil belajar akan diujicobakan terlebih dahulu sebelum digunakan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan realibilitas instrumen hasil belajar tersebut.

2. Ujicoba Instrumen Tes Hasil Belajar Siswa

a. Ujicoba Instrumen Tes Hasil Belajar Siswa Materi Data

Tunggal Sebelum penelitian dilakukan, terlebih dahulu dilaksanakan uji coba instrumen tes hasil belajar siswa hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas soal tes. Uji coba dilaksanakan hari Selasa, 31 Juli 2012 di kelas XI IPS 2 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Yogyakarta. Dalam uji coba tes hasil belajar, peneliti perlu mengukur tingkat validitas setiap item soal. Sehingga peneliti dapat menentukan soal yang dianggap valid dan layak sebagai soal tes hasil belajar dalam penelitian. Dari hasil perhitungan validitas setiap butir soal diperoleh hasil berikut : Tabel 4.1 Rangkuman Hasil Validitas Soal Materi Data Tunggal No. Soal Nilai Interpretasi Kesimpulan 1 0,257 0,433 Validitas rendah Tidak valid 2 0,242 Validitas rendah Tidak valid 3 0,755 Validitas tinggi Valid 4 0,482 Validitas cukup Valid 5 0,496 Validitas cukup Valid 6 0,389 Validitas rendah Tidak valid 7 0,199 Validitas sangat rendah Tidak valid Rincian proses perhitungan pada tiap butir soal pada uji coba hasil belajar materi data tunggal dapat dilihat pada lampiran 13 .

b. Ujicoba Instrumen Tes Hasil Belajar Siswa Materi Data

Kelompok Sebelum penelitian dilakukan, terlebih dahulu dilaksanakan uji coba instrumen tes hasil belajar siswa hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas soal tes. Uji coba dilaksanakan hari Selasa, 4 September 2012 di kelas XI IPS 2 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Yogyakarta. Dalam uji coba tes hasil belajar, peneliti perlu mengukur tingkat validitas setiap item soal. Sehingga peneliti dapat menentukan soal yang dianggap valid dan layak sebagai soal tes hasil belajar dalam penelitian. Dari hasil perhitungan validitas setiap butir soal diperoleh hasil berikut : Tabel 4.2 Rangkuman Hasil Validitas Soal Materi Data Kelompok No. Soal Nilai Interpretasi Kesimpulan 1 0,88 0,468 Validitas sangat tinggi Valid 2 0,61 Validitas tinggi Valid 3 0,68 Validitas tinggi Valid Rincian proses perhitungan pada tiap butir soal pada uji coba hasil belajar materi data kelompok dapat dilihat pada lampiran 13 .

3. Revisi Soal Ujicoba Hasil Belajar Siswa Materi Data Tunggal

Dari tabel validitas soal, diketahui beberapa soal memiliki validitas sangat rendah. Oleh karena itu, peneliti melakukan revisi untuk beberapa soal tertentu sebagai berikut : a. Revisi Soal 1 Pada soal nomer 1, siswa diminta untuk menentukan berapa umur anak yang kedua dalam sebuah keluarga. Berikut kutipan soal nomer 1 : 1. Seorang ayah berumur x tahun dan istrinya berumur 5 tahun lebih muda lebih muda. Umur anak yang pertama − 3 tahun dan umur anak yang kedua + 2 tahun. Jika umur rata-rata mereka adalah 26 tahun, maka umur anak yang kedua adalah ... Tingkat validitas soal nomer 1 adalah rendah, hal ini dikarenakan siswa kesulitan dalam menghitung aljabar pada soal tersebut. Siswa tidak dapat menyelesaikan perhitungan dalam bentuk operasi pecahan, namun demikian pada dasarnya siswa sudah paham konsep soal. Maka soal nomer 1 direvisi dengan menyederhanakan bilangan pecahan pada soal, agar siswa lebih mudah dalam perhitungan tanpa mengubah esensi soal. Soal direvisi menjadi : 1. Suatu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak. Umur ayah tahun, sedangkan umur ibu 2 tahun lebih muda daripada umur ayah. Umur anak pertama tahun, dan umur anak kedua − 2 tahun. Rata-rata umur dari keluarga tersebut adalah 29 tahun. Maka umur anak yang kedua adalah ... b. Revisi Soal 2 Pada soal nomer 2 2.a , 2.b , dan 2.c siswa diminta untuk menentukan median, rata-rata, dan modus dari sebuah data. Berikut kutipan soal nomer 2 : 2. Tabel di bawah ini adalah data nilai dari ujian siswa dalam sebuah kelas : Nilai 5 6 7 8 9 Frekuensi 1 4 2 1 2 Tentukan: a. median, b. rata-rata c. modus Tingkat validitas soal nomer 2 adalah rendah, hal ini dikarenakan siswa dapat menghitung median, rata-rata dan modus dengan benar. Sehingga hampir semua siswa mendapat nilai sempurana pada soal nomer 2. Soal nomer 2 dirasa terlalu mudah sehingga hampir semua siswa dapat menjawab dengan benar. Maka soal nomer 2 direvisi dengan mengubah soal menjadi relatif lebih sulit menggunakan data tipe deret dan jumlah data diperbanyak tanpa mengubah esensi soal. Soal direvisi menjadi : 2. Tabel di bawah ini adalah data nilai dari ujian siswa dalam sebuah kelas : 9 6 5 7 8 6 6 7 9 6 7 5 7 4 8 6 5 9 8 7 Tentukan: a. median, b. rata-rata c. modus c. Revisi Soal 4 Pada soal nomer 4 4.a , 4.b , dan 4.c siswa diminta untuk menentukan rata-rata, simpangan kuartil dan median dari sebuah data. Berikut kutipan soal nomer 4 : 4. Pada suatu ujian yang diikuti 50 siswa diperoleh rata-rata nilai ujian adalah 35 dengan median 40 dan simpangan kuartil 10. Karena rata-rata nilai terlalu rendah, maka semua nilai dikalikan 2, kemudian dikurangi 15. Tentukan nilai-nilai baru untuk : a. rata-rata, b. simpangan kuartil, dan c. median Tingkat validitas soal nomer 4 adalah rendah, hal ini dikarenakan siswa belum memahami konsep dari soal nomer 4. Sehingga hanya beberapa siswa saja yang bisa menjawab soal nomer 4. Soal nomer 4 dirasa terlalu sulit sehingga hampir semua siswa tidak dapat menjawab dengan benar karena pada soal ini adalah tipe perhitungan bertingkat. Maka soal nomer 2 direvisi dengan menyederhanakan soal tanpa mengubah esensi soal. Soal direvisi menjadi : 4. Pada suatu ujian yang diikuti 50 siswa diperoleh rata-rata nilai ujian adalah 35 dengan median 40 dan simpangan kuartil 10. Karena nilai rata-rata, median, dan simpangan kuartil terlalu rendah, maka semua nilai tersebut dikalikan 2. Tentukan nilai-nilai baru untuk a. Rata-rata b. Simpangan kuartil c. Median d. Revisi Soal 7 Pada soal nomer 7 7.a , 7.b , dan 7.c siswa diminta untuk menentukan mean, median, dan modus dari sebuah data. Berikut kutipan soal nomer 7 : 7. Perhatikan diagram di bawah ini Dari diagram di bawah ini, tentukan : a. Mean, b. Median, c. modus Tingkat validitas soal nomer 7 adalah sangat rendah, hal ini dikarenakan siswa dapat menghitung mean, median, modus dengan benar. Sehingga hampir semua siswa mendapat nilai sempurana pada soal nomer 7. Soal nomer 7 dirasa terlalu mudah sehingga hampir semua siswa dapat menjawab dengan benar. Maka soal nomer 7 direvisi dengan mengubah soal menjadi relatif lebih sulit dengan menambah jumlah data tanpa mengubah esensi soal. Soal direvisi menjadi : 7. Perhatikan diagram di bawah ini Dari diagram di bawah ini, tentukan : a. Mean, b. Median, c. Modus 1 2 3 4 5 5 6 7 8 fre ku e n si nilai Soal yang akan digunakan untuk tes hasil belajar materi data tunggal adalah soal-soal yang telah direvisi. Soal yang telah direvisi selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 5.

B. Pelaksanaan Penelitian

1. Pelaksanaan Penelitian pada Materi Data Tunggal

Penelitian mengenai penggunaan metode STAD dalam pelajaran matematika ini dilaksanakan di SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo tepatnya pada kelas XI IPS I yang terdapat 22 siswa. Pokok bahasan penelitian ini adalah Statistika pada materi data tunggal dan dilakukan sebanyak 8 kali pertemuan. 2 4 6 8 10 12 14 16 2 3 4 5 6 7 8 9 10 fr e k u e n s i nilai

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

EFEKTIVITAS METODE KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI POKOK BAHASAN LINGKUNGAN

0 9 124

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan model pembelajaran konvensional pada pokok bahasan persamaan garis lurus untuk meningkatkan sikap dan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Pangudi Luhur Giriwoyo -

0 0 207

Efektivitas penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) terhadap motivasi, tanggapan, dan hasil belajar siswa kelas XI IPS 1 SMA Pangudi Luhur St. Vincentius Giriwoyo pada pokok bahasan statistika tahun ajaran 2

0 7 297