Analisis Deskriptif Metode Analisis Data

Y̿ = ∑ Yi i= k ……………..……………………………………….…….. 2 Keterangan: ̿ = Skor rata-rata dari rata-rata tingkat kinerja atribut wisata Y̿ = Skor rata-rata dari rata-rata tingkat kepentingan atribut wisata k = Jumlah atribut wisata yang mempengaruhi kepuasan wisatawan y Prioritas Utama A Pertahankan Prestasi B Y ̿ Prioritas Rendah C Berlebihan D ̿ x Sumber: Martilla dan James 1977 dalam Supranto 2001 Gambar 2. Diagram Kartesius Keterangan: 1. Kuadran A menunjukan bahwa unsur-unsur jasa atau produk wisata yang sangat penting bagi wisatawan, akan tetapi pihak pengelola wisata belum melaksanakan sesuai keinginan wisatawan sehingga menimbulkan kekecewaan rasa tidak puas. 2. Kuadran B menunjukan bahwa unsur-unsur jasa atau produk wisata yang dianggap penting oleh wisatawan telah dilaksanakan dengan baik dan dapat memuaskan wisatawan. Kewajiban dari pengelola wisata adalah mempertahankan kinerjanya. 3. Kuadran C menunjukan bahwa unsur-unsur yang memang dianggap kurang penting oleh wisatawan dimana sebaiknya pengelola wisata menjalankannya secara sedang saja. 4. Kuadran D menunjukan atribut wisata yang dianggap kurang penting tetapi telah dijalankan dengan sangat baik oleh pengelola wisata atau sangat memuaskan. Atribut tersebut dianggap berlebihan. T ingk at K ep ent ingan Tingkat Kinerja

4.4.5. Tahap Perumusan Strategi

Tahap perumusan strategi dilakukan melalui wawancara terhadap responden pengelola Wana Wisata Cikole yaitu Kepala Biro Pengawasan Unit III, Kepala Sub Seksi Agroforestry Ekologi dan Jasa Lingkungan KSS AEJ KPH Bandung Utara, Staff AEJ KPH Bandung Utara, serta Site Manager. Proses perumusan strategi terdiri dari tahap masukan menggunakan analisis lingkungan internal dan eksternal, serta tahap pencocokan menggunakan matriks Internal- Eksternal IE dan SWOT.

4.4.5.1. Internal Factor Evaluation IFE dan External Factor Evaluation

EFE Analisis internal Wana Wisata Cikole dilakukan menganalisis kondisi internal meliputi pengelolaan, kegiatan operasional, pemasaran, dan sumber daya manusia untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan objek wisata. Hasil dari analisis internal disajikan kedalam bentuk matriks IFE seperti pada Tabel 9. Tabel 9. Tabel Model Matriks IFE Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor Kekuatan Strengths 1. 2. Kelemahan Weaknesses 1. 2. Total Sumber: David 2001 Analisis eksternal dilakukan dengan analisis terhadap faktor politik, ekonomi, sosial, dan teknologi, serta persaingan untuk melihat kemampuan objek wisata dalam menghadapi perubahan lingkungan eksternalnya. Hasil analisis eksternal disajikan ke dalam bentuk matriks EFE pada Tabel 10. Tabel 10. Tabel Model Matriks EFE Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor Peluang 1. 2. Ancaman 1. 2. Total Sumber: David 2001