Jenis dan Sumber Data

a. Jawaban “sangat baik” baik berbobot 5, artinya wisatawan sangat puas. b. Jawaban “baik” berbobot 4, artinya wisatawan puas. c. Jawaban “cukup baik” berbobot 3, artinya wisatawan cukup puas. d. Jawaban “kurang baik” berbobot 2, artinya wisatawan kurang puas. e. Jawaban “tidak baik” berbobot 1, artinya wisatawan tidak puas. Tingkat kepentingan merupakan aspek yang diperhitungkan dalam analisis tingkat kepuasan wisatawan yang artinya seberapa penting atribut produk bagi wisatawan atau seberapa besar harapan wisatawan terhadap kinerja atribut. Kinerja yang dimaksudkan adalah atribut yang dirasakan oleh wisatwan atau kinerja yang berkaitan dengan penilaian wisatawan. Variabel yang digunakan dalam perhitungan yaitu tingkat kinerja yang ditandai dengan X dan tingkat kepentingan yang ditandai dengan Y. Langkah selanjutnya adalah pembagian jumlah bobot penilaian kinerja pengelola dengan banyaknya konsumen, hasilnya berupa rata-rata bobot X untuk kinerja dan rata-rata bobot Y untuk kepentingan, dengan rumus skor rata-rata sebagai berikut Rangkuti, 2006: ̅ = ∑ i n ………………………………...…… ………………………… Y̅ = Yi n ……...………………………………… ……… …………….. Keterangan: ̅ = Skor rata-rata tingkat kinerja pengelola wisata terhadap atribut wisata Y̅ = Skor rata-rata tingkat kepentingan wisatawan terhadap atribut wisata n = Jumlah wisatawan Penjabaran atribut-atribut tingkat kesesuain dan kepuasan wisatawan terhadap mutu pelayanan menggunakan diagram kartesius yang disajikan pada Gambar 2. Diagram Kartesius IPA diolah menggunakan software Minitab 10. Terdapat empat bagian dalam diagram yang dibagi dengan dua garis berpotongan tegak lurus pada titik ̿,Y̿ yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut Rangkuti, 2006: ̿ = ∑ i i= k ……………………………………………………….….. Y̿ = ∑ Yi i= k ……………..……………………………………….…….. 2 Keterangan: ̿ = Skor rata-rata dari rata-rata tingkat kinerja atribut wisata Y̿ = Skor rata-rata dari rata-rata tingkat kepentingan atribut wisata k = Jumlah atribut wisata yang mempengaruhi kepuasan wisatawan y Prioritas Utama A Pertahankan Prestasi B Y ̿ Prioritas Rendah C Berlebihan D ̿ x Sumber: Martilla dan James 1977 dalam Supranto 2001 Gambar 2. Diagram Kartesius Keterangan: 1. Kuadran A menunjukan bahwa unsur-unsur jasa atau produk wisata yang sangat penting bagi wisatawan, akan tetapi pihak pengelola wisata belum melaksanakan sesuai keinginan wisatawan sehingga menimbulkan kekecewaan rasa tidak puas. 2. Kuadran B menunjukan bahwa unsur-unsur jasa atau produk wisata yang dianggap penting oleh wisatawan telah dilaksanakan dengan baik dan dapat memuaskan wisatawan. Kewajiban dari pengelola wisata adalah mempertahankan kinerjanya. 3. Kuadran C menunjukan bahwa unsur-unsur yang memang dianggap kurang penting oleh wisatawan dimana sebaiknya pengelola wisata menjalankannya secara sedang saja. 4. Kuadran D menunjukan atribut wisata yang dianggap kurang penting tetapi telah dijalankan dengan sangat baik oleh pengelola wisata atau sangat memuaskan. Atribut tersebut dianggap berlebihan. T ingk at K ep ent ingan Tingkat Kinerja