Lokasi dan Waktu Penelitian Metode Pengambilan Sampel dan Pengumpulan Data

2. Menghitung Weight Factor WF Weight Factor merupakan bobot dari presentase nilai MIS per atribut terhadap total MIS seluruh atribut. = MI ∑ MI p i= …………………………….…….…. Keterangan: p = Atribut kepentingan ke i 3. Menghitung Weight Score WS Bobot ini merupakan perkalian WF dengan rata-rata tingkat kinerja MSS. WS i = WF i x MSS i ………………… ………………….…….…. 4. Menentukan Customer Satisfaction Index CSI, yaitu: I = ∑ p i= H ………………………………………. Keterangan: p = Atribut kepentingan ke i HS = Skala maksimum yang digunakan skala 5 Kriteria indeks kepuasan menggunakan skala 0.000 hingga 1.000 yang menunjukan indeks tidak puas hingga puas. Kriteria tersebut dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Kriteria Nilai Customer Satisfaction Index CSI Nilai CSI Kriteria CSI 0.810 – 1.000 Sangat Puas 0.660 – 0.800 Puas 0.510 – 0.650 Cukup Puas 0.350 – 0.500 Kurang Puas 0.000 – 0.340 Tidak Puas Sumber: Panduan Survei Kepuasan Konsumen PT.SUCOFINDO 2007

4.4.4. Importance Performance Analysis IPA

Analisis tingkat kepuasan wisatawan terhadap atribut wisata di Wana Wisata Cikole adalah dengan metode Importance Performance Analysis. Metode ini dilakukan dengan cara membandingkan kinerja dan tingkat kepentingan menggunakan skala Likert. Data diolah menggunakan software Microsoft Excel 2011. Tingkat kinerja diberi lima penilaian dengan bobot sebagai berikut: a. Jawaban “sangat baik” baik berbobot 5, artinya wisatawan sangat puas. b. Jawaban “baik” berbobot 4, artinya wisatawan puas. c. Jawaban “cukup baik” berbobot 3, artinya wisatawan cukup puas. d. Jawaban “kurang baik” berbobot 2, artinya wisatawan kurang puas. e. Jawaban “tidak baik” berbobot 1, artinya wisatawan tidak puas. Tingkat kepentingan merupakan aspek yang diperhitungkan dalam analisis tingkat kepuasan wisatawan yang artinya seberapa penting atribut produk bagi wisatawan atau seberapa besar harapan wisatawan terhadap kinerja atribut. Kinerja yang dimaksudkan adalah atribut yang dirasakan oleh wisatwan atau kinerja yang berkaitan dengan penilaian wisatawan. Variabel yang digunakan dalam perhitungan yaitu tingkat kinerja yang ditandai dengan X dan tingkat kepentingan yang ditandai dengan Y. Langkah selanjutnya adalah pembagian jumlah bobot penilaian kinerja pengelola dengan banyaknya konsumen, hasilnya berupa rata-rata bobot X untuk kinerja dan rata-rata bobot Y untuk kepentingan, dengan rumus skor rata-rata sebagai berikut Rangkuti, 2006: ̅ = ∑ i n ………………………………...…… ………………………… Y̅ = Yi n ……...………………………………… ……… …………….. Keterangan: ̅ = Skor rata-rata tingkat kinerja pengelola wisata terhadap atribut wisata Y̅ = Skor rata-rata tingkat kepentingan wisatawan terhadap atribut wisata n = Jumlah wisatawan Penjabaran atribut-atribut tingkat kesesuain dan kepuasan wisatawan terhadap mutu pelayanan menggunakan diagram kartesius yang disajikan pada Gambar 2. Diagram Kartesius IPA diolah menggunakan software Minitab 10. Terdapat empat bagian dalam diagram yang dibagi dengan dua garis berpotongan tegak lurus pada titik ̿,Y̿ yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut Rangkuti, 2006: ̿ = ∑ i i= k ……………………………………………………….…..