Langkah-Langkah Pelaksanaan Karyawisata Metode Karyawisata

37 b. Kelemahan Metode karyawisata 1 Fasilitas dan biaya yang diperlukan terkadang sulit untuk disediakan oleh siswa atau sekolah. 2 Memerlukan persiapan atau perencanaan yang matang. 3 Memerlukan koordinasi dengan guru atau bidang studi lain yang sesuai dengan bidangnya agar tidak terjadi tumpang tindih waktu selama kegiatan karyawisata. 4 Dalam karyawisata sering terjadi unsur rekreasi menjadi priotas utama, sedangkan unsur studinya menjadi terabaikan. 5 Sulit mengatur siswa yang banyak dan mengarahkan mereka kepada tujuan karyawisata. Roestiyah 2001: 87 juga memaparkan beberapa keunggulan yang diperoleh dengan karyawisata, antara lain: a. Siswa dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan dengan mengalami dan menghayati secara langsung objek karyawisata. b. Memperdalam dan memperluas pengalaman siswa. c. Siswa dapat bertanya jawab, menemukan informasi langsung dari sumbernya sehingga mereka dapat memecahkan persoalan yang dihadapi atau menemukan bukti kebenaran sebuah teori, atau mencobakan teorinya ke dalam praktek. d. Siswa dapat memperoleh bermacam-macam pengetahuan dan pengalaman yang terintegrasi, tidak terpisah-pisah dan terpadu. 38 Akan tetapi metode karyawisata memiliki keterbatasan yang perlu diperhatikan agar dapat terlaksana dengan baik, yaitu sebagai berikut: a. karyawisata biasanya dilakukan di luar sekolah yang kemungkinan ada kalanya jarak tempuh jauh dari sekolah sehingga memerlukan transport yang membutuhkan biaya. b. Waktu relatif lama dapat mengganggu kelancaran rencana kegiatan belajar mengajar lain. c. Keamanan dan keadaan fisik harus benar-benar disesuaikan dengan kesehatan siswa untuk menempuh jarak yang jauh.

D. Penerapan Metode Karyawisata untuk Meningkatkan Keterampilan

Berbicara Anak TK Taman kanak-kanak sebagai jenjang pertama yang menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak seperti aspek kognisi, fisikmotorik, penanaman nilai moral dan agama, sosial emosional, dan bahasa mempunyai peranan penting untuk membentuk pengetahuan dan kepribadian anak untuk mempersiapkan mereka mengenal lingkungan yang kelak akan mereka hadapi. Rita Eka Izzaty, dkk 2008: 1 mengungkapkan bahwa perkembangan merupakan gerakan atau perubahan secara dinamis sepanjang siklus kehidupan manusia yang terjadi akibat kematangan dan pengalaman. Anak usia dini belajar lebih cepat apabila melibatkan seluruh panca indera mereka. Panca indera anak akan bekerja optimal. Perbedaan pengetahuan tentang dunia nyata yang diperolehnya secara langsung semakin mengembangkan kognisi dan selanjutnya 39 akan mempengaruhi perkembangan bahasa anak. Semakin banyak informasi yang diperoleh anak, ia akan lebih banyak berkomunikasi dengan orang disekitarnya. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Tarigan 2007: 165 yang berpendapat bahwa berbicara distimulasi oleh pengalaman. Berbicara merupakan ekspresi diri, dimana si pembicara akan lancar mengucapkan berbagai kalimat atau berpendapat jika orang tersebut kaya akan pengetahuan dan pengalaman. Anak-anak yang memiliki pengalaman yang banyak dan bervariasi akan mudah menampilkan dirinya melalui berbicara dengan menguraikan pengetahuan dan pengalamannya itu. Semakin banyak pengalaman yang dimiliki, anak akan semakin terdorong untuk berbicara. Welton dan Mallon juga memaparkan karyawisata berarti membawa anak- anak TK ke objek-objek tertentu sebagai pengayaan, pengajaran, pemberian pengalaman belajar yang tidak mungkin diperoleh anak di dalam kelas Moeslichatoen, 2004: 25. Metode karyawisata dapat digunakan guru untuk mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak seperti perkembangan bahasa karena dilakukan di luar kelas, di alam terbuka dan digunakan untuk mengenal lingkungan sekitarnya, yang dapat pula menjadi sumber belajar anak Nurbiana Dhieni, 2005: 8.14. Pengalaman langsung dengan objek yang nyata akan membentuk pengetahuan anak berkembang pesat, anak mendapat kesempatan yang luas untuk melakukan kegiatan yang menarik perhatiannya, rasa ingin tahunya dan mengadakan pengamatan serta kajian terhadap fakta yang dihadapinya secara langsung. Karyawisata juga dapat memberi kesempatan kepada anak-anak Taman

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSI ANAK MELALUI RELAKSASI PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Upaya meningkatkan kecerdasan emosi anak melalui relaksasi pada anak kelompok B di TK kemala bhayangkari 71 Karanganyar tahun ajaran 2014-2015.

0 2 15

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSI ANAK MELALUI RELAKSASI PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Upaya meningkatkan kecerdasan emosi anak melalui relaksasi pada anak kelompok B di TK kemala bhayangkari 71 Karanganyar tahun ajaran 2014-2015.

0 3 12

PENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI GERAK DAN LAGU PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Peningkatan Kecerdasan Musikal Melalui Gerak Dan Lagu Pada Anak Kelompok B Di TK Kemala Bhayangkari 70 Kecamatan Masaran Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 17

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE KARYAWISATA PADA ANAK KELOMPOK A Upaya Meningkatkan Kemandirian Anak Melalui Metode Karyawisata Pada Anak Kelompok A Di TK Desa Krajan 01, Weru, Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE KARYAWISATA PADA ANAK KELOMPOK A DI Upaya Meningkatkan Kemandirian Anak Melalui Metode Karyawisata Pada Anak Kelompok A Di TK Desa Krajan 01, Weru, Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 12

PENINGKATAN KOSA KATA ANAK MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Peningkatan Kosa Kata Anak Melalui Media Gambar Pada Anak Kelompok B Di TK Kemala Bhayangkari 59 Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 16

PENDAHULUAN Peningkatan Kosa Kata Anak Melalui Media Gambar Pada Anak Kelompok B Di TK Kemala Bhayangkari 59 Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 2 7

PENGGUNAAN METODE BERCERITA MELALUI MEDIA BAGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA PADA ANAK KELOMPOK A TK KEMALA BHAYANGKARI 83 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI METODE DRILL PENYUSUNAN KUBUS GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TK KEMALA BHAYANGKARI 55 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 19

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI METODE DRILL PENYUSUNAN KUBUS GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TK KEMALA BHAYANGKARI 55 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013 2014 | Permatasari | KUMARA CENDEKIA 6173 13166 1 PB

0 1 10